PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Jabatan Pelaksana Tugas (PlT) Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau, Raja Marjohan Yusuf akan berakhir pada tanggal 22 Desember 2021. Namun hingga saat ini belum ada kejelasan kapan akan dilaksanakan Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub).
Raja Marjohan Yusuf mengatakan, dinamika yang terjadi dalam organisasi saat ini sudah biasa. Apa lagi akan adanya pemilihan calon ketua baru untuk memimpin KONI Riau periode 2021-2025.
"Sesuai arahan KONI Pusat, dinamika berorganisasi itu biasa, kita ikuti permainannya. Dan sementara saya dengar ditunda (Musorprovlub) dulu, sampai ada penunjukan caretaker," ujar Marjohan, Kamis (16/12).
Jadi, lanjut Marjohan, akan ada penunjukan caretaker dari KONI Pusat. Ia pun berharap, proses nantinya berjalan sesuai dengan yang ditetapkan.
"Saya kan akan berakhir pada 22 Desember. Setelah itu, akan ada penunjukan caretaker oleh KONI Pusat. Saya sudah melapor juga ke KONI Pusat, dan ini akan segera ditindaklanjuti," ungkapnya.
Ia menilai, siapapun yang terpilih nantinya, sudah ada garisnya dari yang di atas. "Bersainglah dengan sportif, dan tidak perlu heboh-heboh betul. Karena sudah digariskan," ungkapnya.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Riau (Pemprov) Riau melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau, telah menindaklanjuti kisruh Musyawarah Provinsi KONI Riau, dengan mengadakan pertemuan dengan KONI Pusat.
Dalam pertemuan itu disampaikan semua hal yang terjadi menjelang pelaksanaan Musprov KONI Riau, sekaligus pemilihan Ketua umum KONI Riau yang baru. Kadispora Riau, Boby Rachmat mengatakan, dari hasil pertemuan dengan KONI Pusat, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan KONI Riau untuk pelaksanaan Musorprovlub.
Agar tidak terjadi kesalahan dalam pelaksanaan Musorprovlub, Dispora meminta agar KONI Riau bersama Tim Penjaring dan Penyaringan (TPP) menjalankan sesuai aturan, dan tidak menyalahi aturan yang berlaku.
"Kami sudah konsultasi dan menyampaikan seluruh masukan serta kegiatan menjelang Musprov KONI Riau ke KONI pusat. Dan KONI pusat sudah menerima hasil laporan dari kita, selanjutnya dari hasil pertemuan itu, KONI pusat akan mengirimkan surat ke kita dan KONI Riau untuk pelaksanaan Musprov," ujar Boby.
"Pada intinya kita menginginkan pelaksanaan Musprov ini aman dan lancar. KONI pusat juga berencana ke Riau melihat kondisi yang terjadi, kita tunggulah apa kebijakan dari KONI pusat, apa arahan KONI untuk pelaksanaan Musprov ini," tambah Boby.
Ketika disinggung apakah ada penunjukan caretaker, jika KONI Riau tidak bisa menjalankan Musprov dalam beberapa hari ini, Boby menyatakan, akan ada penunjukan caretaker dari KONI pusat.(dof)