Persiapan untuk mengikuti kejuaraan internasional sudah dilakukan sejak sebulan yang lalu. Persiapan matang ini sengaja dilakukan Pengkab Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Bengkalis agar atlet siap terjun dipertandingan bergengsi di Indonesia dan khususnya di Provinsi Riau tersebut.

Setiap pagi para atlet dayung dragon boat yang terdiri dari 14 atlet putri dan 14 atlet putra berjibaku dengan ombak Selat Bengkalis. ‘’Kita sudah latihan selama sebulan penuh. Harapan kita para atlet siap bertanding di kejuaraan internasional di Kampar kali ini, “ kata Pelatih Dayung Dragon Boat putri, Susilawati didampingi pelatih putra Riki Jamaris di sela-sela latihan di tepian selat (tepian pasir), Selasa (16/7).

Semua atlet, kata Susilawati sampai kemarin dalam kondisi terbaik. Semoga kondisi ini bisa berlanjut saat pertandingan nanti. Dijadwalkan atlet mulai bertanding 18-21 Juli mendatang. “Doakan kami bisa memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Bengkalis. Insya Allah atlet sudah siap tempur dengan atlet dari daerah lain,” harap Susilawati yang juga mantan atlet dayung putri Riau pada PON 2012 lalu itu. 

Dikatakan Ketua PODSI Bengkalis, Syaukani Alkarim Kejuaraan Kampar Internasional Dragon Boat ini ajang menunjukkan jati diri para atlet dayung. Dikatakannya, untuk olahraga satu ini atlet Bengkalis sangat diperhitungkan di beberapa kejuaraan dilakukan Provinsi Riau maupun provinsi lainnya. 

“Kita berharap atlet menunjukkan kemampuan terbaiknya. Dengan begitu kita bisa memboyong medali di ajang bergengsi ini,” kata Syaukani sebelum berangkat menuju Kampar bersama puluhan atlet dayung.

 

Dia berharap para atlet tetap menjaga kondisi. Dengan begitu dipastikan atlet bisa tampil maksimal.” Semoga istirahat atlet cukup. Makanya keberangkatan dipercepat. Paling tidak para atlet bisa menjajal atau latihan di Danau Rusa. Itu dilakukan untuk penyesuaian,” kata Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Bengkalis ini lagi.(esi)

Persiapan untuk mengikuti kejuaraan internasional sudah dilakukan sejak sebulan yang lalu. Persiapan matang ini sengaja dilakukan Pengkab Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Bengkalis agar atlet siap terjun dipertandingan bergengsi di Indonesia dan khususnya di Provinsi Riau tersebut.

Setiap pagi para atlet dayung dragon boat yang terdiri dari 14 atlet putri dan 14 atlet putra berjibaku dengan ombak Selat Bengkalis. ‘’Kita sudah latihan selama sebulan penuh. Harapan kita para atlet siap bertanding di kejuaraan internasional di Kampar kali ini, “ kata Pelatih Dayung Dragon Boat putri, Susilawati didampingi pelatih putra Riki Jamaris di sela-sela latihan di tepian selat (tepian pasir), Selasa (16/7).

Semua atlet, kata Susilawati sampai kemarin dalam kondisi terbaik. Semoga kondisi ini bisa berlanjut saat pertandingan nanti. Dijadwalkan atlet mulai bertanding 18-21 Juli mendatang. “Doakan kami bisa memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Bengkalis. Insya Allah atlet sudah siap tempur dengan atlet dari daerah lain,” harap Susilawati yang juga mantan atlet dayung putri Riau pada PON 2012 lalu itu. 

Dikatakan Ketua PODSI Bengkalis, Syaukani Alkarim Kejuaraan Kampar Internasional Dragon Boat ini ajang menunjukkan jati diri para atlet dayung. Dikatakannya, untuk olahraga satu ini atlet Bengkalis sangat diperhitungkan di beberapa kejuaraan dilakukan Provinsi Riau maupun provinsi lainnya. 

“Kita berharap atlet menunjukkan kemampuan terbaiknya. Dengan begitu kita bisa memboyong medali di ajang bergengsi ini,” kata Syaukani sebelum berangkat menuju Kampar bersama puluhan atlet dayung.

 

Dia berharap para atlet tetap menjaga kondisi. Dengan begitu dipastikan atlet bisa tampil maksimal.” Semoga istirahat atlet cukup. Makanya keberangkatan dipercepat. Paling tidak para atlet bisa menjajal atau latihan di Danau Rusa. Itu dilakukan untuk penyesuaian,” kata Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Bengkalis ini lagi.(esi)