Kamis, 19 September 2024

Chelsea Ingin Balas Dendam atas Setan Merah

LONDON (RIAUPOS.CO) – Menghadapi Manchester United (MU) musim ini, Chelsea tak ingin masuk lubang dua kali. Frank Lampard, sang pelatih, paham betul dengan itu. Sebab, jika kalah lagi di kandang sendiri, akan berakibat fatal.

Lampard memiliki misi khusus kala memimpin timnya di laga Premier League 2019/2020 melawan MU, Selasa (18/2/2020) dini hari WIB. Ya, misi yang dimaksud adalah balas dendam.

Pertemuan pertama Chelsea dengan Setan Merah di musim ini memang tak berakhir menyenangkan. Bertandang ke Old Trafford, Chelsea dihajar oleh tuan rumah empat gol tanpa balas.

Chelsea sebenarnya memiliki kesempatan untuk membalas dendam di laga babak 16 besar Piala Liga yang berlangsung pada 31 Oktober 2019 lalu. Namun, dua gol Marcus Rashford hanya dapat dibalas sekali oleh Michy Batshuayi. Chelsea lagi-lagi menerima kekalahan dari MU.

- Advertisement -
Baca Juga:  Skuad Uruguay Terpapar Corona, MU Galau 

Lampard menyatakan bahwa kekalahan telak di Old Trafford sebenarnya tak membuat ia dan pemain-pemainnya terlalu sakit hati. Wajar, itu adalah pertandingan pertama dan kini Chelsea berada di atas MU pada tabel klasemen Premier League.

“Hasil laga itu mengejutkan apabila melihat performa kami, itu tak seharusnya berakhir 0-4. Saya adalah orang pertama yang paling kritis terhadap permainan kami,” kata Lampard, dilansir situsweb resmi Chelsea.

- Advertisement -

“Namun, kala itu, saya bilang, ‘Lihat, skornya tak seharusnya 0-4. Jangan lupakan detail-detail kecil yang membuat kita kalah 0-4. Namun, jangan terlalu sedih karena performa kita tak mencerminkan skor yang ada’."

"Beberapa hari kemudian kami melawan Liverpool (Piala Super Eropa, red), yang mungkin adalah tim terbaik di Inggris, dan kami semestinya bisa menang,” lanjut pria berusia 41 tahun tersebut.

Baca Juga:  Hari Pertama, Limapuluh Pelanggaran

Meskipun begitu, Lampard jelas tak menolak apabila Chelsea bisa meraih kemenangan di Stamford Bridge. Selain demi balas dendam, Chelsea bisa memperlebar jarak dengan MU di klasemen Premier League 2019/2020.

“Buat saya, kekalahan telak dari MU tak begitu menentukan. Bagus apabila kami bisa menang nanti demi membalas apa yang terjadi. Namun, saya sebenarnya tak terlalu sakit dengan kekalahan dari United sebelumnya,” jelas Lampard lagi.

Sumber: Soccernet/Bola/Goal
Editor: Hary B Koriun

LONDON (RIAUPOS.CO) – Menghadapi Manchester United (MU) musim ini, Chelsea tak ingin masuk lubang dua kali. Frank Lampard, sang pelatih, paham betul dengan itu. Sebab, jika kalah lagi di kandang sendiri, akan berakibat fatal.

Lampard memiliki misi khusus kala memimpin timnya di laga Premier League 2019/2020 melawan MU, Selasa (18/2/2020) dini hari WIB. Ya, misi yang dimaksud adalah balas dendam.

Pertemuan pertama Chelsea dengan Setan Merah di musim ini memang tak berakhir menyenangkan. Bertandang ke Old Trafford, Chelsea dihajar oleh tuan rumah empat gol tanpa balas.

Chelsea sebenarnya memiliki kesempatan untuk membalas dendam di laga babak 16 besar Piala Liga yang berlangsung pada 31 Oktober 2019 lalu. Namun, dua gol Marcus Rashford hanya dapat dibalas sekali oleh Michy Batshuayi. Chelsea lagi-lagi menerima kekalahan dari MU.

Baca Juga:  Hari Pertama, Limapuluh Pelanggaran

Lampard menyatakan bahwa kekalahan telak di Old Trafford sebenarnya tak membuat ia dan pemain-pemainnya terlalu sakit hati. Wajar, itu adalah pertandingan pertama dan kini Chelsea berada di atas MU pada tabel klasemen Premier League.

“Hasil laga itu mengejutkan apabila melihat performa kami, itu tak seharusnya berakhir 0-4. Saya adalah orang pertama yang paling kritis terhadap permainan kami,” kata Lampard, dilansir situsweb resmi Chelsea.

“Namun, kala itu, saya bilang, ‘Lihat, skornya tak seharusnya 0-4. Jangan lupakan detail-detail kecil yang membuat kita kalah 0-4. Namun, jangan terlalu sedih karena performa kita tak mencerminkan skor yang ada’."

"Beberapa hari kemudian kami melawan Liverpool (Piala Super Eropa, red), yang mungkin adalah tim terbaik di Inggris, dan kami semestinya bisa menang,” lanjut pria berusia 41 tahun tersebut.

Baca Juga:  Masih Ada Peluang Dua Atlet Atletik Riau Rebut Tiket PON

Meskipun begitu, Lampard jelas tak menolak apabila Chelsea bisa meraih kemenangan di Stamford Bridge. Selain demi balas dendam, Chelsea bisa memperlebar jarak dengan MU di klasemen Premier League 2019/2020.

“Buat saya, kekalahan telak dari MU tak begitu menentukan. Bagus apabila kami bisa menang nanti demi membalas apa yang terjadi. Namun, saya sebenarnya tak terlalu sakit dengan kekalahan dari United sebelumnya,” jelas Lampard lagi.

Sumber: Soccernet/Bola/Goal
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari