Senin, 20 Mei 2024

Lebanon v Cina; Wajib Menang

DOHA (RIAUPOS.CO) – Timnas Cina memetik hasil yang lebih baik ketimbang Lebanon pada matchday pertama Piala Asia 2024. Menghadapi tim debutan Tajikistan, Tim Negeri Tirai Bambu besutan Aleksandar Jankovic mesti bermain imbang tanpa gol. Di sisi lain, pada laga pertama Lebanon tak kuasa menahan dominasi serta gempuran tuan rumah Qatar yang juga berstatus sebagai juara bertahan.

Dalam pertandingan tersebut Lebanon menyerah 3 gol tanpa balas. Evaluasi menjadi hal mendasar yang wajib dilakukan kedua kubu jelang laga ke-2. Bagi Lebanon, mereka tak boleh kalah lagi demi menjaga peluang lolos dari fase grup. Kekalahan kontra Cina yang di Stadion Al Thumama, Doha, Rabu (17/1) pukul 18.30 WIB bakal membuat peluang Lebanon kian sulit untuk sekadar memperjuangkan peringkat ke-3.

Yamaha

Pelatih Lebanon Miodrag Radulovic menyangkal timnya bermain buruk saat kalah dari Qatar. Kendati menyerah 0-3, Lebanon dianggap sudah bermain bagus. Dari sisi statistik pertandingan ketika kalah, Lebanon memang tidak terlalu tertinggal dari Qatar. Lebanon bisa melepaskan 9 tembakan (5 on target).

Baca Juga:  Gengsi Tuan Rumah

Dari jumlah tersebut 5 di antaranya merupakan tembakan dari luar kotak penalti. Permasalahan paling krusial dari kubu Lebanon adalah kemampuan mengonversi peluang menjadi gol.

“Kami harus mempelajari performa kami dan mengisi kekurangan yang ada. Kami harus melihat ke depan, daripada memikirkan kekalahan ini (lawan Qatar). Saya rasa laga kedua kami tidak akan sulit seperti laga pertama,” kata Radulovic di kutip dari laman AFC.

- Advertisement -

Di kubu seberang, Cina dinilai telah membuang peluang meraih kemenangan ketika melawan Tajikistan. Cina sejatinya sempat melesakkan 1 gol melalui tandukan Zhu Chenjie. Sayang gol di babak kedua itu mesti dianulir wasit, usai mengecek VAR. Sektor pertahanan juga menjadi perhatian Cina.

Pada laga pertama, pertahanan mereka terlihat mudah goyah. Faktanya menurut statistik, Tajikistan bisa melepaskan 20 tembakan, sementara Cina hanya membuat 10 tembakan. Evaluasi harus dilakukan Cina. Pasalnya kemenangan atas Lebanon menjadi kewajiban, sebelum bertemu tim kuat Qatar pada matchday 3.

- Advertisement -
Baca Juga:  Usulkan Sistem Skor 5x11, Ini Alasan PBSI 

“Fase grup dimainkan dalam 3 pertandingan, dan target kami sudah jelas yakni bisa lolos. Kami punya ambisi menang lawan Tajikistan. Tapi hal terpenting adalah kami masih punya tekad besar untuk lolos,” ucap Jankovic selepas laga. Laga ini juga menjadi pertemuan 2 pelatih yang sama-sama berasal dari Negara Balkan.

Radulovic berasal dari Montenegro, sedangkan Jankovic dari Serbia. Hingga saat ini belum ada rekor pertemuan antara kedua juru taktik tersebut. Lebanon berpeluang tanpa Walid Shour, yang mengalami cedera pada pertandingan pertama. Jika terpaksa absen, posisi Shour dapat diisi oleh Hasan Srour atau Jihad Ayoub. Timnas Cina diprediksi tidak mengubah banyak hal. Wu Lei dan Tan Long masih bisa menjadi andalan di lini depan. Kapten Zhang Linpeng juga diperkirakan tetap memimpin tim di barisan belakang.(eca)

Laporan JPG, Doha

DOHA (RIAUPOS.CO) – Timnas Cina memetik hasil yang lebih baik ketimbang Lebanon pada matchday pertama Piala Asia 2024. Menghadapi tim debutan Tajikistan, Tim Negeri Tirai Bambu besutan Aleksandar Jankovic mesti bermain imbang tanpa gol. Di sisi lain, pada laga pertama Lebanon tak kuasa menahan dominasi serta gempuran tuan rumah Qatar yang juga berstatus sebagai juara bertahan.

Dalam pertandingan tersebut Lebanon menyerah 3 gol tanpa balas. Evaluasi menjadi hal mendasar yang wajib dilakukan kedua kubu jelang laga ke-2. Bagi Lebanon, mereka tak boleh kalah lagi demi menjaga peluang lolos dari fase grup. Kekalahan kontra Cina yang di Stadion Al Thumama, Doha, Rabu (17/1) pukul 18.30 WIB bakal membuat peluang Lebanon kian sulit untuk sekadar memperjuangkan peringkat ke-3.

Pelatih Lebanon Miodrag Radulovic menyangkal timnya bermain buruk saat kalah dari Qatar. Kendati menyerah 0-3, Lebanon dianggap sudah bermain bagus. Dari sisi statistik pertandingan ketika kalah, Lebanon memang tidak terlalu tertinggal dari Qatar. Lebanon bisa melepaskan 9 tembakan (5 on target).

Baca Juga:  Kevin De Bruyne: Karier Saya di City Tidak Tergantung Pep Guardiola

Dari jumlah tersebut 5 di antaranya merupakan tembakan dari luar kotak penalti. Permasalahan paling krusial dari kubu Lebanon adalah kemampuan mengonversi peluang menjadi gol.

“Kami harus mempelajari performa kami dan mengisi kekurangan yang ada. Kami harus melihat ke depan, daripada memikirkan kekalahan ini (lawan Qatar). Saya rasa laga kedua kami tidak akan sulit seperti laga pertama,” kata Radulovic di kutip dari laman AFC.

Di kubu seberang, Cina dinilai telah membuang peluang meraih kemenangan ketika melawan Tajikistan. Cina sejatinya sempat melesakkan 1 gol melalui tandukan Zhu Chenjie. Sayang gol di babak kedua itu mesti dianulir wasit, usai mengecek VAR. Sektor pertahanan juga menjadi perhatian Cina.

Pada laga pertama, pertahanan mereka terlihat mudah goyah. Faktanya menurut statistik, Tajikistan bisa melepaskan 20 tembakan, sementara Cina hanya membuat 10 tembakan. Evaluasi harus dilakukan Cina. Pasalnya kemenangan atas Lebanon menjadi kewajiban, sebelum bertemu tim kuat Qatar pada matchday 3.

Baca Juga:  Inter ke Puncak Klasemen, Begini Kata Conte

“Fase grup dimainkan dalam 3 pertandingan, dan target kami sudah jelas yakni bisa lolos. Kami punya ambisi menang lawan Tajikistan. Tapi hal terpenting adalah kami masih punya tekad besar untuk lolos,” ucap Jankovic selepas laga. Laga ini juga menjadi pertemuan 2 pelatih yang sama-sama berasal dari Negara Balkan.

Radulovic berasal dari Montenegro, sedangkan Jankovic dari Serbia. Hingga saat ini belum ada rekor pertemuan antara kedua juru taktik tersebut. Lebanon berpeluang tanpa Walid Shour, yang mengalami cedera pada pertandingan pertama. Jika terpaksa absen, posisi Shour dapat diisi oleh Hasan Srour atau Jihad Ayoub. Timnas Cina diprediksi tidak mengubah banyak hal. Wu Lei dan Tan Long masih bisa menjadi andalan di lini depan. Kapten Zhang Linpeng juga diperkirakan tetap memimpin tim di barisan belakang.(eca)

Laporan JPG, Doha

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Israel Serang Apartemen di Lebanon

Gengsi Tuan Rumah

Qatar v Lebanon; Beban The Maroons

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari