Kamis, 10 Juli 2025

Tampil Melempem, Quartararo Salahkan Ban

DOHA (RIAUPOS.CO) – Pembalap Tim Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo gagal total saat mentas di seri pembuka MotoGP 2024, yakni di GP Qatar. Sebab Quartararo yang mengaku mengalami masalah ban cuma bisa finis di posisi 11.

Ya, Quartararo menjelaskan bahwa dia masih harus berjuang untuk merawat kondisi ban. Dia pun berharap Yamaha bisa menemukan solusi untuk seri balapan berikutnya.

Sebab motor YZR-M1 terbaru belum mampu memaksimalkan ban yang Quartararo gunakan. Terlebih jika ban baru yang digunakan.

Karenanya, Quartararo cuma bisa berharap Yamaha segera mencari solusinya. Ia mau masalah tersebut bisa teratasi saat ia mentas di seri kedua, yakni di MotoGP Portugal 2024 pada 24 Maret 2024.

Baca Juga:  Espargaro Dukung Keputusan Quartararo Bertahan di Yamaha

“Saya harus merawat ban dengan baik, tapi sebenarnya saya memperkirakan akan lebih buruk setelah sprint. Potensi motor kami dengan ban baru sangat buruk. Mudah-mudahan kami bisa menemukan solusi,” ujar Quartararo, Rabu (13/3).

Tak hanya masalah ban, sejatinya Quartararo mengeluhkan seluruh motor Yamaha miliknya. Sebab ia menilai motor YZR-M1 di 2024 ini jauh lebih buruk ketimbang tahun lalu.

Gara-gara hal tersebut. Quartararo tidak memulai seri balapan pembuka dengan sangat baik di Sirkuit Internasional Lusail, Doha, Qatar, pada Senin 11 Maret 2023 dini hari WIB lalu. Rider berjuluk El Diablo itu harus puas finis di posisi 11 dengan terpaut 17,701 detik dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang keluar sebagai juara.

Baca Juga:  Semen Padang-PSBS Promosi ke Liga 1

Usai balapan, Quartararo mengatakan sama sekali tidak melihat adanya perubahan. Pembalap asal Prancis itu menyatakan kalau Yamaha menjadi semakin jauh dari tim pabrikan lainnya. Walaupun memang, tim pabrikan asal Jepang itu mengalami sedikit peningkatan.(int/eca)

DOHA (RIAUPOS.CO) – Pembalap Tim Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo gagal total saat mentas di seri pembuka MotoGP 2024, yakni di GP Qatar. Sebab Quartararo yang mengaku mengalami masalah ban cuma bisa finis di posisi 11.

Ya, Quartararo menjelaskan bahwa dia masih harus berjuang untuk merawat kondisi ban. Dia pun berharap Yamaha bisa menemukan solusi untuk seri balapan berikutnya.

Sebab motor YZR-M1 terbaru belum mampu memaksimalkan ban yang Quartararo gunakan. Terlebih jika ban baru yang digunakan.

Karenanya, Quartararo cuma bisa berharap Yamaha segera mencari solusinya. Ia mau masalah tersebut bisa teratasi saat ia mentas di seri kedua, yakni di MotoGP Portugal 2024 pada 24 Maret 2024.

Baca Juga:  Eriksen Sampaikan Kebanggaannya kepada Tim  Denmark 

“Saya harus merawat ban dengan baik, tapi sebenarnya saya memperkirakan akan lebih buruk setelah sprint. Potensi motor kami dengan ban baru sangat buruk. Mudah-mudahan kami bisa menemukan solusi,” ujar Quartararo, Rabu (13/3).

- Advertisement -

Tak hanya masalah ban, sejatinya Quartararo mengeluhkan seluruh motor Yamaha miliknya. Sebab ia menilai motor YZR-M1 di 2024 ini jauh lebih buruk ketimbang tahun lalu.

Gara-gara hal tersebut. Quartararo tidak memulai seri balapan pembuka dengan sangat baik di Sirkuit Internasional Lusail, Doha, Qatar, pada Senin 11 Maret 2023 dini hari WIB lalu. Rider berjuluk El Diablo itu harus puas finis di posisi 11 dengan terpaut 17,701 detik dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang keluar sebagai juara.

- Advertisement -
Baca Juga:  Quartararo Tak Puas hanya Finis Ketujuh

Usai balapan, Quartararo mengatakan sama sekali tidak melihat adanya perubahan. Pembalap asal Prancis itu menyatakan kalau Yamaha menjadi semakin jauh dari tim pabrikan lainnya. Walaupun memang, tim pabrikan asal Jepang itu mengalami sedikit peningkatan.(int/eca)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

DOHA (RIAUPOS.CO) – Pembalap Tim Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo gagal total saat mentas di seri pembuka MotoGP 2024, yakni di GP Qatar. Sebab Quartararo yang mengaku mengalami masalah ban cuma bisa finis di posisi 11.

Ya, Quartararo menjelaskan bahwa dia masih harus berjuang untuk merawat kondisi ban. Dia pun berharap Yamaha bisa menemukan solusi untuk seri balapan berikutnya.

Sebab motor YZR-M1 terbaru belum mampu memaksimalkan ban yang Quartararo gunakan. Terlebih jika ban baru yang digunakan.

Karenanya, Quartararo cuma bisa berharap Yamaha segera mencari solusinya. Ia mau masalah tersebut bisa teratasi saat ia mentas di seri kedua, yakni di MotoGP Portugal 2024 pada 24 Maret 2024.

Baca Juga:  Semen Padang-PSBS Promosi ke Liga 1

“Saya harus merawat ban dengan baik, tapi sebenarnya saya memperkirakan akan lebih buruk setelah sprint. Potensi motor kami dengan ban baru sangat buruk. Mudah-mudahan kami bisa menemukan solusi,” ujar Quartararo, Rabu (13/3).

Tak hanya masalah ban, sejatinya Quartararo mengeluhkan seluruh motor Yamaha miliknya. Sebab ia menilai motor YZR-M1 di 2024 ini jauh lebih buruk ketimbang tahun lalu.

Gara-gara hal tersebut. Quartararo tidak memulai seri balapan pembuka dengan sangat baik di Sirkuit Internasional Lusail, Doha, Qatar, pada Senin 11 Maret 2023 dini hari WIB lalu. Rider berjuluk El Diablo itu harus puas finis di posisi 11 dengan terpaut 17,701 detik dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang keluar sebagai juara.

Baca Juga:  Haaland Membuat Benzema Tak Nyaman dengan Masa Depannya di Madrid

Usai balapan, Quartararo mengatakan sama sekali tidak melihat adanya perubahan. Pembalap asal Prancis itu menyatakan kalau Yamaha menjadi semakin jauh dari tim pabrikan lainnya. Walaupun memang, tim pabrikan asal Jepang itu mengalami sedikit peningkatan.(int/eca)

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari