BANGKOK (RIAUPOS.CO) – Indonesia melaju mulus ke semifinal Piala Thomas 2022. Pada perempat final di Impact Arena, Bangkok, Kamis (12/5/2022), Indonesia menyapu bersih kemenangan atas Cina dengan skor telak 3-0.
Pada semifinal Jumat (13/5/2022), Indonesia akan berhadapan dengan tim kuat, Jepang. Jepang sendiri bekerja sangat keras untuk lolos ke semifinal. Kento Momota dkk hanya menang tipis 3-2 atas Taiwan.
“Kami bersyukur Indonesia ke semifinal. Penampilan pemain luar biasa, bisa mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik,” ucap manajer tim Indonesia Hendro Santoso dikutip dari siaran pers PP PBSI.
“Besok lawan Jepang, kita akan jauh lebih siap lagi. Semoga performa para pemain lebih meningkat,” tambahnya.
Indonesia unggul 1-0 lewat Anthony Sinisuka Ginting. Ginting berhasil mengalahkan Zhao Junpeng dalam pertandingan menegangkan dengan skor 21-12, 25-27, dan 21-17.
“Performa Ginting jauh lebih baik. Dari hari ke hari penampilannya terus meningkat dan membaik. Ini tentu positif bagi dia agar kepercayaan dirinya makin meningkat,” ucap pelatih tunggal putra Irwansyah.
“Dari awal, Ginting sudah mengontrol permainan dan sesuai strategi. Lawan benar-benar tak bisa main dan tak berkembang permainannya,” tambahnya.
Pasangan dadakan Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo membawa Indonesia unggul 2-0. Ahsan/Kevin sukses mengandaskan Liu Yuchen/Ou Xuanyi dalam dua game langsung dengan skor 21-17 dan 21-16.
Pelatih ganda putra Indonesia Herry Iman Pierngadi mengatakan bahwa permainan Ahsan/Kevin jauh lebih baik dibandingkan saat menghadapi ganda Korea Selatan Kang Min-hyuk /Seo Seung-jae di laga terakhir Grup A. Saat itu, Ahsan/Kevin kalah dalam tiga game dengan skor 18-21, 21-13, dan 12-21.
“Mentalitas dan kematangan Ahsan/Kevin begitu terasa, sementara lawan malah kurang lepas dan tertekan. Beberapa kali salah sendiri dan permainannya tidak lepas,” tambah Herry IP.
Sementara itu Kevin Sanjaya bersyukur bisa menyumbangkan poin kemenangan bagi tim Indonesia.
“Kemarin kami masih belum bisa sumbang poin, tentunya kini merasa happy banget karena bisa menang dan sumbang poin,” ucap Kevin.
“Dibanding kemarin, penampilan kami hari ini jauh lebih baik. Kami belajar banyak dari kesalahan dan kekalahan kemarin. Kini kami lebih kompak dan solid, bermain lebih baik,” tambah Kevin.
Dan akhirnya, kemenangan Indonesia ditentukan oleh Jonatan Christie pada partai ketiga. Jonatan berhasil membekap Li Shifeng dalam dua game langsung dengan skor 21-13 dan 21-18. Kemenangan 3-0 ini mengulangi hasil yang didapatkan Indonesia pada final Thomas Cup 2020 yang berlangsung tahun lalu di Aarhus, Denmark. Saat itu, Indonesia juara lagi setelah penantian panjang, 19 tahun.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman