Minggu, 22 Juni 2025

Demi Naik Peringkat FIFA

AMMAN (RIAUPOS.CO) — Kecerdikan pelatih Simon McMenemy dalam meramu taktik akan mendapat ujian berat malam nanti. Sebab, lawan yang dihadapi Indonesia dalam FIFA matchday bukan tim sembarangan. Mereka menghadapi tim dari Timur Tengah, Yordania (siaran langsung Indosiar pukul 20.00 WIB).

Saat ini, Indonesia masih berada di peringkat ke-159 dalam ranking FIFA. Masih di bawah Yordania yang di peringkat ke-97. Tidak akan mudah bagi McMenemy untuk mempersembahkan kemenangan. Apalagi, dengan rekor buruk Indonesia saat melawan tim asal Timur Tengah.

Dalam 12 tahun terakhir, Indonesia tidak pernah menang atas tim asal Timur Tengah. Kemenangan terakhir digapai pada 10 Juni 2007 ketika melawan Bahrain pada Piala Asia.

Baca Juga:  Scudetto: Milan dan Inter Bersaing

Saat itu, Indonesia bermain di hadapan publik sendiri di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Malam ini, Indonesia justru akan bermain di hadapan suporter lawan. Bermain di Amman International Stadium.

’’Kami tahu timnas memiliki catatan buruk lawan tim dari Timur Tengah. Tapi, saya berambisi untuk mengubah tren negatif tersebut,’’ kata McMenemy.

Meski dihantui banyak kekalahan, mantan pelatih Bhayangkara FC itu tetap optimistis. Apalagi, laga malam nanti, bila berhasil dimenangkan akan membantu mendongkrak peringkat Indonesia di ranking FIFA. Salah satu target yang harus dicapai McMenemy ketika ditunjuk jadi pelatih timnas pada 20 Desember tahun lalu.(rid/ham/jpg)

>>>Selengkapnya baca Harian Riau Pos

Baca Juga:  Sumbangkan 10 Trofi untuk Madrid, Apkah Zidane Pantas Dipecat?

Editor: Eko Faizin

AMMAN (RIAUPOS.CO) — Kecerdikan pelatih Simon McMenemy dalam meramu taktik akan mendapat ujian berat malam nanti. Sebab, lawan yang dihadapi Indonesia dalam FIFA matchday bukan tim sembarangan. Mereka menghadapi tim dari Timur Tengah, Yordania (siaran langsung Indosiar pukul 20.00 WIB).

Saat ini, Indonesia masih berada di peringkat ke-159 dalam ranking FIFA. Masih di bawah Yordania yang di peringkat ke-97. Tidak akan mudah bagi McMenemy untuk mempersembahkan kemenangan. Apalagi, dengan rekor buruk Indonesia saat melawan tim asal Timur Tengah.

Dalam 12 tahun terakhir, Indonesia tidak pernah menang atas tim asal Timur Tengah. Kemenangan terakhir digapai pada 10 Juni 2007 ketika melawan Bahrain pada Piala Asia.

Baca Juga:  Scudetto: Milan dan Inter Bersaing

Saat itu, Indonesia bermain di hadapan publik sendiri di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Malam ini, Indonesia justru akan bermain di hadapan suporter lawan. Bermain di Amman International Stadium.

’’Kami tahu timnas memiliki catatan buruk lawan tim dari Timur Tengah. Tapi, saya berambisi untuk mengubah tren negatif tersebut,’’ kata McMenemy.

Meski dihantui banyak kekalahan, mantan pelatih Bhayangkara FC itu tetap optimistis. Apalagi, laga malam nanti, bila berhasil dimenangkan akan membantu mendongkrak peringkat Indonesia di ranking FIFA. Salah satu target yang harus dicapai McMenemy ketika ditunjuk jadi pelatih timnas pada 20 Desember tahun lalu.(rid/ham/jpg)

- Advertisement -

>>>Selengkapnya baca Harian Riau Pos

Baca Juga:  Singkirkan Madrid, Mason Mount Cibir Kroos

Editor: Eko Faizin

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

AMMAN (RIAUPOS.CO) — Kecerdikan pelatih Simon McMenemy dalam meramu taktik akan mendapat ujian berat malam nanti. Sebab, lawan yang dihadapi Indonesia dalam FIFA matchday bukan tim sembarangan. Mereka menghadapi tim dari Timur Tengah, Yordania (siaran langsung Indosiar pukul 20.00 WIB).

Saat ini, Indonesia masih berada di peringkat ke-159 dalam ranking FIFA. Masih di bawah Yordania yang di peringkat ke-97. Tidak akan mudah bagi McMenemy untuk mempersembahkan kemenangan. Apalagi, dengan rekor buruk Indonesia saat melawan tim asal Timur Tengah.

Dalam 12 tahun terakhir, Indonesia tidak pernah menang atas tim asal Timur Tengah. Kemenangan terakhir digapai pada 10 Juni 2007 ketika melawan Bahrain pada Piala Asia.

Baca Juga:  Isi Bukunya Bocor, Chiellini Dianggap Menyerang Balotelli dan Melo

Saat itu, Indonesia bermain di hadapan publik sendiri di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Malam ini, Indonesia justru akan bermain di hadapan suporter lawan. Bermain di Amman International Stadium.

’’Kami tahu timnas memiliki catatan buruk lawan tim dari Timur Tengah. Tapi, saya berambisi untuk mengubah tren negatif tersebut,’’ kata McMenemy.

Meski dihantui banyak kekalahan, mantan pelatih Bhayangkara FC itu tetap optimistis. Apalagi, laga malam nanti, bila berhasil dimenangkan akan membantu mendongkrak peringkat Indonesia di ranking FIFA. Salah satu target yang harus dicapai McMenemy ketika ditunjuk jadi pelatih timnas pada 20 Desember tahun lalu.(rid/ham/jpg)

>>>Selengkapnya baca Harian Riau Pos

Baca Juga:  Piala Thomas Kembali ke Indonesia setelah 19 Tahun

Editor: Eko Faizin

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari