MADRID (RIAUPOS.CO) – Luka Jovic diperintahkan oleh klubnya, Real Madrid, setelah seorang teman yang datang dari Serbia dan menemuinya dinyatakan positif terjangkit virus corona (Covid-19). Hal ini menambah cap "anak bengal" dalam diri Jovic setelah banyak kejadian selama ini.
Sebuah media Serbia, Jugones, melaporkan kejadian ini. Media lain asal Spanyol yakni AS kemudian juga mengabarkan hal yang sama. Namun semua media itu tak menjelaskan siapa sang teman, laki-laki atau perempuan, atau malah pacarnya.
Menurut AS, teman Jovic ini rupanya berasal dari Beograd. Ia naik pesawat ke Madrid dan tiba pada Senin (6/7/2020) siang waktu setempat. Pelatih Madrid, Zinedine Zidane, awalnya melarang para pemainnya untuk menerima tamu sama sekali selama masa pandemi ini. Namun ada banyak pemain yang merasa kangen untuk bertemu dengan orang-orang terdekatnya setelah tak bisa menemui mereka selama empat bulan.
Terlebih bagi para pemain yang berasal dari luar negeri. Pada akhirnya Zidane dan klub pun melunak.
Namun Madrid tetap bersikap hati-hati. Mereka akhirnya meminta semua orang yang menemui para pemainnya menjalani tes corona. Ternyata, tes teman Jovic ini menunjukkan hasil positif. Alhasil, sang teman harus karantina di rumah sakit.
Jovic pun akhirnya juga harus ikut tes Covid-19. Beruntung, tesnya menunjukkan pemain berusia 22 tahun tersebut negatif corona. Meski begitu, protokol klub mengharuskannya untuk tetap berdiam diri di rumahnya. Ia akan melewatkan pertandingan hari Jumat melawan Alaves di Stadion Alfredo di Stefano.
Namun ia juga bisa absen lebih lama lagi, tergantung pada bagaimana situasinya berkembang. Ini adalah satu-satunya pengamanan yang dimiliki klub untuk memastikan bahwa tidak ada anggota tim lain yang terinfeksi virus corona.
Belakangan ini di Madrid, Jovic mengalami banyak masalah. Sebelumnya ia kedapatan melanggar aturan lockdown di Serbia. Kemudian saat menjalani masa karantina, kakinya mengalami cedera. Tulang di tumit kanannya mengalami retak.
Namun saat masih harus menjalani masa pemulihan, ia membuat geger lagi. Pasalnya Jovic kedapatan menghadiri sebuah pesta barbekyu, dan mengabaikan aturan social distancing alias jaga jarak.
Namun setelah beberapa peristiwa itu Madrid sudah memainkannya lagi. Jovic masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua di laga melawan Athletic Bilbao yang berakhir 1-0 untuk kemenangan tim ibukota itu.
Sumber: AS/Bola/Marca/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun