JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Liverpool akhirnya kembali ke jalur yang benar. The Reds menang 2-1 atas Bournemouth pada matchweek ke-29 Premier League tadi malam.

Kemenangan dalam laga yang dihelat di Anfield itu sekaligus menjadi respons atas dua kekalahan beruntun yang mereka derita. Masing-masing oleh Chelsea pada putaran kelima Piala FA (4/3) dan Watford pada matchweek ke-28 (1/3).

Liverpool tertinggal lebih dulu oleh gol striker Bournemouth Callum Wilson pada menit ke-16. Namun, dua gol balasan dalam rentang waktu delapan menit dari duo wide attacker Mohamed Salah (25’) dan Sadio Mane (33’) membuat keadaan berbalik dan bertahan hingga bubaran.

Bagi Salah, The Cerries –julukan Bournemouth– terbukti menjadi salah satu tim favoritnya. Bagaimana tidak, satu golnya tadi malam membuat The Egyptian King –julukan Salah– selalu mencetak gol dalam enam pertemuan kontra Bournemouth.

Makin epik karena selalu berujung kemenangan bagi Liverpool. Total, eks pemain Chelsea dan AS Roma itu membukukan delapan gol kontra Bournemouth.

Kini tim asuhan Juergen Klopp tersebut unggul 25 poin atas runner-up Manchester City (82-57). Tetapi, The Citizens memainkan dua laga lebih sedikit. Dengan asumsi City bisa memenangi dua laga tersebut, Liverpool butuh tiga kemenangan lagi dari sembilan matchweek tersisa untuk menyegel titel Premier League musim ini.

Bahkan, Liverpool bisa saja menjadi juara sebelum melakoni derbi Merseyside kontra Everton pada matchweek ke-30 (17/3). Syaratnya, City menelan tiga kekalahan beruntun yang dimulai di derbi Manchester malam ini, melawan Arsenal (12/3), dan Burnley (14/3).

’"Saya tahu apa yang bisa dilakukan para pemain. Tetapi, kepercayaan diri (setelah dua kekalahan beruntun, Red) bukan sesuatu yang bisa didapat dengan instan. Sekarang kami memiliki 82 poin dan harus terus berjuang," ucap Klopp kepada BBC.

Kemenangan tadi malam juga menjadi modal krusial Virgil van Dijk dkk jelang second leg 16 besar Liga Champions kontra Atletico Madrid (12/3). Liverpool dituntut menang minimal dua gol untuk membalikkan defisit agregat 0-1 yang mereka terima pada first leg di Estadio Wanda Metropolitano (19/2).

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Liverpool akhirnya kembali ke jalur yang benar. The Reds menang 2-1 atas Bournemouth pada matchweek ke-29 Premier League tadi malam.

Kemenangan dalam laga yang dihelat di Anfield itu sekaligus menjadi respons atas dua kekalahan beruntun yang mereka derita. Masing-masing oleh Chelsea pada putaran kelima Piala FA (4/3) dan Watford pada matchweek ke-28 (1/3).

Liverpool tertinggal lebih dulu oleh gol striker Bournemouth Callum Wilson pada menit ke-16. Namun, dua gol balasan dalam rentang waktu delapan menit dari duo wide attacker Mohamed Salah (25’) dan Sadio Mane (33’) membuat keadaan berbalik dan bertahan hingga bubaran.

Bagi Salah, The Cerries –julukan Bournemouth– terbukti menjadi salah satu tim favoritnya. Bagaimana tidak, satu golnya tadi malam membuat The Egyptian King –julukan Salah– selalu mencetak gol dalam enam pertemuan kontra Bournemouth.

Makin epik karena selalu berujung kemenangan bagi Liverpool. Total, eks pemain Chelsea dan AS Roma itu membukukan delapan gol kontra Bournemouth.

Kini tim asuhan Juergen Klopp tersebut unggul 25 poin atas runner-up Manchester City (82-57). Tetapi, The Citizens memainkan dua laga lebih sedikit. Dengan asumsi City bisa memenangi dua laga tersebut, Liverpool butuh tiga kemenangan lagi dari sembilan matchweek tersisa untuk menyegel titel Premier League musim ini.

Bahkan, Liverpool bisa saja menjadi juara sebelum melakoni derbi Merseyside kontra Everton pada matchweek ke-30 (17/3). Syaratnya, City menelan tiga kekalahan beruntun yang dimulai di derbi Manchester malam ini, melawan Arsenal (12/3), dan Burnley (14/3).

’"Saya tahu apa yang bisa dilakukan para pemain. Tetapi, kepercayaan diri (setelah dua kekalahan beruntun, Red) bukan sesuatu yang bisa didapat dengan instan. Sekarang kami memiliki 82 poin dan harus terus berjuang," ucap Klopp kepada BBC.

Kemenangan tadi malam juga menjadi modal krusial Virgil van Dijk dkk jelang second leg 16 besar Liga Champions kontra Atletico Madrid (12/3). Liverpool dituntut menang minimal dua gol untuk membalikkan defisit agregat 0-1 yang mereka terima pada first leg di Estadio Wanda Metropolitano (19/2).

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Liverpool akhirnya kembali ke jalur yang benar. The Reds menang 2-1 atas Bournemouth pada matchweek ke-29 Premier League tadi malam.

Kemenangan dalam laga yang dihelat di Anfield itu sekaligus menjadi respons atas dua kekalahan beruntun yang mereka derita. Masing-masing oleh Chelsea pada putaran kelima Piala FA (4/3) dan Watford pada matchweek ke-28 (1/3).

Liverpool tertinggal lebih dulu oleh gol striker Bournemouth Callum Wilson pada menit ke-16. Namun, dua gol balasan dalam rentang waktu delapan menit dari duo wide attacker Mohamed Salah (25’) dan Sadio Mane (33’) membuat keadaan berbalik dan bertahan hingga bubaran.

Bagi Salah, The Cerries –julukan Bournemouth– terbukti menjadi salah satu tim favoritnya. Bagaimana tidak, satu golnya tadi malam membuat The Egyptian King –julukan Salah– selalu mencetak gol dalam enam pertemuan kontra Bournemouth.

Makin epik karena selalu berujung kemenangan bagi Liverpool. Total, eks pemain Chelsea dan AS Roma itu membukukan delapan gol kontra Bournemouth.

Kini tim asuhan Juergen Klopp tersebut unggul 25 poin atas runner-up Manchester City (82-57). Tetapi, The Citizens memainkan dua laga lebih sedikit. Dengan asumsi City bisa memenangi dua laga tersebut, Liverpool butuh tiga kemenangan lagi dari sembilan matchweek tersisa untuk menyegel titel Premier League musim ini.

Bahkan, Liverpool bisa saja menjadi juara sebelum melakoni derbi Merseyside kontra Everton pada matchweek ke-30 (17/3). Syaratnya, City menelan tiga kekalahan beruntun yang dimulai di derbi Manchester malam ini, melawan Arsenal (12/3), dan Burnley (14/3).

’"Saya tahu apa yang bisa dilakukan para pemain. Tetapi, kepercayaan diri (setelah dua kekalahan beruntun, Red) bukan sesuatu yang bisa didapat dengan instan. Sekarang kami memiliki 82 poin dan harus terus berjuang," ucap Klopp kepada BBC.

Kemenangan tadi malam juga menjadi modal krusial Virgil van Dijk dkk jelang second leg 16 besar Liga Champions kontra Atletico Madrid (12/3). Liverpool dituntut menang minimal dua gol untuk membalikkan defisit agregat 0-1 yang mereka terima pada first leg di Estadio Wanda Metropolitano (19/2).

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi