Selasa, 17 September 2024

Lennon: Sulit Bisa Kalahkan Milan di San Siro

MILAN (RIAUPOS.CO) – AC Milan berhasil memetik hasil maksimal ketika menjalani matchday kelima Grup H Liga Eropa musim 2020-2021. Menghadapi Glasgow Celtic, skuad Rossoneri  mampu menyelesaikan laga dengan kemenangan 4-2 atas lawannya.

Sebagaimana diketahui, Milan memang memulai laga yang dimainkan di Stadio San Siro, dini hari WIB itu, dengan performa kurang begitu menjanjikan. Bahkan Milan sempat tertinggal dua gol lebih dahulu dari Celtic.

Gol pertama Celtic sendiri berhasil dilesakkan oleh Tom Rogic pada menit ke-7. Berselang 7 menit Celtic kembali membobol gawang Milan yang dikawal oleh Gianluigi Donnarumma melalui aksi dari Odsonne Edouard.

Tertinggal dua gol tidak lantas membuat kepercayaan diri Milan runtuh begitu saja. Milan pun mampu bangkit dengan menyamakan kedudukan sebelum babak pertama berakhir melalui aksi dari Hakan Calhanoglu (24) serta Samu Castillejo (26).

- Advertisement -
Baca Juga:  Sama Sama Rugi

Sementara pada babak kedua, Milan mampu membalikkan keadaan dengan mencetak dua gol tambahan. Adalah dua pemain belia Jens-Petter Hauge (50) dan Brahim Diaz (82) yang berhasil memastikan kemenangan Milan atas Celtic dengan skor akhir 4-2.

Seusai pertandingan melawan Milan, juru taktik Celtic, Neil Lennon, pun lantas memberikan pandangannya. Lennon tidak memungkiri bahwa memang hal yang mustahil bisa mengalahkan Milan yang bermain di kandangnya sendiri.

- Advertisement -

“Para pemain jelas kecewa karena merasa bisa memberikan perlawanan yang hebat di sepanjang pertandingan ini (melawan Milan, red),” jelas Lennon, sebagaimana dilaporkan oleh UEFA.com, Jumat (4/12/2020).

“Para pemain ini benar-benar pesepakbola profesional yang menginginkan kemenangan. Namun kita membicarakan AC Milan, di San Siro. Kami benar-benar kecewa gagal meraih sesuatu dari pertandingan ini,” sambungnya.

Baca Juga:  Persani Bantah Coret Atlet Senam karena Tak Perawan

“Pelajaran pasti dipetik. Orang lain mungkin menyebutnya kalah dan kebobolan empat. Saya mengerti itu, tetapi kualitas yang dimiliki Milan memang benar-benar luar biasa,” imbuh pelatih berusia 49 tahun tersebut.

Berkat kemenangan atas Celtic itu, membuat Milan memastikan diri untuk melaju ke babak 32 Besar Liga Eropa 2020-2021. Kini Milan hanya tinggal bersaing dengan OSC Lille untuk memperebutkan status juara Grup H Liga Eropa 2020-2021.

Sumber: UEFA.com/News/Mirror
Editor: Hary B Koriun

MILAN (RIAUPOS.CO) – AC Milan berhasil memetik hasil maksimal ketika menjalani matchday kelima Grup H Liga Eropa musim 2020-2021. Menghadapi Glasgow Celtic, skuad Rossoneri  mampu menyelesaikan laga dengan kemenangan 4-2 atas lawannya.

Sebagaimana diketahui, Milan memang memulai laga yang dimainkan di Stadio San Siro, dini hari WIB itu, dengan performa kurang begitu menjanjikan. Bahkan Milan sempat tertinggal dua gol lebih dahulu dari Celtic.

Gol pertama Celtic sendiri berhasil dilesakkan oleh Tom Rogic pada menit ke-7. Berselang 7 menit Celtic kembali membobol gawang Milan yang dikawal oleh Gianluigi Donnarumma melalui aksi dari Odsonne Edouard.

Tertinggal dua gol tidak lantas membuat kepercayaan diri Milan runtuh begitu saja. Milan pun mampu bangkit dengan menyamakan kedudukan sebelum babak pertama berakhir melalui aksi dari Hakan Calhanoglu (24) serta Samu Castillejo (26).

Baca Juga:  Singkirkan City di Wembley, Liverpool ke Final Piala FA

Sementara pada babak kedua, Milan mampu membalikkan keadaan dengan mencetak dua gol tambahan. Adalah dua pemain belia Jens-Petter Hauge (50) dan Brahim Diaz (82) yang berhasil memastikan kemenangan Milan atas Celtic dengan skor akhir 4-2.

Seusai pertandingan melawan Milan, juru taktik Celtic, Neil Lennon, pun lantas memberikan pandangannya. Lennon tidak memungkiri bahwa memang hal yang mustahil bisa mengalahkan Milan yang bermain di kandangnya sendiri.

“Para pemain jelas kecewa karena merasa bisa memberikan perlawanan yang hebat di sepanjang pertandingan ini (melawan Milan, red),” jelas Lennon, sebagaimana dilaporkan oleh UEFA.com, Jumat (4/12/2020).

“Para pemain ini benar-benar pesepakbola profesional yang menginginkan kemenangan. Namun kita membicarakan AC Milan, di San Siro. Kami benar-benar kecewa gagal meraih sesuatu dari pertandingan ini,” sambungnya.

Baca Juga:  Gabung City, Kane Pemain Termahal Liga Inggris

“Pelajaran pasti dipetik. Orang lain mungkin menyebutnya kalah dan kebobolan empat. Saya mengerti itu, tetapi kualitas yang dimiliki Milan memang benar-benar luar biasa,” imbuh pelatih berusia 49 tahun tersebut.

Berkat kemenangan atas Celtic itu, membuat Milan memastikan diri untuk melaju ke babak 32 Besar Liga Eropa 2020-2021. Kini Milan hanya tinggal bersaing dengan OSC Lille untuk memperebutkan status juara Grup H Liga Eropa 2020-2021.

Sumber: UEFA.com/News/Mirror
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari