Sabtu, 5 Juli 2025
spot_img

Federer Tersingkir

NEW YORK (RIAUPOS.CO) โ€” Roger Federer harus mengakhiri kiprahnya di US Open 2019 setelah tumbang dari Grigor Dimitrov di perempat final di Arthur Ashe, Flushhing Meadows, New York, pada Rabu (4/9/2019). Federer tumbang lewat pertarungan sengit 5 set, 6-3, 4-6, 6-3, 4-6, dan 2-6. Dengan demikian, final ideal antara sang petenis Swiss dengan Rafael Nadal, tidak akan terwujud. Roger Federer mengaku kecewa atas kekalahannya. Menurut tunggal putra berkebangsaan Swiss itu, ia berpeluang menjadi juara andai mampu melaju ke babak berikutnya. Kendati demikian, cedera yang ia dapat di set penentuan membuat permainannya menurun dan hal ini dimanfaatkan Dimitrov. 

โ€œSaya merasa rendah. Saya kecewa ini berakhir. Ini adalah kesempatan yang terlewatkan. Jika saya bisa melewati [babak ini] saya akan memiliki dua hari libur [untuk pertandingan] berikutnya,โ€ kata Federer dikutip BBC. 

Baca Juga:  Tampil Impresif, Indonesia Amankan Dua Tiket Final Pencak Silat

Di lain pihak, kemenangan Grigor Dmitrov menjadi catatan tersendiri untuk tunggal putra berkebangsaan Bulgaria tersebut. Selain berhasil meraih kemenangan ketiga atas Federer, ia juga berhasil menembus babak semifinal US Open untuk pertamakali. Tunggal putra peringkat 78 ATP itu menyebut kemenangan atas Federer di perempat final tergolong luar biasa. Pasalnya, dalam 5 turnamen terakhir yang diikuti, Dimitrov selalu tersingkir di ronde-ronde awal. 

โ€œSaya pikir enam sampai tujuh bulan terakhir telah cukup berat bagi saya. [namun] Tahu-tahu, saya hampir [pada partai puncak US Open 2019] di akhir tahun, Anda mendapatkan hasil seperti itu. Ini cukup istimewa bagi saya,โ€ tutur Dimitrov dikutip laman resmi ATP. 

Atlet berkebangsaan Bulgaria itu menyebut kondisi fisik yang lebih prima dari sang lawan menjadi modal utamanya meraih kemenangan. Sepanjang laga, ia terus berpaya untuk mempertahankan bola, dan menguras fisik Federer yang tak lagi muda. 

Baca Juga:  Son dan Kane Bawa Tottenham Hajar Arsenal

โ€œSetelah set kedua, saya merasa menemukan pukulan yang bagus pada smes yang saya [lakukan]. Tujuan utama saya adalah tetap berada di pertandingan selama mungkin. Pada akhirnya pasti dia tidak 100 persen,โ€ tambah Dimitrov, yang akhirnya berhasil memanfaatkan penurunan kondisi fisik Federer. 

Di babak selanjutnya, Grigor Dimitrov akan berhadapan dengan Daniil Medvedev yang di perempat final berhasil mengalahkan Stan Wawrinka, lewat pertarungan 4 set. Jika berhasil meraih kemenangan atas Medvedev, maka Dimitrov akan mencatat sejarah dengan mencapai partai final pertamanya di turnamen Grand Slam. Sementara itu, Rafael Nadal, yang merupakan rival abadi Federer, baru bertanding di babak perempat final pada Kamis (5/9/2019), menghadapi Sebastian Schwartzman.(int/eca)

NEW YORK (RIAUPOS.CO) โ€” Roger Federer harus mengakhiri kiprahnya di US Open 2019 setelah tumbang dari Grigor Dimitrov di perempat final di Arthur Ashe, Flushhing Meadows, New York, pada Rabu (4/9/2019). Federer tumbang lewat pertarungan sengit 5 set, 6-3, 4-6, 6-3, 4-6, dan 2-6. Dengan demikian, final ideal antara sang petenis Swiss dengan Rafael Nadal, tidak akan terwujud. Roger Federer mengaku kecewa atas kekalahannya. Menurut tunggal putra berkebangsaan Swiss itu, ia berpeluang menjadi juara andai mampu melaju ke babak berikutnya. Kendati demikian, cedera yang ia dapat di set penentuan membuat permainannya menurun dan hal ini dimanfaatkan Dimitrov. 

โ€œSaya merasa rendah. Saya kecewa ini berakhir. Ini adalah kesempatan yang terlewatkan. Jika saya bisa melewati [babak ini] saya akan memiliki dua hari libur [untuk pertandingan] berikutnya,โ€ kata Federer dikutip BBC. 

Baca Juga:  Tampil Impresif, Indonesia Amankan Dua Tiket Final Pencak Silat

Di lain pihak, kemenangan Grigor Dmitrov menjadi catatan tersendiri untuk tunggal putra berkebangsaan Bulgaria tersebut. Selain berhasil meraih kemenangan ketiga atas Federer, ia juga berhasil menembus babak semifinal US Open untuk pertamakali. Tunggal putra peringkat 78 ATP itu menyebut kemenangan atas Federer di perempat final tergolong luar biasa. Pasalnya, dalam 5 turnamen terakhir yang diikuti, Dimitrov selalu tersingkir di ronde-ronde awal. 

โ€œSaya pikir enam sampai tujuh bulan terakhir telah cukup berat bagi saya. [namun] Tahu-tahu, saya hampir [pada partai puncak US Open 2019] di akhir tahun, Anda mendapatkan hasil seperti itu. Ini cukup istimewa bagi saya,โ€ tutur Dimitrov dikutip laman resmi ATP. 

Atlet berkebangsaan Bulgaria itu menyebut kondisi fisik yang lebih prima dari sang lawan menjadi modal utamanya meraih kemenangan. Sepanjang laga, ia terus berpaya untuk mempertahankan bola, dan menguras fisik Federer yang tak lagi muda. 

- Advertisement -
Baca Juga:  Tugas Tambahan CR7ร‚ 

โ€œSetelah set kedua, saya merasa menemukan pukulan yang bagus pada smes yang saya [lakukan]. Tujuan utama saya adalah tetap berada di pertandingan selama mungkin. Pada akhirnya pasti dia tidak 100 persen,โ€ tambah Dimitrov, yang akhirnya berhasil memanfaatkan penurunan kondisi fisik Federer. 

Di babak selanjutnya, Grigor Dimitrov akan berhadapan dengan Daniil Medvedev yang di perempat final berhasil mengalahkan Stan Wawrinka, lewat pertarungan 4 set. Jika berhasil meraih kemenangan atas Medvedev, maka Dimitrov akan mencatat sejarah dengan mencapai partai final pertamanya di turnamen Grand Slam. Sementara itu, Rafael Nadal, yang merupakan rival abadi Federer, baru bertanding di babak perempat final pada Kamis (5/9/2019), menghadapi Sebastian Schwartzman.(int/eca)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

NEW YORK (RIAUPOS.CO) โ€” Roger Federer harus mengakhiri kiprahnya di US Open 2019 setelah tumbang dari Grigor Dimitrov di perempat final di Arthur Ashe, Flushhing Meadows, New York, pada Rabu (4/9/2019). Federer tumbang lewat pertarungan sengit 5 set, 6-3, 4-6, 6-3, 4-6, dan 2-6. Dengan demikian, final ideal antara sang petenis Swiss dengan Rafael Nadal, tidak akan terwujud. Roger Federer mengaku kecewa atas kekalahannya. Menurut tunggal putra berkebangsaan Swiss itu, ia berpeluang menjadi juara andai mampu melaju ke babak berikutnya. Kendati demikian, cedera yang ia dapat di set penentuan membuat permainannya menurun dan hal ini dimanfaatkan Dimitrov. 

โ€œSaya merasa rendah. Saya kecewa ini berakhir. Ini adalah kesempatan yang terlewatkan. Jika saya bisa melewati [babak ini] saya akan memiliki dua hari libur [untuk pertandingan] berikutnya,โ€ kata Federer dikutip BBC. 

Baca Juga:  Messi Dianggap Lemah, Tak Memberi Efek ke PSG

Di lain pihak, kemenangan Grigor Dmitrov menjadi catatan tersendiri untuk tunggal putra berkebangsaan Bulgaria tersebut. Selain berhasil meraih kemenangan ketiga atas Federer, ia juga berhasil menembus babak semifinal US Open untuk pertamakali. Tunggal putra peringkat 78 ATP itu menyebut kemenangan atas Federer di perempat final tergolong luar biasa. Pasalnya, dalam 5 turnamen terakhir yang diikuti, Dimitrov selalu tersingkir di ronde-ronde awal. 

โ€œSaya pikir enam sampai tujuh bulan terakhir telah cukup berat bagi saya. [namun] Tahu-tahu, saya hampir [pada partai puncak US Open 2019] di akhir tahun, Anda mendapatkan hasil seperti itu. Ini cukup istimewa bagi saya,โ€ tutur Dimitrov dikutip laman resmi ATP. 

Atlet berkebangsaan Bulgaria itu menyebut kondisi fisik yang lebih prima dari sang lawan menjadi modal utamanya meraih kemenangan. Sepanjang laga, ia terus berpaya untuk mempertahankan bola, dan menguras fisik Federer yang tak lagi muda. 

Baca Juga:  Arteta: Arsenal Belum Selevel Liverpool

โ€œSetelah set kedua, saya merasa menemukan pukulan yang bagus pada smes yang saya [lakukan]. Tujuan utama saya adalah tetap berada di pertandingan selama mungkin. Pada akhirnya pasti dia tidak 100 persen,โ€ tambah Dimitrov, yang akhirnya berhasil memanfaatkan penurunan kondisi fisik Federer. 

Di babak selanjutnya, Grigor Dimitrov akan berhadapan dengan Daniil Medvedev yang di perempat final berhasil mengalahkan Stan Wawrinka, lewat pertarungan 4 set. Jika berhasil meraih kemenangan atas Medvedev, maka Dimitrov akan mencatat sejarah dengan mencapai partai final pertamanya di turnamen Grand Slam. Sementara itu, Rafael Nadal, yang merupakan rival abadi Federer, baru bertanding di babak perempat final pada Kamis (5/9/2019), menghadapi Sebastian Schwartzman.(int/eca)

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari