PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Tim dragon boat Pekanbaru kategori 12 mixed berhasil meraih medali perunggu di iven Padang International Dragon Boat Festival yang dilaksanakan di Padang,” ungkap Ketua Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Pekanbaru, Agus Triono, Ahad (4/8).
“Ya, Alhamdulillah pedayung yang dikirim satu tim di Padang International Dragon Boat Festival mendapatkan satu perunggu,” sebut Agus.
“Mereka mendapatkan medali tersebut turun di kategori 12 mixed,” ucapnya.
Dijelaskannya, pedayung Pekanbaru kalah dari tuan rumah Kota Padang. Di mana dua tim yang diturunkan tuan rumah berhasil meraih posisi pertama dan kedua di kategori 12 mixed.
“Meski begitu, kita tetap bersyukur bisa meraih medali dikejuaraan tersebut. Setidaknya jam terbang atlet, pengalaman dan mental atlet bertambah,” ujarnya.
Lanjutnya, setelah kejuaraan ini, pihaknya juga akan mempersiapkan atletnya untuk ikut kejuaraan dragon boat di Siak dan Tanjungpinang pada September dan Oktober 2019.
“Kita terus melakukan pembinaan kepada atlet, sehingga setiap ada kejuaraan mereka sudah siap. yang jelas, untuk pembinaan akan terus berlanjut,” ujarnya.(dof)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Tim dragon boat Pekanbaru kategori 12 mixed berhasil meraih medali perunggu di iven Padang International Dragon Boat Festival yang dilaksanakan di Padang,” ungkap Ketua Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Pekanbaru, Agus Triono, Ahad (4/8).
“Ya, Alhamdulillah pedayung yang dikirim satu tim di Padang International Dragon Boat Festival mendapatkan satu perunggu,” sebut Agus.
- Advertisement -
“Mereka mendapatkan medali tersebut turun di kategori 12 mixed,” ucapnya.
Dijelaskannya, pedayung Pekanbaru kalah dari tuan rumah Kota Padang. Di mana dua tim yang diturunkan tuan rumah berhasil meraih posisi pertama dan kedua di kategori 12 mixed.
- Advertisement -
“Meski begitu, kita tetap bersyukur bisa meraih medali dikejuaraan tersebut. Setidaknya jam terbang atlet, pengalaman dan mental atlet bertambah,” ujarnya.
Lanjutnya, setelah kejuaraan ini, pihaknya juga akan mempersiapkan atletnya untuk ikut kejuaraan dragon boat di Siak dan Tanjungpinang pada September dan Oktober 2019.
“Kita terus melakukan pembinaan kepada atlet, sehingga setiap ada kejuaraan mereka sudah siap. yang jelas, untuk pembinaan akan terus berlanjut,” ujarnya.(dof)