Jumat, 22 November 2024

Robertson: Liverpool Tak Lagi di Posisi Perburuan Gelar

- Advertisement -

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Liverpool tidak lagi tengah memburu gelar juara Liga Premier setelah kalah 0-1 di kandang sendiri Kamis (4/2/2021) dini hari melawan Brighton & Hove Albion.

Bek Liverpool, Andy Robertson, mengatakan hal itu. Dia sangat pesimis melihat perkembangan tim yang diperkuatnya itu karena grafiknya naik-turun.

- Advertisement -

Tim juara bertahan asuhan Juergen Klopp itu gagal mencetak gol dalam tiga pertandingan kandang berturut-turut dan hanya melepaskan sebuah tembakan tepat sasaran saat menjamu Brighton.

The Reds kini tertinggal tujuh poin di bawah pemuncak klasemen Manchester City yang menyimpan satu pertandingan lebih banyak.

Liverpool akan menjamu pasukan Pep Guardiola pada Ahad pekan ini dan Robertson mengatakan timnya harus menemukan kembali percikan mereka menjelang laga tersebut.

- Advertisement -
Baca Juga:  Novak Djokovic dan Rafael Nadal Berebut Nomor 1 Dunia

"Setiap pertandingan melawan Manchester City adalah pertandingan besar," kata Robertson seperti dilansir Reuters.

"Untuk saat ini, kami tidak dalam posisi memburu gelar. Kami tujuh poin di belakang mereka dan mereka menyimpan satu pertandingan lebih banyak," kata pemain Skotlandia ini.

"Saya yakin mereka akan mengatakan hal yang sama seandainya mereka tertinggal 10 poin. Kami harus menjadi Liverpool yang dikenal semua orang," jelas pemuda 25 tahun ini.

"Kami masih tim yang bagus. Kami tak berubah menjadi tim yang buruk dalam waktu semalam. Tapi saya tahu, kami memang sudah tak berada di posisi itu (perburuan gelar, red)," ujar kapten Timnas Skotlandia ini.

Baca Juga:  Minions Hentikan "Tiang Listrik", All Indonesia Final di Ganda Putra

Liverpool didera krisis cedera pemain-pemain kunci seperti Virgil van Dijk, Joe Gomez, dan Joel Matip. Kondisi ini membuat pertahanan Liverpool menjadi salah satu titik lemah.

Mantan pemain timnas Inggris, Peter Crouch, mengatakan, kurangnya kedalaman skuad ternyata merugikan.

"Tahun lalu mereka adalah manusia-manusia super dan saya kira kami melihat sisi manusiawi mereka, bisa dimaklumi," kata Crouch yang bermain untuk Liverpool pada kurun 2005-2008, kepada BT Sport.

"Setelah mengatakan mereka adalah tim yang memenangkan gelar, menjuarai Liga Champions, mereka semestinya mempunyai skuad lebih dalam," jelas Crouch lagi.

Sumber: Reuters/News/BT Sports
Editor: Hary B Koriun

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Liverpool tidak lagi tengah memburu gelar juara Liga Premier setelah kalah 0-1 di kandang sendiri Kamis (4/2/2021) dini hari melawan Brighton & Hove Albion.

Bek Liverpool, Andy Robertson, mengatakan hal itu. Dia sangat pesimis melihat perkembangan tim yang diperkuatnya itu karena grafiknya naik-turun.

- Advertisement -

Tim juara bertahan asuhan Juergen Klopp itu gagal mencetak gol dalam tiga pertandingan kandang berturut-turut dan hanya melepaskan sebuah tembakan tepat sasaran saat menjamu Brighton.

The Reds kini tertinggal tujuh poin di bawah pemuncak klasemen Manchester City yang menyimpan satu pertandingan lebih banyak.

- Advertisement -

Liverpool akan menjamu pasukan Pep Guardiola pada Ahad pekan ini dan Robertson mengatakan timnya harus menemukan kembali percikan mereka menjelang laga tersebut.

Baca Juga:  Naomi Osaka Melaju, Jabeur Gigit Jari

"Setiap pertandingan melawan Manchester City adalah pertandingan besar," kata Robertson seperti dilansir Reuters.

"Untuk saat ini, kami tidak dalam posisi memburu gelar. Kami tujuh poin di belakang mereka dan mereka menyimpan satu pertandingan lebih banyak," kata pemain Skotlandia ini.

"Saya yakin mereka akan mengatakan hal yang sama seandainya mereka tertinggal 10 poin. Kami harus menjadi Liverpool yang dikenal semua orang," jelas pemuda 25 tahun ini.

"Kami masih tim yang bagus. Kami tak berubah menjadi tim yang buruk dalam waktu semalam. Tapi saya tahu, kami memang sudah tak berada di posisi itu (perburuan gelar, red)," ujar kapten Timnas Skotlandia ini.

Baca Juga:  Minions Hentikan "Tiang Listrik", All Indonesia Final di Ganda Putra

Liverpool didera krisis cedera pemain-pemain kunci seperti Virgil van Dijk, Joe Gomez, dan Joel Matip. Kondisi ini membuat pertahanan Liverpool menjadi salah satu titik lemah.

Mantan pemain timnas Inggris, Peter Crouch, mengatakan, kurangnya kedalaman skuad ternyata merugikan.

"Tahun lalu mereka adalah manusia-manusia super dan saya kira kami melihat sisi manusiawi mereka, bisa dimaklumi," kata Crouch yang bermain untuk Liverpool pada kurun 2005-2008, kepada BT Sport.

"Setelah mengatakan mereka adalah tim yang memenangkan gelar, menjuarai Liga Champions, mereka semestinya mempunyai skuad lebih dalam," jelas Crouch lagi.

Sumber: Reuters/News/BT Sports
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari