Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Tunggal Putri Pastikan Perempat Final

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Tunggal putri Indonesia dipastikan meraih satu tiket babak perempat final Chinese Taipei Open 2019. Ini setelah Ruselli Hartawan dan Fitriani akan saling berhadapan pada babak dua besok (5/9), di Taipei Arena, Taiwan.

Ini akan menjadi laga ketiga buat mereka. Ruselli sejauh ini mampu mengantongi dua kemenangan dari Fitriani. Namun kejadiannya sudah lama. Terakhir mereka bertemu pada Bahrain International Challenge 2014.

"Kami sudah sering latihan sama-sama, jadi sudah sama-sama tahu pola mainnya gimana. Tinggal besok gimana di lapangannya, siapa yang lebih siap. Peluangnya fifty-fifty. Target saya mau masuk semifinal. Tapi ya lewatin satu demi satu dulu saja. Mau maksimal," ungkap Ruselli dalam siaran pers PP PBSI kepada Jawa Pos.

Sebelumnya pada babak pertama, Ruselli mengalahkan pemain tuan rumah Chen Su-yu dengan skor 21-18, 21-14 dalam tempo 32 menit. Ruselli mengaku masih beradaptasi pada laga perdananya tersebut.

Baca Juga:  Pensiun, BP Dapat Ucapan Selamat dari FIFA

"Pertama-pertama saya masih adaptasi sama kondisi angin di lapangan. Terus game kedua sudah mulai tahu arah anginnya. Lawan hari ini punya kelebihan di pukulan atasnya. Lumayan bagus," ujar Ruselli.

Di sisi lain, Fitriani melaju dengan mengalahkan pemain Skotlandia Kirsty Gilmour dua game langsung 21-18, 21-19. Satu lagi wakil tunggal putri yang lolos adalah Gregoria Mariska Tunjung.

Jorji, begitu dia biasa dipanggil lolos usai menang 16-21, 22-20, 21-9 dari Cheung Ngan Yi asal Hongkong. Pada babak dua, Gregoria akan bertemu dengan Sabrina Jaquet asal Swiss. Di atas kertas, Gregoria bisa menang.

Sayang kemenangan yang sama tak bisa diraih oleh Yulia Yosephin Susanto dan Lyanny Alessandra Mainaky. Yulia kalah dari Ayumi Mine (Jepang) 14-21, 14-21. Sedangkan Lyanny dihadang unggulan tiga, Zhang Beiwen (Amerika Serikat) dalam rubber game 23-21, 14-21, 15-21.

Baca Juga:  McMenemy Minta Pemain Tak Mudah Terprovokasi Lawan Malaysia

Hasil bagus tunggal putri tidak diikuti oleh sektor tunggal putra. Tanpa dua pemain terbaik Indonesia Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, para pemain pelapis gagal bersinar. Ihsan Maulana Mustofa, Tommy Sugiarto, dan Chico Aura Dwi Wardoyo kompak tersingkir pada babak pertama.

Hanya Shesar Hiren Rhustavito yang melangkah ke babak kedua. Dia mengalahkan remaja asal Thailand Kunlavut Vitidsarn dengan skor 19-21, 21-18, dan 21-17. Shesar akan menantang pemain utama Malaysia dan unggulan keempat Lee Zii Jia pada babak 16 besar.

Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Tunggal putri Indonesia dipastikan meraih satu tiket babak perempat final Chinese Taipei Open 2019. Ini setelah Ruselli Hartawan dan Fitriani akan saling berhadapan pada babak dua besok (5/9), di Taipei Arena, Taiwan.

Ini akan menjadi laga ketiga buat mereka. Ruselli sejauh ini mampu mengantongi dua kemenangan dari Fitriani. Namun kejadiannya sudah lama. Terakhir mereka bertemu pada Bahrain International Challenge 2014.

- Advertisement -

"Kami sudah sering latihan sama-sama, jadi sudah sama-sama tahu pola mainnya gimana. Tinggal besok gimana di lapangannya, siapa yang lebih siap. Peluangnya fifty-fifty. Target saya mau masuk semifinal. Tapi ya lewatin satu demi satu dulu saja. Mau maksimal," ungkap Ruselli dalam siaran pers PP PBSI kepada Jawa Pos.

Sebelumnya pada babak pertama, Ruselli mengalahkan pemain tuan rumah Chen Su-yu dengan skor 21-18, 21-14 dalam tempo 32 menit. Ruselli mengaku masih beradaptasi pada laga perdananya tersebut.

- Advertisement -
Baca Juga:  McMenemy Minta Pemain Tak Mudah Terprovokasi Lawan Malaysia

"Pertama-pertama saya masih adaptasi sama kondisi angin di lapangan. Terus game kedua sudah mulai tahu arah anginnya. Lawan hari ini punya kelebihan di pukulan atasnya. Lumayan bagus," ujar Ruselli.

Di sisi lain, Fitriani melaju dengan mengalahkan pemain Skotlandia Kirsty Gilmour dua game langsung 21-18, 21-19. Satu lagi wakil tunggal putri yang lolos adalah Gregoria Mariska Tunjung.

Jorji, begitu dia biasa dipanggil lolos usai menang 16-21, 22-20, 21-9 dari Cheung Ngan Yi asal Hongkong. Pada babak dua, Gregoria akan bertemu dengan Sabrina Jaquet asal Swiss. Di atas kertas, Gregoria bisa menang.

Sayang kemenangan yang sama tak bisa diraih oleh Yulia Yosephin Susanto dan Lyanny Alessandra Mainaky. Yulia kalah dari Ayumi Mine (Jepang) 14-21, 14-21. Sedangkan Lyanny dihadang unggulan tiga, Zhang Beiwen (Amerika Serikat) dalam rubber game 23-21, 14-21, 15-21.

Baca Juga:  Putra dan Putri Riau Juara Pra PON Sepaktakraw

Hasil bagus tunggal putri tidak diikuti oleh sektor tunggal putra. Tanpa dua pemain terbaik Indonesia Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, para pemain pelapis gagal bersinar. Ihsan Maulana Mustofa, Tommy Sugiarto, dan Chico Aura Dwi Wardoyo kompak tersingkir pada babak pertama.

Hanya Shesar Hiren Rhustavito yang melangkah ke babak kedua. Dia mengalahkan remaja asal Thailand Kunlavut Vitidsarn dengan skor 19-21, 21-18, dan 21-17. Shesar akan menantang pemain utama Malaysia dan unggulan keempat Lee Zii Jia pada babak 16 besar.

Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari