PARIS (RIAUPOS.CO) – Petenis Serbia, Novak Djokovic, mencatat prestasi tersendiri saat mengalahkan Ricardas Berankis 6-1, 6-2, dan 6-2 pada babak kedua Prancis Terbuka 2020 di Roland Garros, Paris, Kamis, (1/10/2020) malam WIB. Dia kini mencatatkan 70 kemenangan di Prancis Terbuka.
Djokovic nyaris tidak berkeringat saat memastikan langkahnya ke babak ketiga, Dia meraih kemenangan dalam tempo 83 menit saja. Kini, hanya Rafael Nadal yang punya kemenangan lebih banyak, dengan 95.
Petenis nomor satu dunia itu senang mampu mencatatkan begitu banyak kemenangan di Prancis Terbuka. Apalagi turnamen itu dianggap sebagai salah satu ajang paling penting di dunia tenis.
“Tentunya turnamen Grand Slam adalah ajang terbesar di olahraga kami. Dalam sejarahnya, turnamen ini adalah yang paling penting,” kata Djokovic di laman resmi ATP, Jumat (2/10/2020).
- Advertisement -
“Hal itu tentu bisa memenangkan banyak laga Grand Slam menjadi prestasi besar. Tentu saja saya sangat bangga dan senang,” ujarnya.
Selanjutnya, Djokovic akan menghadapi petenis Kolombia peringkat 153 Daniel Galan di babak ketiga. Dia tak mau menganggap remeh lawannya tersebut, karena sebelumnya belum pernah berjumpa.
- Advertisement -
“Sejujurnya, saya tak tahu banyak mengenai dia. Saya belum pernah melihatnya bermain, sehingga harus memperhatikannya dan bersiap. Menghadapi lawan asing selalu berbahaya,” tutur Djokovic.
Sumber: Roland Garros/BT Sports/ATP
Editor: Hary B Koriun
PARIS (RIAUPOS.CO) – Petenis Serbia, Novak Djokovic, mencatat prestasi tersendiri saat mengalahkan Ricardas Berankis 6-1, 6-2, dan 6-2 pada babak kedua Prancis Terbuka 2020 di Roland Garros, Paris, Kamis, (1/10/2020) malam WIB. Dia kini mencatatkan 70 kemenangan di Prancis Terbuka.
Djokovic nyaris tidak berkeringat saat memastikan langkahnya ke babak ketiga, Dia meraih kemenangan dalam tempo 83 menit saja. Kini, hanya Rafael Nadal yang punya kemenangan lebih banyak, dengan 95.
Petenis nomor satu dunia itu senang mampu mencatatkan begitu banyak kemenangan di Prancis Terbuka. Apalagi turnamen itu dianggap sebagai salah satu ajang paling penting di dunia tenis.
“Tentunya turnamen Grand Slam adalah ajang terbesar di olahraga kami. Dalam sejarahnya, turnamen ini adalah yang paling penting,” kata Djokovic di laman resmi ATP, Jumat (2/10/2020).
“Hal itu tentu bisa memenangkan banyak laga Grand Slam menjadi prestasi besar. Tentu saja saya sangat bangga dan senang,” ujarnya.
Selanjutnya, Djokovic akan menghadapi petenis Kolombia peringkat 153 Daniel Galan di babak ketiga. Dia tak mau menganggap remeh lawannya tersebut, karena sebelumnya belum pernah berjumpa.
“Sejujurnya, saya tak tahu banyak mengenai dia. Saya belum pernah melihatnya bermain, sehingga harus memperhatikannya dan bersiap. Menghadapi lawan asing selalu berbahaya,” tutur Djokovic.
Sumber: Roland Garros/BT Sports/ATP
Editor: Hary B Koriun
