MILANO (RIAUPOS.CO) – Inter Milan memastikan diri menjadi juara Liga Italia 2020-2021. Hasil itu didapat setelah Atalanta bermain imbang 1-1 kontra Sassuolo pada pekan ke-34.
Melawat ke markas Sassuolo di Stadio Mapei, Ahad(2/5/2021) malam WIB, Atalanta wajib menang untuk menghidupkan perburuan gelar di sisa musim. Mereka datang dengan 68 poin dari 33 laga, 14 angka di belakang Inter Milan.
Niat memenangkan pertandingan tak sesuai harapan. Pada menit ke-22, Atalanta terpaksa bermain dengan 10 orang setelah Pierluigi Gollini dihadiahi kartu merah.
Tim tamu sempat memimpin lewat gol Robin Gosens pada menit ke-32, akan tetapi Sassuolo mampu menyamakan kedudukan jadi 1-1 melalui gol balasan Domenico Berardi dari titik putih di menit ke-53.
Di sisa pertandingan, gol pemain Sassuolo Manuel Locatelli dianulir wasit. Sedangkan hadiah penalti buat Atalanta yang dieksekusi Luis Muriel gagal berbuah gol. Skor 1-1 bertahan hingga laga usai.
Dengan hasil imbang ini, Atalanta cuma membawa pulang satu poin dari markas Sassuolo. Koleksi angka mereka jadi 69 poin, tertinggal 13 angka di belakang Inter Milan. Dengan empat pertandingan tersisa, secara hitung-hitungan, poin Inter Milan sudah tidak terkejar.
Sekadar informasi, Inter terakhir kali merengkuh gelar scudetto pada musim 2009/2010. Saat itu Inter masih diasuh pelatih asal Portugal, Jose Mourinho.
Kemenangan itu disambut gembira oleh para pemain, ofisial, dan manajemen klub. Maklumlah, mereka harus menunggu 11 tahun untuk bisa menjadi juara lagi. Kesuksesan ini sekaligus memupus dominasi Juventus yang secara berturut-turut selama 9 musim menjuarai Serie A Italia.
Sumber: BeIN Sport/News/Soccerway
Editor: Hary B Koriun
MILANO (RIAUPOS.CO) – Inter Milan memastikan diri menjadi juara Liga Italia 2020-2021. Hasil itu didapat setelah Atalanta bermain imbang 1-1 kontra Sassuolo pada pekan ke-34.
Melawat ke markas Sassuolo di Stadio Mapei, Ahad(2/5/2021) malam WIB, Atalanta wajib menang untuk menghidupkan perburuan gelar di sisa musim. Mereka datang dengan 68 poin dari 33 laga, 14 angka di belakang Inter Milan.
- Advertisement -
Niat memenangkan pertandingan tak sesuai harapan. Pada menit ke-22, Atalanta terpaksa bermain dengan 10 orang setelah Pierluigi Gollini dihadiahi kartu merah.
Tim tamu sempat memimpin lewat gol Robin Gosens pada menit ke-32, akan tetapi Sassuolo mampu menyamakan kedudukan jadi 1-1 melalui gol balasan Domenico Berardi dari titik putih di menit ke-53.
- Advertisement -
Di sisa pertandingan, gol pemain Sassuolo Manuel Locatelli dianulir wasit. Sedangkan hadiah penalti buat Atalanta yang dieksekusi Luis Muriel gagal berbuah gol. Skor 1-1 bertahan hingga laga usai.
Dengan hasil imbang ini, Atalanta cuma membawa pulang satu poin dari markas Sassuolo. Koleksi angka mereka jadi 69 poin, tertinggal 13 angka di belakang Inter Milan. Dengan empat pertandingan tersisa, secara hitung-hitungan, poin Inter Milan sudah tidak terkejar.
Sekadar informasi, Inter terakhir kali merengkuh gelar scudetto pada musim 2009/2010. Saat itu Inter masih diasuh pelatih asal Portugal, Jose Mourinho.
Kemenangan itu disambut gembira oleh para pemain, ofisial, dan manajemen klub. Maklumlah, mereka harus menunggu 11 tahun untuk bisa menjadi juara lagi. Kesuksesan ini sekaligus memupus dominasi Juventus yang secara berturut-turut selama 9 musim menjuarai Serie A Italia.
Sumber: BeIN Sport/News/Soccerway
Editor: Hary B Koriun
