Kamis, 19 September 2024

Ini Saran Cannavaro untuk Italia Jelang Hadapi Belgia

TURIN (RIAUPOS.CO) – Salah satu bek terbaik yang pernah dimiliki Italia yang  kini melatih Guangzhou FC, Fabio Cannavaro, memberi saran kepada tim nasional Italia. 

Saran itu disampaikan Cannavaro jelang Italia menghadapi Belgia di perempatfinal Piala Eropa 2020 pada Sabtu, 3 Juli 2021 pukul 02.00 WIB.

Cannavaro menilai, salah bagi Italia jika mereka ingin berduel satu lawan satu dengan pemain Belgia. Dalam pandangan Cannavaro, Belgia mempunyai 4-5 pemain yang dapat memenangkan pertandingan sendirian.

Karena itu, Cannavaro menyarankan Italia untuk bermain kolektif. Sebab, jika tidak, Italia dapat menjadi bulan-bulanan Belgia yang selalu memenangkan empat laga awal di Piala Eropa 2020. Belgia lolos ke perempatfinal setelah menyingkirkan juara bertahan Portugal 1-0.

- Advertisement -

“Duel satu lawan satu takkan membuat Italia menang. Belgia lebih kuat dalam aspek ini karena mereka memiliki empat sampai lima pemain yang dapat memenangkan pertandingan sendirian,” kata Cannavaro seperti dilansir Football Italia, Rabu (30/6/2021).

Baca Juga:  Siap-Siap, Rekor Ronaldo Terancam Dilewati Vlahovic

“Saya pikir Lukaku dan Mertens bisa jadi ancaman, bahkan ketika tidak dalam performa terbaiknya. Satu lagi, waspadalah kepada Axel Witsel yang pernah saya latih di Tianjin. Ia adalah gelandang komplet yang bisa melakukan segalanya dengan baik,” lanjut Cannavaro.

- Advertisement -

Italia sendiri dalam kepercayaan diri tinggi. Dalam 31 laga terakhir, Gli Azzurri  tidak terkalahkan. Karena itu, Italia racikan Roberto Mancini mulai disama-samakan dengan skuad ketika Gli Azzurri juara Piala Dunia 2006.

Namun, Cannavaro yang menjadi kapten Italia di Piala Dunia 2006, tidak setuju dengan perbandingan tersebut. Ia menilai, Ciro Immobile dan kawan-kawan takkan nyaman dengan perbandingan di atas.

“Tolong jangan dibandingkan dengan masa lalu. Biarkanlah skuad Italia saat ini berkembang sehingga menciptakan sesuatu yang unik,” ujar peraih trofi Ballon d'Or 2006 tersebut.

Baca Juga:  Barcelona Coret Dani Alves dari Skuad Liga Europa

Mantan pemain Parma, Juventus, dan Real Madrid ini berharap Italia bisa melangkah lebih jauh dalam kejuaraan ini. Menurutnya, sudah lama –sejak meraih gelar Piala Dunia 2006– Italia tak merengkuh trofi kejuaraan major.

"Seluruh orang Italia dan penggemar di seluruh dunia pasti mendoakan Italia akan sukses meraih Piala Eropa 2020 ini," jelas lelaki yang juga pernah memperkuat Napoli, Inter Milan, dan Al-Ahli tersebut.

Sumber: Football Italia/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun
 

TURIN (RIAUPOS.CO) – Salah satu bek terbaik yang pernah dimiliki Italia yang  kini melatih Guangzhou FC, Fabio Cannavaro, memberi saran kepada tim nasional Italia. 

Saran itu disampaikan Cannavaro jelang Italia menghadapi Belgia di perempatfinal Piala Eropa 2020 pada Sabtu, 3 Juli 2021 pukul 02.00 WIB.

Cannavaro menilai, salah bagi Italia jika mereka ingin berduel satu lawan satu dengan pemain Belgia. Dalam pandangan Cannavaro, Belgia mempunyai 4-5 pemain yang dapat memenangkan pertandingan sendirian.

Karena itu, Cannavaro menyarankan Italia untuk bermain kolektif. Sebab, jika tidak, Italia dapat menjadi bulan-bulanan Belgia yang selalu memenangkan empat laga awal di Piala Eropa 2020. Belgia lolos ke perempatfinal setelah menyingkirkan juara bertahan Portugal 1-0.

“Duel satu lawan satu takkan membuat Italia menang. Belgia lebih kuat dalam aspek ini karena mereka memiliki empat sampai lima pemain yang dapat memenangkan pertandingan sendirian,” kata Cannavaro seperti dilansir Football Italia, Rabu (30/6/2021).

Baca Juga:  Siap-Siap, Rekor Ronaldo Terancam Dilewati Vlahovic

“Saya pikir Lukaku dan Mertens bisa jadi ancaman, bahkan ketika tidak dalam performa terbaiknya. Satu lagi, waspadalah kepada Axel Witsel yang pernah saya latih di Tianjin. Ia adalah gelandang komplet yang bisa melakukan segalanya dengan baik,” lanjut Cannavaro.

Italia sendiri dalam kepercayaan diri tinggi. Dalam 31 laga terakhir, Gli Azzurri  tidak terkalahkan. Karena itu, Italia racikan Roberto Mancini mulai disama-samakan dengan skuad ketika Gli Azzurri juara Piala Dunia 2006.

Namun, Cannavaro yang menjadi kapten Italia di Piala Dunia 2006, tidak setuju dengan perbandingan tersebut. Ia menilai, Ciro Immobile dan kawan-kawan takkan nyaman dengan perbandingan di atas.

“Tolong jangan dibandingkan dengan masa lalu. Biarkanlah skuad Italia saat ini berkembang sehingga menciptakan sesuatu yang unik,” ujar peraih trofi Ballon d'Or 2006 tersebut.

Baca Juga:  Positif Corona, Pogba Tak Masuk Skuad Prancis

Mantan pemain Parma, Juventus, dan Real Madrid ini berharap Italia bisa melangkah lebih jauh dalam kejuaraan ini. Menurutnya, sudah lama –sejak meraih gelar Piala Dunia 2006– Italia tak merengkuh trofi kejuaraan major.

"Seluruh orang Italia dan penggemar di seluruh dunia pasti mendoakan Italia akan sukses meraih Piala Eropa 2020 ini," jelas lelaki yang juga pernah memperkuat Napoli, Inter Milan, dan Al-Ahli tersebut.

Sumber: Football Italia/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun
 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari