ROMA (RIAUPOS.CO) – Lazio akan menantang AC Milan di giornata ke-27 Serie A di Stadion Olimpico, Roma, Sabtu (2/3) pukul 02.24 WIB. Tuan rumah perlu tiga angka, tapi fokus mereka terpecah.
ekalahan 1-2 di markas Fiorentina akhir pekan lalu membuat Lazio wajib mengamankan kemenangan di Olimpico Stadium. Itu berarti mereka harus turun dengan kekuatan terbaik.
Sayangnya, situasi mereka tidak sesederhana itu. Le Aquile (Si Elang), julukan Lazio juga harus memikirkan laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions kontra Bayern Munchen di Jerman.
Masalah mereka mungkin tidak akan terlalu memusingkan pelatih Maurizio Sarri jika kondisi skuat mereka baik-baik saja. Sayangnya, selain kelelahan, mereka juga punya dua kekhawatiran cedera.
Tuan rumah diperkirakan tidak akan diperkuat Patric, yang mengalami cedera pergelangan kaki. Smentara masalah pangkal paha kemungkinan besar akan membuat Nicolo Rovella absen.
Kembalinya Mattia Zaccagni mungkin sedikit mengurangi kecemasan Sarri. Namun, tetap saja sang allenatore mengalami dilema dalam mempersiapkan timnya untuk laga besar Serie A ini.
“Kami berada dalam posisi yang sangat sulit, itu jelas. Saya mendesak tim untuk menjalani pertandingan satu per satu. Sayangnya, rangkaian pertandingan yang mematikan ini akan terus berlanjut,” kata Sarri kepada Sky Sports Italia.
Sarri berharap bahwa kelelahan fisik dan mental bisa mereka atasi dengan baik. “Saya hanya bisa berharap bahwa kami dapat mengistirahatkan beberapa pemain pada suatu saat agar kondisi fisik dan mental mereka lebih baik,” ujarnya.
The Aquile meraih kemenangan 2-0 melawan Torino sebelum kalah 1-2 di kandang Fiorentina. Mereka sempat unggul lebih dulu lewat gol Luis Alberto yang dibalas Michael Kayode dan Giacomo Bonaventura.
Ini kali kesekian Lazio kalah setelah sempat memimpin dan fakta itu menjadi masalah serius. “Kami mencetak gol lebih banyak akhir-akhir ini, namun juga kehilangan soliditas kami. Kita lihat apakah itu disebabkan oleh habisnya energi atau tidak,” jelas Sarri.
Bagaimana dengan Milan? Setelah ditahan imbang Atalanta di San Siro, pasukan Stefano Pioli berharap bisa membayar kehilangan angka mereka di Olimpico.
Tiga angka sangat penting bagi Milan untuk mengamankan posisi mereka di empat besar. Pasalnya, setelah tiga hasil buruk beruntun, mereka kini hanya terpaut tujuh poin dari tim peringkat kelima, Atalanta.
“Saat ini, kami harus mencoba menstabilkan posisi ketiga dan berpotensi mengejar Juventus di posisi kedua,” kata Stefano Pioli kepada DAZN.
Pioli sendiri menegaskan tidak khawatir dengan performa timnya. Menurutnya, saat imbang 1-1 melawan Atalanta, mereka tampil sangat bagus dan pantas memenangkan laga tersebut.
“Penampilan ini harus memberi kami kepercayaan diri dan kekuatan untuk maju, jadi kami ingin mengambil pendekatan yang sama saat melawan Lazio pada hari Jumat (Sabtu),” ujarnya.
Milan juga memiliki dua cedera jelang laga ini yakni Tommaso Pobega dan Mattia Caldara. Selain itu, Luka Jovic juga absen setelah mendapat kartu merah langsung di markas Monza dua pekan lalu.
Mengingat jarak dengan pertandingan kontra Slavia Praha di leg pertama babak 16 besar Liga Europa masih cukup jauh, Pioli harusnya tidak punya masalah untuk menurunkan kekuatan terbaik. Termasuk Oliviier Giroud, Rafael Leao, dan Christian Pulisic.(amr/eca)
Laporan JPG, Roma