- Advertisement -
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – WhatsApp mengumumkan bahwa pengguna tidak lagi dapat mengirim video ke WhatsApp Status jika panjangnya lebih dari 16 detik. Langkah mengurangi durasi video yang dikirim ke WhatsApp Status dibuat untuk mengurangi jumlah beban yang dikenakan pada server. Setidaknya, aturan ini coba diterapkan di India.
Seperti dikutip JawaPos.com pada Senin (30/3), menurut WABetaInfo, pengguna tidak dapat lagi mengirim video ke WhatsApp Status jika lebih dari 16 detik. Hanya video yang memiliki durasi 15 detik yang akan diizinkan.
- Advertisement -
Hal tersebut juga terkait dengan wabah virus korona baru atau Covid-19 yang sedang melanda dunia. Dengan jumlah yang terkena dampak meningkat setiap hari, hampir semua orang bekerja dari rumah. Ini menempatkan beban besar di internet. Sehingga penyedia konten perlu mengurangi kualitas untuk meringankan beban.
Platform lain semisal YouTube juga sudah mengambil langkah serupa. Platform berbagi video itu mengurangi kualitas streaming mereka di mana kualitasnya telah direduksi menjadi Definisi Standar alih-alih Definisi Tinggi.
Microsoft dan Sony juga mengumumkan bahwa mereka akan membatasi semua unduhan game selama jam sibuk untuk mengurangi beban infrastruktur jaringan setelah pandemi coronavirus.
- Advertisement -
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – WhatsApp mengumumkan bahwa pengguna tidak lagi dapat mengirim video ke WhatsApp Status jika panjangnya lebih dari 16 detik. Langkah mengurangi durasi video yang dikirim ke WhatsApp Status dibuat untuk mengurangi jumlah beban yang dikenakan pada server. Setidaknya, aturan ini coba diterapkan di India.
Seperti dikutip JawaPos.com pada Senin (30/3), menurut WABetaInfo, pengguna tidak dapat lagi mengirim video ke WhatsApp Status jika lebih dari 16 detik. Hanya video yang memiliki durasi 15 detik yang akan diizinkan.
- Advertisement -
Hal tersebut juga terkait dengan wabah virus korona baru atau Covid-19 yang sedang melanda dunia. Dengan jumlah yang terkena dampak meningkat setiap hari, hampir semua orang bekerja dari rumah. Ini menempatkan beban besar di internet. Sehingga penyedia konten perlu mengurangi kualitas untuk meringankan beban.
Platform lain semisal YouTube juga sudah mengambil langkah serupa. Platform berbagi video itu mengurangi kualitas streaming mereka di mana kualitasnya telah direduksi menjadi Definisi Standar alih-alih Definisi Tinggi.
- Advertisement -
Microsoft dan Sony juga mengumumkan bahwa mereka akan membatasi semua unduhan game selama jam sibuk untuk mengurangi beban infrastruktur jaringan setelah pandemi coronavirus.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman