Kamis, 19 September 2024

DLHK Masih Pelajari Permasalahan TPS Rajawali

(RIAUPOS.CO) — Belum lama ini beredar surat penolakan dari masyarakat terkait keneradaan tempat pembuangan sampah (TPS) Rajawali yang ada di Kelurahan Kampung Melayu Kecamatan Sukajadi, Kamis (27/2).

Menurut data yang diterima Riau Pos, sejumlah warga mengumpulkan tanda tangan penolakan keberadaan bak sampah yang telah berada di Jalan Rajawali selama sekitar 10 tahun tersebut.

Pasalnya, warga mengeluhkan dampak kesehatan yang mereka rasakan selama bertahun-tahun seperti, aroma bau busuk dari gunungan sampah yang ada di kawasan tersebut. Sampah yang berserakan ke badan jalan hingga perkarangan rumah warga, banyaknya lalat penyakit di kawasan tps tersebut, serta mengganggu lalu lintas jalan di kawasan Rajawali.

Baca Juga:  Polres Dumai Deklarasi Anti Narkoba di Kampung Dalam

Menyikapi hal tersebut, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Azhar mengatakan, pihaknya akan mencari tahu duduk permasalahan yang terjadi antara warga dengan pihak kecamatan setempat terkait keberadaan tps Rajawali yang telah ada sejak beberapa tahun yang lalu.

- Advertisement -

"Karena saya baru di sini, nanti saya akan coba cari tahu dulu permasalahan yang terjadi seperti apa dan tindakan yang telah diambil oleh DLHK Kota Pekanbaru sebelumnya seperti apa. Kami akan selalu berusaha memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada masyarakat. Dan nanti kalau kebijakan dan tindaklanjutnya telah kami dapatkan, pasti kami akan segera menginformasikannya," tegasnya.(ayi)

(RIAUPOS.CO) — Belum lama ini beredar surat penolakan dari masyarakat terkait keneradaan tempat pembuangan sampah (TPS) Rajawali yang ada di Kelurahan Kampung Melayu Kecamatan Sukajadi, Kamis (27/2).

Menurut data yang diterima Riau Pos, sejumlah warga mengumpulkan tanda tangan penolakan keberadaan bak sampah yang telah berada di Jalan Rajawali selama sekitar 10 tahun tersebut.

Pasalnya, warga mengeluhkan dampak kesehatan yang mereka rasakan selama bertahun-tahun seperti, aroma bau busuk dari gunungan sampah yang ada di kawasan tersebut. Sampah yang berserakan ke badan jalan hingga perkarangan rumah warga, banyaknya lalat penyakit di kawasan tps tersebut, serta mengganggu lalu lintas jalan di kawasan Rajawali.

Baca Juga:  Semprotkan Disinfektan,Bupati Dadakan Jadi Relawan 

Menyikapi hal tersebut, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Azhar mengatakan, pihaknya akan mencari tahu duduk permasalahan yang terjadi antara warga dengan pihak kecamatan setempat terkait keberadaan tps Rajawali yang telah ada sejak beberapa tahun yang lalu.

"Karena saya baru di sini, nanti saya akan coba cari tahu dulu permasalahan yang terjadi seperti apa dan tindakan yang telah diambil oleh DLHK Kota Pekanbaru sebelumnya seperti apa. Kami akan selalu berusaha memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada masyarakat. Dan nanti kalau kebijakan dan tindaklanjutnya telah kami dapatkan, pasti kami akan segera menginformasikannya," tegasnya.(ayi)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari