JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyebut delapan provinsi di Indonesia tidak ditemukan penambahan kasus baru Covid-19, termasuk Riau.
"Kalau kita perhatikan provinsi yang tidak ada kenaikan sama sekali atau tidak ada kasus sama sekali adalah Bangka Belitung, DIY, Jambi, Kalimantan Utara, Lampung, Riau, Sulawesi Barat, Nusa Tenggar Timur tidak ada sama sekali penambahan (kasus-red)," Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (28/5/2020).
Berdasarkan data yang dirilis Kamis, total kasus positif Covid-19 di Riau masih tercatat 111 orang, 77 orang diantaranya dinyatakan sembuh. Sementara enam orang meninggal dunia. Artinya, pasien positif hanya 28 orang saja.
Yuri mengatakan, pihaknya mencatat jumlah penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per hari ini Kamis (28/5/2020) ada sebanyak 687 orang sehingga totalnya menjadi 24.538. Sedangkan pasien sembuh menjadi 6.240 setelah ada penambahan 183 orang.
"Kasus meninggal menjadi 1.496 dengan penambahan 23 orang," jelas Yuri.
Yuri menuturkan, berdasarkan data itu membuktikan bahwa pergerakan dan penularan virus Covid-19 masih terjadi dilingkungan masyarakat. Karenanya, kepatuhan dalam menjalankan arahan pemerintah adalah cara efektif untuk memutus rantai penularan virus.
"Ini menjadi beban kita. Oleh sebab itu mari kita rubah paradigma kita. Kita mulai produktif namun aman dari Covid-19. Ketentuan-ketentuan sudah dibuat oleh pemerintah," jelasnya.
Laporan: Yusnir (Jakarta)
Editor: Eka G Putra
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyebut delapan provinsi di Indonesia tidak ditemukan penambahan kasus baru Covid-19, termasuk Riau.
"Kalau kita perhatikan provinsi yang tidak ada kenaikan sama sekali atau tidak ada kasus sama sekali adalah Bangka Belitung, DIY, Jambi, Kalimantan Utara, Lampung, Riau, Sulawesi Barat, Nusa Tenggar Timur tidak ada sama sekali penambahan (kasus-red)," Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (28/5/2020).
- Advertisement -
Berdasarkan data yang dirilis Kamis, total kasus positif Covid-19 di Riau masih tercatat 111 orang, 77 orang diantaranya dinyatakan sembuh. Sementara enam orang meninggal dunia. Artinya, pasien positif hanya 28 orang saja.
Yuri mengatakan, pihaknya mencatat jumlah penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per hari ini Kamis (28/5/2020) ada sebanyak 687 orang sehingga totalnya menjadi 24.538. Sedangkan pasien sembuh menjadi 6.240 setelah ada penambahan 183 orang.
- Advertisement -
"Kasus meninggal menjadi 1.496 dengan penambahan 23 orang," jelas Yuri.
Yuri menuturkan, berdasarkan data itu membuktikan bahwa pergerakan dan penularan virus Covid-19 masih terjadi dilingkungan masyarakat. Karenanya, kepatuhan dalam menjalankan arahan pemerintah adalah cara efektif untuk memutus rantai penularan virus.
"Ini menjadi beban kita. Oleh sebab itu mari kita rubah paradigma kita. Kita mulai produktif namun aman dari Covid-19. Ketentuan-ketentuan sudah dibuat oleh pemerintah," jelasnya.
Laporan: Yusnir (Jakarta)
Editor: Eka G Putra