Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Mayat Tergeletak di Jalan

DUMAI (RIAUPOS.CO) — Puluhan warga Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Bukit Kapur, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat di tengah Jalan menuju perkebunan masyarakat, Selasa (19/11). Mayat tersebut tergeletak dengan sebilah parang di atas kepala. Belum diketahui secara pasti apa penyebab kematian korban.

Kondisinya juga cukup memprihatinkan hampir membusuk dan mulai menimbulkan bau tidak sedap.  Mayat itu berjenis kelamin lelaki dan merupakan warga RT 12, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Bukit kapur bernama Sapri.

"Benar,  ada penemuan mayat di Kecamatan Bukit Kapur,  Namun saya belum menerima data lengkap siapa laki-laki tersebut karena sampai saat ini petugas masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)," ujar Kasubag Humas Polres Dumai Iptu Dedi Novarizal, Selasa (19/11).

Baca Juga:  Belasan Ribu Tenaga Kesehatan Disiagakan

Ia mengatakan  petugas Sat Reskim Polres Dumai bersama Polsek Bukit Kapur masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). "Kami belum dapat memastikan penyebab kematian korban dan saat ini tim dilapangan sedang melakukan pemeriksaan mendalam terkait penemuan jenazah korban tersebut, " ujarnya.

Lurah Kampung  Baru Ns Junaidi Skep mengatakan almarhum diketahui merupakan  warga RT12, Kampung  Baru yang berprofesi sebagai petani 

"Iya benar, warga menemukan sesosok mayat di wilayah RT 11, Jembatan Panjang, Kampung Baru. Namun belum bisa disimpulkan kejadiannya kapan dan terkena apa,  kita tunggu saja hasil identifikasi yang dilakukan pihak berwajib,"  jelasnya.

Ia mengatakan korban  saat ditemukan  warga yang ingin berangkat beraktivitas ke kebun sudah tidak bernyawa dan harta benda seperti sepeda motor  dan handphone masih ada . Hanya saja sebuah golok ada di sekitar mayat.

Baca Juga:  Revisi UU ASN, Honerer K2 Sudah Tahukah?

"Masyarakat jangan berandai-andai dan menganalisa kejadian ini sendirian, tunggu saja hasil dari indentifikasi oleh pihak yang berwajib yang tadi sudah turun ke lapangan," tutupnya.(ade)

Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

DUMAI (RIAUPOS.CO) — Puluhan warga Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Bukit Kapur, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat di tengah Jalan menuju perkebunan masyarakat, Selasa (19/11). Mayat tersebut tergeletak dengan sebilah parang di atas kepala. Belum diketahui secara pasti apa penyebab kematian korban.

Kondisinya juga cukup memprihatinkan hampir membusuk dan mulai menimbulkan bau tidak sedap.  Mayat itu berjenis kelamin lelaki dan merupakan warga RT 12, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Bukit kapur bernama Sapri.

- Advertisement -

"Benar,  ada penemuan mayat di Kecamatan Bukit Kapur,  Namun saya belum menerima data lengkap siapa laki-laki tersebut karena sampai saat ini petugas masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)," ujar Kasubag Humas Polres Dumai Iptu Dedi Novarizal, Selasa (19/11).

Baca Juga:  Wapres: Dokter Harus Bangun Kesadaran Masyarakat dalam Vaksinasi

Ia mengatakan  petugas Sat Reskim Polres Dumai bersama Polsek Bukit Kapur masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). "Kami belum dapat memastikan penyebab kematian korban dan saat ini tim dilapangan sedang melakukan pemeriksaan mendalam terkait penemuan jenazah korban tersebut, " ujarnya.

- Advertisement -

Lurah Kampung  Baru Ns Junaidi Skep mengatakan almarhum diketahui merupakan  warga RT12, Kampung  Baru yang berprofesi sebagai petani 

"Iya benar, warga menemukan sesosok mayat di wilayah RT 11, Jembatan Panjang, Kampung Baru. Namun belum bisa disimpulkan kejadiannya kapan dan terkena apa,  kita tunggu saja hasil identifikasi yang dilakukan pihak berwajib,"  jelasnya.

Ia mengatakan korban  saat ditemukan  warga yang ingin berangkat beraktivitas ke kebun sudah tidak bernyawa dan harta benda seperti sepeda motor  dan handphone masih ada . Hanya saja sebuah golok ada di sekitar mayat.

Baca Juga:  Kembali, Dua Menteri Beda Pendapat

"Masyarakat jangan berandai-andai dan menganalisa kejadian ini sendirian, tunggu saja hasil dari indentifikasi oleh pihak yang berwajib yang tadi sudah turun ke lapangan," tutupnya.(ade)

Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari