Senin, 7 April 2025
spot_img

Mewah! Ada Anggaran Hibah Rp486 Juta untuk Yayasan Pimpinan Ayah Wagub DKI

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Dinas Sosial DKI Jakarta menganggarkan dana hibah Rp486 juta untuk Yayasan Pondok Karya Pembangunan. Alokasi anggaran ini tercatat dalam data hasil input komponen Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2022.

Berdasarkan penelusuran di situs ehibahbansosdki.jakarta.go.id, Yayasan Pondok Karya Pembangunan merupakan lembaga pimpinan KH Amidhan. Penelusuran pada situs resmi Institut Kesehatan dan Teknologi Jakarta yang dikelola oleh Yayasan Pondok Karya Pembangunan, juga mencatat bahwa ketua yayasan tersebut bernama KH Amidhan Shaberah.

Adapun jika ditelusuri, Amidhan Shaberah merupakan ayah Ahmad Riza Patria, Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Dana hibah ratusan juta rupiah untuk Yayasan Pondok Karya Pembangunan merupakan tertinggi ketiga di Dinas Sosial dari total 78 badan dan lembaga nirlaba penerima hibah.

Baca Juga:  Gelar Shalat Istisqa di Halaman MPPGelar Shalat Istisqa di Halaman MPP

Hibah tertinggi diberikan untuk Karang Taruna DKI dengan besaran Rp1 miliar. Lalu kedua terbesar adalah hibah bagi organisasi non profit Bunda Pintar Indonesia sebesar Rp900 miliar.

Di sisi lain, dana hibah badan dan lembaga nirlaba lainnya yang dianggarkan Pemprov rata-rata senilai Rp25-Rp50 juta. Dana hibah terendah tercatat untuk Yayasan Cheshire Indonesia sebesar Rp18 juta.

Saat dikonfirmasi soal hibah bagi Yayasan Pondok Karya Pembangunan, Riza menyatakan akan mengecek informasi tersebut.

"Harus dicek kembali, disesuaikan kebutuhannya apa. Semuanya harus dapat dipertanggungjawabkan," kata Riza, Rabu (17/11/2021) malam.

Sementara itu, organisasi non-profit Bunda Pintar Indonesia yang dialokasikan mendapat dana hibah sebesar Rp900 miliar atau kedua tertinggi, diduga memiliki hubungan dengan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani.

Baca Juga:  Bayi Gajah Terpisah di Kampar

Dari penelusuran di situs DPRD DKI, tertulis bahwa putri Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan itu memiliki pengalaman sebagai pembina organisasi Bunda Pintar Indonesia.

Sumber: JPNN/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Dinas Sosial DKI Jakarta menganggarkan dana hibah Rp486 juta untuk Yayasan Pondok Karya Pembangunan. Alokasi anggaran ini tercatat dalam data hasil input komponen Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2022.

Berdasarkan penelusuran di situs ehibahbansosdki.jakarta.go.id, Yayasan Pondok Karya Pembangunan merupakan lembaga pimpinan KH Amidhan. Penelusuran pada situs resmi Institut Kesehatan dan Teknologi Jakarta yang dikelola oleh Yayasan Pondok Karya Pembangunan, juga mencatat bahwa ketua yayasan tersebut bernama KH Amidhan Shaberah.

Adapun jika ditelusuri, Amidhan Shaberah merupakan ayah Ahmad Riza Patria, Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Dana hibah ratusan juta rupiah untuk Yayasan Pondok Karya Pembangunan merupakan tertinggi ketiga di Dinas Sosial dari total 78 badan dan lembaga nirlaba penerima hibah.

Baca Juga:  Satpol PP Mulai Bersihkan RTH dari PKL

Hibah tertinggi diberikan untuk Karang Taruna DKI dengan besaran Rp1 miliar. Lalu kedua terbesar adalah hibah bagi organisasi non profit Bunda Pintar Indonesia sebesar Rp900 miliar.

Di sisi lain, dana hibah badan dan lembaga nirlaba lainnya yang dianggarkan Pemprov rata-rata senilai Rp25-Rp50 juta. Dana hibah terendah tercatat untuk Yayasan Cheshire Indonesia sebesar Rp18 juta.

Saat dikonfirmasi soal hibah bagi Yayasan Pondok Karya Pembangunan, Riza menyatakan akan mengecek informasi tersebut.

"Harus dicek kembali, disesuaikan kebutuhannya apa. Semuanya harus dapat dipertanggungjawabkan," kata Riza, Rabu (17/11/2021) malam.

Sementara itu, organisasi non-profit Bunda Pintar Indonesia yang dialokasikan mendapat dana hibah sebesar Rp900 miliar atau kedua tertinggi, diduga memiliki hubungan dengan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani.

Baca Juga:  Prabowo Bantah Maafkan Koruptor

Dari penelusuran di situs DPRD DKI, tertulis bahwa putri Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan itu memiliki pengalaman sebagai pembina organisasi Bunda Pintar Indonesia.

Sumber: JPNN/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Mewah! Ada Anggaran Hibah Rp486 Juta untuk Yayasan Pimpinan Ayah Wagub DKI

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Dinas Sosial DKI Jakarta menganggarkan dana hibah Rp486 juta untuk Yayasan Pondok Karya Pembangunan. Alokasi anggaran ini tercatat dalam data hasil input komponen Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2022.

Berdasarkan penelusuran di situs ehibahbansosdki.jakarta.go.id, Yayasan Pondok Karya Pembangunan merupakan lembaga pimpinan KH Amidhan. Penelusuran pada situs resmi Institut Kesehatan dan Teknologi Jakarta yang dikelola oleh Yayasan Pondok Karya Pembangunan, juga mencatat bahwa ketua yayasan tersebut bernama KH Amidhan Shaberah.

Adapun jika ditelusuri, Amidhan Shaberah merupakan ayah Ahmad Riza Patria, Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Dana hibah ratusan juta rupiah untuk Yayasan Pondok Karya Pembangunan merupakan tertinggi ketiga di Dinas Sosial dari total 78 badan dan lembaga nirlaba penerima hibah.

Baca Juga:  Asbak Melayang, Meja Dibalikkan, Hampir Adu Jotos

Hibah tertinggi diberikan untuk Karang Taruna DKI dengan besaran Rp1 miliar. Lalu kedua terbesar adalah hibah bagi organisasi non profit Bunda Pintar Indonesia sebesar Rp900 miliar.

Di sisi lain, dana hibah badan dan lembaga nirlaba lainnya yang dianggarkan Pemprov rata-rata senilai Rp25-Rp50 juta. Dana hibah terendah tercatat untuk Yayasan Cheshire Indonesia sebesar Rp18 juta.

Saat dikonfirmasi soal hibah bagi Yayasan Pondok Karya Pembangunan, Riza menyatakan akan mengecek informasi tersebut.

"Harus dicek kembali, disesuaikan kebutuhannya apa. Semuanya harus dapat dipertanggungjawabkan," kata Riza, Rabu (17/11/2021) malam.

Sementara itu, organisasi non-profit Bunda Pintar Indonesia yang dialokasikan mendapat dana hibah sebesar Rp900 miliar atau kedua tertinggi, diduga memiliki hubungan dengan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani.

Baca Juga:  Satpol PP Mulai Bersihkan RTH dari PKL

Dari penelusuran di situs DPRD DKI, tertulis bahwa putri Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan itu memiliki pengalaman sebagai pembina organisasi Bunda Pintar Indonesia.

Sumber: JPNN/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Dinas Sosial DKI Jakarta menganggarkan dana hibah Rp486 juta untuk Yayasan Pondok Karya Pembangunan. Alokasi anggaran ini tercatat dalam data hasil input komponen Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2022.

Berdasarkan penelusuran di situs ehibahbansosdki.jakarta.go.id, Yayasan Pondok Karya Pembangunan merupakan lembaga pimpinan KH Amidhan. Penelusuran pada situs resmi Institut Kesehatan dan Teknologi Jakarta yang dikelola oleh Yayasan Pondok Karya Pembangunan, juga mencatat bahwa ketua yayasan tersebut bernama KH Amidhan Shaberah.

Adapun jika ditelusuri, Amidhan Shaberah merupakan ayah Ahmad Riza Patria, Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Dana hibah ratusan juta rupiah untuk Yayasan Pondok Karya Pembangunan merupakan tertinggi ketiga di Dinas Sosial dari total 78 badan dan lembaga nirlaba penerima hibah.

Baca Juga:  Polisi Perpanjang Masa Penahanan Zaim Saidi

Hibah tertinggi diberikan untuk Karang Taruna DKI dengan besaran Rp1 miliar. Lalu kedua terbesar adalah hibah bagi organisasi non profit Bunda Pintar Indonesia sebesar Rp900 miliar.

Di sisi lain, dana hibah badan dan lembaga nirlaba lainnya yang dianggarkan Pemprov rata-rata senilai Rp25-Rp50 juta. Dana hibah terendah tercatat untuk Yayasan Cheshire Indonesia sebesar Rp18 juta.

Saat dikonfirmasi soal hibah bagi Yayasan Pondok Karya Pembangunan, Riza menyatakan akan mengecek informasi tersebut.

"Harus dicek kembali, disesuaikan kebutuhannya apa. Semuanya harus dapat dipertanggungjawabkan," kata Riza, Rabu (17/11/2021) malam.

Sementara itu, organisasi non-profit Bunda Pintar Indonesia yang dialokasikan mendapat dana hibah sebesar Rp900 miliar atau kedua tertinggi, diduga memiliki hubungan dengan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani.

Baca Juga:  Mayoritas Masyarakat Meyakini Ada Keterlibatan Mafia di Kasus Migor

Dari penelusuran di situs DPRD DKI, tertulis bahwa putri Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan itu memiliki pengalaman sebagai pembina organisasi Bunda Pintar Indonesia.

Sumber: JPNN/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari