Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Penanganan Karhutla Dilakukan Komprehensif

(RIAUPOS.CO) — Persoalan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) telah menjadi perhatian nasional, ini tidak terlepas karena maraknya peristiwa karhutla yang terjadi. Beberapa bulan lalu, karhutla juga terjadi di sejumlah wilayah kecamatan di Rokan Hilir (Rohil).

Menyikapi hal itu Bupati Rohil H Suyatno AMp menegaskan agar semua pihak dapat waspada dengan potensi terjadinya karhula. Sehingga tidak terulang lagi kejadian karhutla seperti yang sudah-sudah.

"Saya minta hal ini diperhatikan betul-betul, itulah perlu dari dilaksanakannya Rapat Koordinasi (Rakor) ini sebagai langkah dan antisipasi lebih lanjut menyikapi persoalan karhutla yang ada di daerah khususnya dalam hal ini adalah daerah Rohil," kata bupati kemarin di Bagansiapiapi.

Ia menegaskan tidak menginginkan jika kejadian karhutla kembali menimpa di wilayah Negeri Seribu Kubah. Pasalnya setiap dampak dari kejadian karhutla sangat merugikan, denga mencakupi berbagai aspek dari kehidupan, sosial ekonomi masyarakat. Dampak lain juga menimpa pada dunia pendidikan dengan liburnya siswa belajar sampai beberapa hari karena dampak karhutla yang terjadi berupa kabut asap tebal.


Bupati Rohil H Suyatno AMp didampingi Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais SH melakukan pemadaman karhutla yang terjadi di Labuhan Tangga Besar, Bangko.

Baca Juga:  Komando Penanganan Terorisme dan Radikalisme Dipegang Wapres

"Pelaksaaan rakor ini sebagai sikap untuk waspada dengan terjadinya karhutla, di setiap daerah hendaknya di pantau terus soal karhutla ini," kata bupati. Bupati lebih lanjut mengatakan terimakasih dengan upaya yang telah dilakukan semua pihak termasuk TNI POlri untuk menanggulangi kebakaran lahan yang terjadi beberapa waktu lalu. Seolah tidak kenal waktu, personil dari TNI/Polri terus turun ke lapangan berjibaku melakukan upaya pemadaman.

Menurut bupati pihak dari TNI/Polri merupakan yang sangat aktif dalam hal penanganan karhutla dan termasuk adanya langkah tegas berupa penindakan terhadap pelaku karhutla.

"Kita berharap agar kedepan tidak ada lagi kejadian karhutla di Rohil tercinta ini, makanya peran serta dari masyarakat sangat diharapkan, semua stake holder harus bisa berperan dengan baik dan kita semua satu langkah dalam menyikapi persoalan karhutla," kata bupati.


Bupati Rohil H Suyatno AMp memimpin rapat bersama membahas sikap dan tindakan terkait karhutla dan kabut asap yang terjadi di Rohil.

Seiring dengan itu pPenanganan Karhutla tidak terlepas dari dukungan anggaran yang ada, pasalnya hal itu sangat diperlukan dalam melakukan tindakan penanganan yang ada.

Baca Juga:  Pekan Depan, Dewan Pers Panggil Mantan Pimpinan Tim Mawar dan Majalah Tempo

"Selain dari dukungan berupa keberadaan personil untuk penanganan karhutla, tentunya tidak terlepas dari anggaran yang ada. Makanya saya tegaskan hendaknya semua pihak yang terkait dalam upaya penanganan karhutla dapat memberikan dukungan nyata dalam hal alokasi anggaran," kata Bupati Rohil H Suyatno AMp.

Pemerintah daerah Rohil terangnya telah berupaya memberikan perhatian secara maksimal dalam hal ini, seperti ditingkatkannya anggaran untuk karhutla di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terkait yakni di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Begitu juga diinstansi lain yang diperlukan seperti perhatian pada keberadaan Masyarakat Peduli Api (MPA) di tingkat kepenghuluan.

"Kepada semua datuk penghulu saya tegaskan agar memasukkan dalam anggaran desanya untuk karhutla, apakah berupa untuk membeli mesin, pembuatan kanal, dan sebagainya," kata bupati. Haltu terangnya lebih lanjut tergantung dari hasil musyawarah dari aparatur di tingkat kepenghuluan.

Untuk diputuskan katanya sangat penting dilaksanakan musyawarah bersama dengan aparatur kepenghuluan termasuk juga tokoh masyarakat dan disinergikan dengan di tingkat kecamatan. Sehinga apa yang diusulkan atau dianggarkan dari tingkat kepenghuluan bisa terealisasi dengan baik sebagaimana diharapkan. (ADV)

 

(RIAUPOS.CO) — Persoalan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) telah menjadi perhatian nasional, ini tidak terlepas karena maraknya peristiwa karhutla yang terjadi. Beberapa bulan lalu, karhutla juga terjadi di sejumlah wilayah kecamatan di Rokan Hilir (Rohil).

Menyikapi hal itu Bupati Rohil H Suyatno AMp menegaskan agar semua pihak dapat waspada dengan potensi terjadinya karhula. Sehingga tidak terulang lagi kejadian karhutla seperti yang sudah-sudah.

- Advertisement -

"Saya minta hal ini diperhatikan betul-betul, itulah perlu dari dilaksanakannya Rapat Koordinasi (Rakor) ini sebagai langkah dan antisipasi lebih lanjut menyikapi persoalan karhutla yang ada di daerah khususnya dalam hal ini adalah daerah Rohil," kata bupati kemarin di Bagansiapiapi.

Ia menegaskan tidak menginginkan jika kejadian karhutla kembali menimpa di wilayah Negeri Seribu Kubah. Pasalnya setiap dampak dari kejadian karhutla sangat merugikan, denga mencakupi berbagai aspek dari kehidupan, sosial ekonomi masyarakat. Dampak lain juga menimpa pada dunia pendidikan dengan liburnya siswa belajar sampai beberapa hari karena dampak karhutla yang terjadi berupa kabut asap tebal.

- Advertisement -


Bupati Rohil H Suyatno AMp didampingi Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais SH melakukan pemadaman karhutla yang terjadi di Labuhan Tangga Besar, Bangko.

Baca Juga:  2.282 Purnawirawan Polri Divaksin

"Pelaksaaan rakor ini sebagai sikap untuk waspada dengan terjadinya karhutla, di setiap daerah hendaknya di pantau terus soal karhutla ini," kata bupati. Bupati lebih lanjut mengatakan terimakasih dengan upaya yang telah dilakukan semua pihak termasuk TNI POlri untuk menanggulangi kebakaran lahan yang terjadi beberapa waktu lalu. Seolah tidak kenal waktu, personil dari TNI/Polri terus turun ke lapangan berjibaku melakukan upaya pemadaman.

Menurut bupati pihak dari TNI/Polri merupakan yang sangat aktif dalam hal penanganan karhutla dan termasuk adanya langkah tegas berupa penindakan terhadap pelaku karhutla.

"Kita berharap agar kedepan tidak ada lagi kejadian karhutla di Rohil tercinta ini, makanya peran serta dari masyarakat sangat diharapkan, semua stake holder harus bisa berperan dengan baik dan kita semua satu langkah dalam menyikapi persoalan karhutla," kata bupati.


Bupati Rohil H Suyatno AMp memimpin rapat bersama membahas sikap dan tindakan terkait karhutla dan kabut asap yang terjadi di Rohil.

Seiring dengan itu pPenanganan Karhutla tidak terlepas dari dukungan anggaran yang ada, pasalnya hal itu sangat diperlukan dalam melakukan tindakan penanganan yang ada.

Baca Juga:  Rohul Utus 60 Qari dan Qariah Terbaik

"Selain dari dukungan berupa keberadaan personil untuk penanganan karhutla, tentunya tidak terlepas dari anggaran yang ada. Makanya saya tegaskan hendaknya semua pihak yang terkait dalam upaya penanganan karhutla dapat memberikan dukungan nyata dalam hal alokasi anggaran," kata Bupati Rohil H Suyatno AMp.

Pemerintah daerah Rohil terangnya telah berupaya memberikan perhatian secara maksimal dalam hal ini, seperti ditingkatkannya anggaran untuk karhutla di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terkait yakni di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Begitu juga diinstansi lain yang diperlukan seperti perhatian pada keberadaan Masyarakat Peduli Api (MPA) di tingkat kepenghuluan.

"Kepada semua datuk penghulu saya tegaskan agar memasukkan dalam anggaran desanya untuk karhutla, apakah berupa untuk membeli mesin, pembuatan kanal, dan sebagainya," kata bupati. Haltu terangnya lebih lanjut tergantung dari hasil musyawarah dari aparatur di tingkat kepenghuluan.

Untuk diputuskan katanya sangat penting dilaksanakan musyawarah bersama dengan aparatur kepenghuluan termasuk juga tokoh masyarakat dan disinergikan dengan di tingkat kecamatan. Sehinga apa yang diusulkan atau dianggarkan dari tingkat kepenghuluan bisa terealisasi dengan baik sebagaimana diharapkan. (ADV)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari