LIMA PULUH, (RIAUPOS.CO) – Kabel sepanjang lebih kurang tiga meter melintang di tengah Jalan Dr Sutomo, Kecamatan Limapuluh. Hal ini menyulitkan para pengendara yang melintas di jalan tersebut.
Bahkan, pengendara sepeda motor dipaksa untuk menundukkan kepala saat melintas agar tidak tersangkut kabel yang diduga milik salah satu perusahaan telokomunikasi.
Menurut Rudi, salah seorang pengendara yang melintas di jalan tersebut, terbentangnya kabel itu baru ia ketahui kemarin. Ia yang awalnya tidak tahu ada kabel, mengaku sepeda motornya sempat tersangkut kabel dan sehingga membuat kabel tertarik lebih panjang.
Ini sangat membahayakan. Kalau ada aliran listriknya bagaimana? Bisa menghilangkan nyawa orang ini," katanya agak kesal.
Ia berharap perusahan pemilik kabel tersebut segera melakukan perbaikan. Apalagi saat malam kawasan tersebut minim penerangan sehingga bisa membahayakan keselamatan pengendara.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Harlina salah seorang pejalan kaki. Menurutnya, keberadaan sejumlah kabel di kawasan padat penduduk tersebut sudah semrawut dan hanya asal pasang saja.
Ini semrawut kabelnya asal pasang saja. Makanya lepas dan melintang begini. Seharusnya perusahaan kabel ini bisa memasang kabelnya lebih rapi agar ikatan antara kabel satu dengan yang lainnya kuat," kata dia.(ayi)
LIMA PULUH, (RIAUPOS.CO) – Kabel sepanjang lebih kurang tiga meter melintang di tengah Jalan Dr Sutomo, Kecamatan Limapuluh. Hal ini menyulitkan para pengendara yang melintas di jalan tersebut.
Bahkan, pengendara sepeda motor dipaksa untuk menundukkan kepala saat melintas agar tidak tersangkut kabel yang diduga milik salah satu perusahaan telokomunikasi.
- Advertisement -
Menurut Rudi, salah seorang pengendara yang melintas di jalan tersebut, terbentangnya kabel itu baru ia ketahui kemarin. Ia yang awalnya tidak tahu ada kabel, mengaku sepeda motornya sempat tersangkut kabel dan sehingga membuat kabel tertarik lebih panjang.
Ini sangat membahayakan. Kalau ada aliran listriknya bagaimana? Bisa menghilangkan nyawa orang ini," katanya agak kesal.
- Advertisement -
Ia berharap perusahan pemilik kabel tersebut segera melakukan perbaikan. Apalagi saat malam kawasan tersebut minim penerangan sehingga bisa membahayakan keselamatan pengendara.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Harlina salah seorang pejalan kaki. Menurutnya, keberadaan sejumlah kabel di kawasan padat penduduk tersebut sudah semrawut dan hanya asal pasang saja.
Ini semrawut kabelnya asal pasang saja. Makanya lepas dan melintang begini. Seharusnya perusahaan kabel ini bisa memasang kabelnya lebih rapi agar ikatan antara kabel satu dengan yang lainnya kuat," kata dia.(ayi)