Lelaki jangkung dan berpenampilan sederhana itu kini telah berpulang. Selain ramah, setiap masuk waktu salat, dia akan pamit untuk salat berjamaah
Laporan: MONANG LUBIS (Pekanbaru )
Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Siak Muzzamil pada Ahad (17/1) pagi pergi untuk selamanya setelah diawali dengan sesak nafas.
Dikatakan Sekda Siak Arfan Usman, Muzzamil tidak ada mengeluh atas kondisi dirinya, karena sakit atau apa pun.
Kepergiannya yang begitu mendadak membuat Arfan Usman kaget. Sebab pada Jumat (15/1) dia masih bertemu dengan Muzzamil.
"Terakhir bertemu Jumat (15/1), almarhum masuk ke ruangan saya, lalu melaporkan perkembangan SIPD Kabupaten Siak. Terakhir minta tanda tangani SPT almarhum ke DPPKAD Provinsi Riau," cerita Arfan Usman mengenang pertemuannya terakhir dengan Muzzamil.
Sejauh ini, dia merupakan kepala dinas yang penuh tanggung jawab. "Bila ada hal yang memang harus diselesaikan sampai larut malam, bahkan sampai pukul 02:30 WIB, akan dikerjakan sampai tuntas," jelasnya lagi.
Jika bicara dedikasinya sebagai Kepala BKD. Sementara sebagai individu, sangat taat beribadah, senantiasa salat berjemaah.
"Dia dikenal sangat jujur dan sederhana. Apabila masuk waktu salat dan mendengar suara azan, sementara masih acara. Almarhum selalu minta izin melaksanakan salat terlebih dahulu," tambahnya lagi.
Komunikasi memang intens dilakukan terhadapnya. Pernah bersamanya pada Rabu (13/1) dalam acara PTSL lalu makan bersama di rumah makan Melayu di wilayah Koto Gasib.
Sementara Riau Pos, beberapa kali bertemu dan wawancara dengannya, begitu terbuka dan tidak ada yang ditutupi ketika berbicara tentang PAD dan lainnya.
Bahkan dia ingin sejumlah kegiatannya secara berkala dieskpos, sehingga masyarakat tahu hal apa saja yang sedang dikerjakan sebab sejatinya memang untuk kepentingan masyarakat.***