JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Tim peneliti internasional baru-baru ini mengembangkan paket sensor otomatis yang mengubah toilet biasa menjadi dilengkapi fitur canggih. Betapa tidak, toilet tersebut kemudian memiliki fitur untuk mendeteksi kesehatan penggunanya dari warna kotoran dan menggunakan teknologi anal printing.
Dilansir dari TheNextWeb, Selasa (14/4), toilet canggih tersebut dirancang untuk memantau kesehatan penggunanya. Toilet ini juga dilengkapi dengan hampir selusin sensor yang dapat melakukan segalanya mulai dari melakukan pemeriksaan spesimen di tempat (memeriksa kotoran dan urin pengguna untuk hal-hal seperti konsistensi, warna, dan glukosa dan jumlah sel darah merah) hingga mengatur waktu gerakan pengguna.
Bahkan, toilet tersebut juga memiliki kamera built-in dan sensor sidik jari untuk tujuan keamanan. Selain itu, toilet tersebut juga memiliki fitur anal printing untuk analisis kesehatan dan keamanan pengguna dengan menggunakan teknologi biometrik.
Sistem kami juga menggunakan sidik jari dan metode khusus menggunakan lipatan anal (fitur khas anoderm, disebut di sini sebagai anal print) sebagai pengidentifikasi biometrik untuk secara aman mengaitkan data yang dikumpulkan dengan identitas pengguna.
Para peneliti mengusulkan otentikasi dua faktor yang menampilkan sidik jari dan bokong pengguna. Metode identifikasi lain, menggunakan anal print yang khusus untuk pengguna karenanya dirancang dan diimplementasikan ke dalam sistem toilet.
Pemindai dipasang untuk merekam klip video pendek dari anus pengguna. Kemudian diidentifikasi menggunakan algoritma pengenalan gambar.
Seperti bisa dilihat pada gambar, berbagai sensor dipasang di area duduk toilet. Meski begitu, belum jelas kapan toliet tersebut akan benar-benar dipasarkan atau tidak. Pun demikian bagaimana cara sistem mendeteksi kesehatan pengguna lewat identifikasi kotoran.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Tim peneliti internasional baru-baru ini mengembangkan paket sensor otomatis yang mengubah toilet biasa menjadi dilengkapi fitur canggih. Betapa tidak, toilet tersebut kemudian memiliki fitur untuk mendeteksi kesehatan penggunanya dari warna kotoran dan menggunakan teknologi anal printing.
Dilansir dari TheNextWeb, Selasa (14/4), toilet canggih tersebut dirancang untuk memantau kesehatan penggunanya. Toilet ini juga dilengkapi dengan hampir selusin sensor yang dapat melakukan segalanya mulai dari melakukan pemeriksaan spesimen di tempat (memeriksa kotoran dan urin pengguna untuk hal-hal seperti konsistensi, warna, dan glukosa dan jumlah sel darah merah) hingga mengatur waktu gerakan pengguna.
- Advertisement -
Bahkan, toilet tersebut juga memiliki kamera built-in dan sensor sidik jari untuk tujuan keamanan. Selain itu, toilet tersebut juga memiliki fitur anal printing untuk analisis kesehatan dan keamanan pengguna dengan menggunakan teknologi biometrik.
Sistem kami juga menggunakan sidik jari dan metode khusus menggunakan lipatan anal (fitur khas anoderm, disebut di sini sebagai anal print) sebagai pengidentifikasi biometrik untuk secara aman mengaitkan data yang dikumpulkan dengan identitas pengguna.
- Advertisement -
Para peneliti mengusulkan otentikasi dua faktor yang menampilkan sidik jari dan bokong pengguna. Metode identifikasi lain, menggunakan anal print yang khusus untuk pengguna karenanya dirancang dan diimplementasikan ke dalam sistem toilet.
Pemindai dipasang untuk merekam klip video pendek dari anus pengguna. Kemudian diidentifikasi menggunakan algoritma pengenalan gambar.
Seperti bisa dilihat pada gambar, berbagai sensor dipasang di area duduk toilet. Meski begitu, belum jelas kapan toliet tersebut akan benar-benar dipasarkan atau tidak. Pun demikian bagaimana cara sistem mendeteksi kesehatan pengguna lewat identifikasi kotoran.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman