- Advertisement -
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri kembali menangkap belasan orang terduga teroris. Mereka diamankan di wilayah Provinsi Riau.
“Jumlah (ditangkap) 13 orang di wilayah Provinsi Riau,” ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan saat dihubungi Jawapos (RPG) Senin (14/6/2021).
- Advertisement -
Meski mengakui adanya penangkapan namun Ramadhan belum bisa merinci detail hasilnya. Termasuk keterkaitan 13 orang yang diamankan tersebut dengan jaringan teroris yang mana.
Saat ini, Ramadhan menyatakan Densus 88 masih melakukan pengembangan kasus tersebut.
“Sabar ya, Densus 88 masih bekerja,” ucap Ramadhan.
- Advertisement -
Sebelumnya, Densus 88 Anti Teror Polri menangkap 10 orang terduga teroris di Merauke, Papua. Terduga teroris yang diamankan yakni AK, SB, ZR, UAT, DS, SD, WS, YK, AP, dan IK. Dari 10 orang itu ada pasangan suami istri yakni AP dan IK (perempuan).
Setelah itu, penangkapan kembali berlanjut pada Ahad (30/5/2021) Tim Densus 88 menangkap satu lagi anggota jaringan teroris Ansharut Daulah di Merauke.
Secara keseluruhan, ada 13 terduga teroris yang ditangkap. Mereka yang diamankan diduga masuk dalam jaringan Anshor Daulah dan tersangkut dalam kasus bom bunuh diri awal Januari lalu di Makassar.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Eka G Putra
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri kembali menangkap belasan orang terduga teroris. Mereka diamankan di wilayah Provinsi Riau.
“Jumlah (ditangkap) 13 orang di wilayah Provinsi Riau,” ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan saat dihubungi Jawapos (RPG) Senin (14/6/2021).
Meski mengakui adanya penangkapan namun Ramadhan belum bisa merinci detail hasilnya. Termasuk keterkaitan 13 orang yang diamankan tersebut dengan jaringan teroris yang mana.
- Advertisement -
Saat ini, Ramadhan menyatakan Densus 88 masih melakukan pengembangan kasus tersebut.
“Sabar ya, Densus 88 masih bekerja,” ucap Ramadhan.
Sebelumnya, Densus 88 Anti Teror Polri menangkap 10 orang terduga teroris di Merauke, Papua. Terduga teroris yang diamankan yakni AK, SB, ZR, UAT, DS, SD, WS, YK, AP, dan IK. Dari 10 orang itu ada pasangan suami istri yakni AP dan IK (perempuan).
Setelah itu, penangkapan kembali berlanjut pada Ahad (30/5/2021) Tim Densus 88 menangkap satu lagi anggota jaringan teroris Ansharut Daulah di Merauke.
Secara keseluruhan, ada 13 terduga teroris yang ditangkap. Mereka yang diamankan diduga masuk dalam jaringan Anshor Daulah dan tersangkut dalam kasus bom bunuh diri awal Januari lalu di Makassar.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Eka G Putra