JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Mitsubishi Xpander Cross resmi dihadirkan oleh PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI). Mobil tersebut adalah varian crossover dari Xpander LMPV biasa yang meluncur pertama sekitar Agustus 2017 lalu.
Kehadiran Xpander Cross dikatakan oleh Takao Kato, Chief Executive Officer Mitsubishi Motors Corporation (MMC). Takao mengatakan, Xpander Cross dibuat untuk memperkuat model Xpander sebelumnya. Mobil ini juga dirancang berdasarkan apa yang konsumen inginkan.
"Ini adalah sebuah kendaraan crossover yang memadukan kenyamanan sebuah MPV dengan ketangguhan sebuah SUV," ujarnya di Jakarta, Selasa (12/11).
Oleh pihak Mitsubishi, Xpander Cross disebut sebagai sebuah crossover MPV yang ramah-keluarga, dengan styling SUV yang kuat, pengendaraan yang nyaman dan menyenangkan, sekaligus memiliki interior desain yang praktis dan mewah.
Kendaraan ini sekaligus menjadi varian tertinggi dari model Xpander yang diklaim akan memberikan keunggulan berkendara di berbagai medan namun tetap memberikan kenyamanan dari sebuah MPV. Bicara soal spesifikasi, Xpander Cross masih membawa mesin yang sama dengan Xpander LMPV biasa. Mesin tersebut adalah mesin 1.5 Liter MIVEC DOHC.
Tenaga mesin diklaim mampu mencapai 105 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimum 141 Nm di 4.000 rpm. Xpander Cross mengandalkan daya pacu berkode 4A91 empat silinder 16 katup.
Sama dengan Xpander LMPV, mesin hasil racikan Mitsubishi dan Mercedes-Benz (Daimler Chrysler) itu diklaim kini lebih senyap mendekati 80 persen articulation index. Mesin dikawinkan dengan transmisi otomatis 4 percepatan dan manual 5 percepatan yang bisa dipilih konsumen.
Dari segi fitur, beberapa fitur keamanan yang sebelumnya ada pada Xpander biasa dihadirkan pada model crossover. Versi Cross juga masih mendapat dual airbags, kontrol stabilitas dan traksi, cruise control dan hill start assist.
Untuk pengereman juga masih sama. Sistem penghentian kendaraan hanya mengandalkan cakram di depan dan drum brake alias tromol di roda belakang. Meski begitu, fitur ABS + EBD dan BA (brake assist) tersemat pada mobil ini.
Fitur keamanan lainnya pada mobil ini adalah Keyless Operation System, Immobilizer with Security Alarm dan Parking Sensor + Rear View Canera. Semua fitur tersebut tersemat pada seluruh varian mobil, otomatis dan manual.
Bedanya dengan Xpander Biasa
Sebagai model baru, Xpander Cross jelas memiliki perbedaan jika dibandingkan dengan model biasa. Meski tak banyak, ubahan pada model crossover cukup kentara untuk mendukung tampilan lebih gagah khas kendaraan crossover.
Dari segi pengalaman berkendara, dikatakan oleh Chief Product Specialist Mitsubishi Motors Corporation Minoru Uehara, Xpander Cross kini menggunakan shock breaker baru yang disesuaikan untuk menambah kesan gagah dan kenyamanan berkendara.
"Xpander Cross kini menggunakan shock rebound spring, dengan kelebihan lebih stabil dan nyaman jika dibandingkan dengan yang ada pada Xpander biasa," jelasnya demikian.
Shock breaker rebound spring ini juga diklaim memiliki kelebihan yang lebih stabil dan nyaman saat menempuh kecepatan 70 km/jam dibandingkan dengan kompetitor.
Meski diklaim menggunakan shock breaker baru, konfigurasi sistem peredam kejut mobil ini masih sama dengan model Xpander biasa. Konfigurasinya menggunakan MacPherson Strut di depan dan Torsion Beam di roda belakang.
Bedanya, damper atau pegas dan posisi caster angle diatur ulang agar mengurangi gejala body roll berlebih. Ground clearance mobil ini juga lebih tinggi kini dengan 225 mm, sementara pada Xpander biasa hanya 205 mm. Lebih jangkung bukan.
Perbedaan selanjutnya ada pada bagian wajah depan. Sekilas memang tak tampak perbedaan signifikan, namun kalau ditilik lebih teliti, Xpander Cross tampak hadir dengan grill yang lebih lebar.
Pembeda lainnya di bagian wajah adalah model crossover yang kini grillnya hadir dengan balutan warna black chrome dan garis horizontalnya lebih besar, juga lebih lebar. Sentuhan baru juga tampak pada bagian bumper depan yang berubah total yang kini hadir dengan aksen dynamic shield-nya yang menyerupai New Mitsubishi Triton, lebih lebar ke tepi kanan dan kirinya mendekati area lampu utama.
Masih di bagian wajah depan, ubahan tampak signifikan hadir dengan seluruh bagian pencahayaan depan yang hadir dengan lampu LED pada seluruh pusat penerangan bagian depan kendaraan. Pada Xpander biasa, varian bawah masih membawa lampu halogen konvensional.
Di bagian belakang tak banyak berubah. Secara keseluruhan, tampilannya hampir sama dengan model sebelumnya.
Bagian atap Xpander Cross kini dilengkapi dengan roof rack untuk menempatkan barang-barang bawaan kala berpergian jauh. Di Xpander biasa, roof rack belum tersedia.
Di bagian bawah, diberikan aksen side skirt yang lebih berkarakter untuk menambah kesan gagah. Area lingkar roda juga diberikan sentuhan cover bodi tambahan berwarna hitam yang memanjang dari bumper depan hingga ke belakang.
Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi