DUMAI (RIAUPOS.CO) — Pelabuhan Penumpang Internasional Dumai dijadwalkan kembali beroperasional pada 11 April mendatang. Setelah dua tahun terakhir berhenti melayani akibat pandemi, pemerintah daerah terus mematangkan persiapan, hingga menyiapkan aturan protokol kesehatan ketat dan menyurati pihak Malaysia menginformasikan kabar tersebut.

Salah satu persiapan yang dilakukan Pemko Dumai, yaitu Wako H Paisal melakukan tinjauan finalisasi persiapan pengoperasian kembali terminal pelabuhan penumpang internasional Dumai tersebut. Tinjauan pada Jumat (8/4/2022) didampingi Kapolres Dumai AKBP Muhammad Kholid, Dandim 0320 dan unsur forkopimda serta Kadishub Zulkarnain.

Pada tinjauan finalisasi tersebut Wali Kota Dumai Paisal menegaskan, Dumai siap menjadi pintu masuk kedatangan bagi para pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) atau turis asing di Indonesia.

"Kami sudah siap, dan hari ini (Jumat, red) kami akan mengirim surat ke Malaysia yang intinya kami sudah siap beroperasi dan kalau tak ada halangan, Senin (11/4/2022) atau Selasa (12/4/2022) pelabuhan internasional Dumai sudah aktif kembali," ungkapnya di sela-sela tinjauan.

Ia menambahkan, saat melakukan tinjauan finalisasi persiapan pengoperasian kembali terminal penumpang pelabuhan internasional di pelabuhan penumpang Pelindo‎ tersebut, secara keseluruhan, Dumai sudah sangat siap.

Paisal juga meminta kepada tim Satgas Kota Dumai, untuk mengetatkan protokol kesehatan (prokes). Karena hal terpenting di pintu masuk yakni prokes yang disiplin sesuai aturan Kementerian Perhubungan soal pelayanan transportasi, khususnya jalur laut.

"Jangan sampai kendor prokesnya, bahaya nanti. Dan saya minta prokesnya dijaga betul, termasuk vaksinasi setiap penumpang, baik dari dalam maupun dari luar negeri," pesannya.

Diakuinya, syarat vaksin diharapkan bisa benar-benar diterapkan oleh masing-masing penyedia armada. Sehingga ketika penumpang akan membeli tiket sedapat mungkin dipastikan penumpang itu sudah divaksinasi, minimal vaksin kedua.

Bukan itu saja, Paisal juga meminta satgas dan stakeholder terkait untuk mendirikan gerai vaksin di pelabuhan. Hal ini dilakukan untuk memudahkan para penumpang yang ingin bepergian.

"Semoga saja pengoperasian kembali terminal penumpang pelabuhan internasional Dumai, di pelabuhan penumpang Pelindo‎, bisa meningkatkan perekonomian di Kota Dumai," harapnya.

Seperti diketahui, Dumai merupakan salah satu kota yang menjadi pintu masuk ‎negara luar. Bahkan pengoperasian kembali terminal penumpang pelabuhan internasional, di pelabuhan penumpang Pelindo telah disetujui oleh Satgas Pusat.

‎Pelabuhan penumpang Pelindo ‎menjadi satu satunya di Riau, yang menjadi  pintu masuk kedatangan bagi para PPLN atau turis asing di Indonesia.

Laporan: Mx12/rpg/egp
Editor: Rinaldi

DUMAI (RIAUPOS.CO) — Pelabuhan Penumpang Internasional Dumai dijadwalkan kembali beroperasional pada 11 April mendatang. Setelah dua tahun terakhir berhenti melayani akibat pandemi, pemerintah daerah terus mematangkan persiapan, hingga menyiapkan aturan protokol kesehatan ketat dan menyurati pihak Malaysia menginformasikan kabar tersebut.

Salah satu persiapan yang dilakukan Pemko Dumai, yaitu Wako H Paisal melakukan tinjauan finalisasi persiapan pengoperasian kembali terminal pelabuhan penumpang internasional Dumai tersebut. Tinjauan pada Jumat (8/4/2022) didampingi Kapolres Dumai AKBP Muhammad Kholid, Dandim 0320 dan unsur forkopimda serta Kadishub Zulkarnain.

Pada tinjauan finalisasi tersebut Wali Kota Dumai Paisal menegaskan, Dumai siap menjadi pintu masuk kedatangan bagi para pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) atau turis asing di Indonesia.

"Kami sudah siap, dan hari ini (Jumat, red) kami akan mengirim surat ke Malaysia yang intinya kami sudah siap beroperasi dan kalau tak ada halangan, Senin (11/4/2022) atau Selasa (12/4/2022) pelabuhan internasional Dumai sudah aktif kembali," ungkapnya di sela-sela tinjauan.

Ia menambahkan, saat melakukan tinjauan finalisasi persiapan pengoperasian kembali terminal penumpang pelabuhan internasional di pelabuhan penumpang Pelindo‎ tersebut, secara keseluruhan, Dumai sudah sangat siap.

Paisal juga meminta kepada tim Satgas Kota Dumai, untuk mengetatkan protokol kesehatan (prokes). Karena hal terpenting di pintu masuk yakni prokes yang disiplin sesuai aturan Kementerian Perhubungan soal pelayanan transportasi, khususnya jalur laut.

"Jangan sampai kendor prokesnya, bahaya nanti. Dan saya minta prokesnya dijaga betul, termasuk vaksinasi setiap penumpang, baik dari dalam maupun dari luar negeri," pesannya.

Diakuinya, syarat vaksin diharapkan bisa benar-benar diterapkan oleh masing-masing penyedia armada. Sehingga ketika penumpang akan membeli tiket sedapat mungkin dipastikan penumpang itu sudah divaksinasi, minimal vaksin kedua.

Bukan itu saja, Paisal juga meminta satgas dan stakeholder terkait untuk mendirikan gerai vaksin di pelabuhan. Hal ini dilakukan untuk memudahkan para penumpang yang ingin bepergian.

"Semoga saja pengoperasian kembali terminal penumpang pelabuhan internasional Dumai, di pelabuhan penumpang Pelindo‎, bisa meningkatkan perekonomian di Kota Dumai," harapnya.

Seperti diketahui, Dumai merupakan salah satu kota yang menjadi pintu masuk ‎negara luar. Bahkan pengoperasian kembali terminal penumpang pelabuhan internasional, di pelabuhan penumpang Pelindo telah disetujui oleh Satgas Pusat.

‎Pelabuhan penumpang Pelindo ‎menjadi satu satunya di Riau, yang menjadi  pintu masuk kedatangan bagi para PPLN atau turis asing di Indonesia.

Laporan: Mx12/rpg/egp
Editor: Rinaldi