- Advertisement -
BANJARBARU(RIAUPOS.CO)-Perhelatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 di Provinsi Kalimantan Selatan tidak bisa terlepas dari peranan Gubernur Sahbirin Noor yang bersedia menjadi tuan rumah.
Pasalnya, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal S. Depari mengakui bahwa ada kesulitan untuk mempersiapkan acara tahunan ini. Curhatan itu diungkapkan Atal Depari dalam pidatonya di acara perayaan HPN 2020 yang dihadiri Presiden Joko Widodo, di Halaman Kantor Gubernur Kalsel, Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
- Advertisement -
"HPN (sempat) dalam keadaan darurat. Kenapa darurat? Karena ada beberapa daerah batal (ikut)," kata Atal Depari, Sabtu (8/1).
Meski tidak menyebutkan jumlah daerah yang berpotensi tidak bisa merayakan HPN 2020 di Kalimantan Selatan, Atal Depari mengatakan bahwa hal itu dalat berlalu dalam waktu 2 bulan.
Hingga akhirnya, dimasa injury time persiapan penyelenggaraan acara, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor memberikan bantuan kepada panitia.
- Advertisement -
"Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sahbirin Noor. Karena sampai bulan-bulan terakhir tidak jelas. Tapi Gubernur Sahbirin turun menyelamatkannya," katanya.
Karena jasanya di acara HPN 2020 kali ini, Ketua PWI menobatkan Sahbirin Noor sebagai bagian dari keluarga PWI dan insan media. secara simbolis, Atal Depari memberikan sebuah jaket kepada Gubernur.
"Untuk itu saya panggil Pak Gubernur Sahbirin, karena dia adalah bagian dari keluarga kita," tutup Atal Depari.
Sumber: Rmol.id
Editor: Deslina
BANJARBARU(RIAUPOS.CO)-Perhelatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 di Provinsi Kalimantan Selatan tidak bisa terlepas dari peranan Gubernur Sahbirin Noor yang bersedia menjadi tuan rumah.
Pasalnya, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal S. Depari mengakui bahwa ada kesulitan untuk mempersiapkan acara tahunan ini. Curhatan itu diungkapkan Atal Depari dalam pidatonya di acara perayaan HPN 2020 yang dihadiri Presiden Joko Widodo, di Halaman Kantor Gubernur Kalsel, Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
- Advertisement -
"HPN (sempat) dalam keadaan darurat. Kenapa darurat? Karena ada beberapa daerah batal (ikut)," kata Atal Depari, Sabtu (8/1).
Meski tidak menyebutkan jumlah daerah yang berpotensi tidak bisa merayakan HPN 2020 di Kalimantan Selatan, Atal Depari mengatakan bahwa hal itu dalat berlalu dalam waktu 2 bulan.
- Advertisement -
Hingga akhirnya, dimasa injury time persiapan penyelenggaraan acara, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor memberikan bantuan kepada panitia.
"Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sahbirin Noor. Karena sampai bulan-bulan terakhir tidak jelas. Tapi Gubernur Sahbirin turun menyelamatkannya," katanya.
Karena jasanya di acara HPN 2020 kali ini, Ketua PWI menobatkan Sahbirin Noor sebagai bagian dari keluarga PWI dan insan media. secara simbolis, Atal Depari memberikan sebuah jaket kepada Gubernur.
"Untuk itu saya panggil Pak Gubernur Sahbirin, karena dia adalah bagian dari keluarga kita," tutup Atal Depari.
Sumber: Rmol.id
Editor: Deslina