Kamis, 12 September 2024

Asus Layani Konsumennya Tanpa Kontak

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Virus corona yang mewabah di Cina masih membuat warganya belum bisa beraktivitas dengan lancar. Hampir semua sektor bisnis tak bisa perform 100 persen karena takut terpapar virus corona.

Salah satu yang merasakan dampak virus corona dan sebarannya yang meresahkan adalah Asus. Kendati demikian, produsen perangkat keras komputer itu tetap melayani konsumennya hanya saja dengan cara yang unik.

Dikutip dari CNBeta via Gizmochina, Kamis (6/2), Asus meluncurkan layanan yang disebut Contact-Less atau tanpa kontak untuk perangkatnya di Cina untuk membatasi sebaran virus corona. Wabah tersebut kini menjadi serius dan menjadi perhatian utama pemerintah setempat.

Setelah merek lain yang dilaporkan sudah menggunakan pemeriksaan suhu dan masker wajib untuk kantornya di negara itu, Asus mengumumkan bahwa mereka meluncurkan layanan purna jual tanpa kontak kepada pelanggan di pasar. Asus menjual berbagai periferal komputer, PC, laptop, dan bahkan ponsel cerdas seperti ROG Phone 2 di Cina. Merek tersebut mengoperasikan sejumlah pusat layanan di seluruh negeri dan baru-baru ini meluncurkan fasilitas layanan tanpa kontak khusus kepada pelanggannya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Bupati dan Wabup Ramah Tamah dengan Tokoh

Selain mendisinfeksi lokasi pusat layanan dan memastikan insinyurnya mengenakan masker dan sarung tangan sekali pakai, merek ini menawarkan layanan tanpa kontak untuk perbaikan di tempat dan produk yang dikirim untuk perbaikan dari pelanggan.

Asus mengatakan akan mendisinfeksi semua produk setelah diperbaiki, sebelum mengirimnya kembali ke pelanggan. Mengenai perbaikan di tempat, alih-alih pergi ke lokasi pelanggan untuk memperbaiki perangkat, teknisi perusahaan akan menghubungi mereka untuk waktu dan lokasi yang telah ditentukan sebelumnya.

- Advertisement -

Setelah produk diambil untuk diperbaiki, produk akan dikirim ke pelanggan di tempat dan waktu pilihan mereka. Dengan cara ini, perbaikan dapat dilakukan tanpa kontak apa pun, memastikan pelanggan serta keselamatan insinyur.

Baca Juga:  Buntut Penyiksaan di Lapas Pakem, Ini yang Akan Dilakukan DPR

Asus juga mendorong pelanggan untuk menggunakan fitur bantuan jarak jauh demi dukungan, bila memungkinkan. Akhirnya, Asus mengumumkan bahwa jika garansi perangkat berakhir antara 20 Januari dan 9 Februari 2020, itu akan diperpanjang karena keadaan luar biasa yang diciptakan oleh wabah virus corona.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Virus corona yang mewabah di Cina masih membuat warganya belum bisa beraktivitas dengan lancar. Hampir semua sektor bisnis tak bisa perform 100 persen karena takut terpapar virus corona.

Salah satu yang merasakan dampak virus corona dan sebarannya yang meresahkan adalah Asus. Kendati demikian, produsen perangkat keras komputer itu tetap melayani konsumennya hanya saja dengan cara yang unik.

Dikutip dari CNBeta via Gizmochina, Kamis (6/2), Asus meluncurkan layanan yang disebut Contact-Less atau tanpa kontak untuk perangkatnya di Cina untuk membatasi sebaran virus corona. Wabah tersebut kini menjadi serius dan menjadi perhatian utama pemerintah setempat.

Setelah merek lain yang dilaporkan sudah menggunakan pemeriksaan suhu dan masker wajib untuk kantornya di negara itu, Asus mengumumkan bahwa mereka meluncurkan layanan purna jual tanpa kontak kepada pelanggan di pasar. Asus menjual berbagai periferal komputer, PC, laptop, dan bahkan ponsel cerdas seperti ROG Phone 2 di Cina. Merek tersebut mengoperasikan sejumlah pusat layanan di seluruh negeri dan baru-baru ini meluncurkan fasilitas layanan tanpa kontak khusus kepada pelanggannya.

Baca Juga:  Buntut Penyiksaan di Lapas Pakem, Ini yang Akan Dilakukan DPR

Selain mendisinfeksi lokasi pusat layanan dan memastikan insinyurnya mengenakan masker dan sarung tangan sekali pakai, merek ini menawarkan layanan tanpa kontak untuk perbaikan di tempat dan produk yang dikirim untuk perbaikan dari pelanggan.

Asus mengatakan akan mendisinfeksi semua produk setelah diperbaiki, sebelum mengirimnya kembali ke pelanggan. Mengenai perbaikan di tempat, alih-alih pergi ke lokasi pelanggan untuk memperbaiki perangkat, teknisi perusahaan akan menghubungi mereka untuk waktu dan lokasi yang telah ditentukan sebelumnya.

Setelah produk diambil untuk diperbaiki, produk akan dikirim ke pelanggan di tempat dan waktu pilihan mereka. Dengan cara ini, perbaikan dapat dilakukan tanpa kontak apa pun, memastikan pelanggan serta keselamatan insinyur.

Baca Juga:  GeNose, Deteksi Covid-19 dalam Waktu 3 Menit

Asus juga mendorong pelanggan untuk menggunakan fitur bantuan jarak jauh demi dukungan, bila memungkinkan. Akhirnya, Asus mengumumkan bahwa jika garansi perangkat berakhir antara 20 Januari dan 9 Februari 2020, itu akan diperpanjang karena keadaan luar biasa yang diciptakan oleh wabah virus corona.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari