Minggu, 7 Juli 2024

Waduh, Merampok Pakai Jimat dan Senpi

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat mengamankan pelaku perampokan (begal) berinisial AO, HO, dan JR. Polisi juga mengamankan barang bukti dua buah jimat dan senjata api (senpi) rakitan.

Kanit Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat Iptu Dimitri Mahendra mengatakan, jimat tersebut milik pelaku AO (31). Menurut pelaku jimat itu digunakan agar kebal terhadap senjata.

- Advertisement -

"Jimat buat dia, biar enggak ketangkap sama untuk memudahkan kejahatan," kata Dimitri di Jakarta, Selasa (4/2).

Hanya berbekal, dua jimat dan senjata api rakitan, AO dan HO berhasil menggasak 51 sepeda motor dalam kurun waktu empat bulan.

Namun, kesaktian jimat tersebut tak terbukti saat AO, HO dan JR dicokok polisi yang akan menangkap mereka di Jalan Semeru, Grogol Petamburan, Selasa dini hari. Ketiga tersangka tersebut sempat melawan petugas.

- Advertisement -
Baca Juga:  Frozen 2: Sekuel Masih Menyisakan Banyak Pertanyaan

AO dan JR menggunakan senjata kayu, sedang HO melawan petugas dengan menggunakan senjata api. Namun, petugas berhasil melumpuhkan HO dengan timah panas hingga tewas.

Menurut Dimitri, aksi ketiga pelaku tersebut saat mencuri motor di kawasan Jelambar pada Kamis (9/1) sempat membuat komplotan perampok lain yang diketuai Ibrahim tak senang.

Perkelahian dua pelaku curanmor itu pun tak terhindarkan. Mereka saling ancam dan tak ragu untuk saling membunuh. Aksi itu terjadi di pertigaan Jalan Hadiah, Jelambar, Jakarta Barat pada pagi hari dan disaksikan warga sekitar.

Ibrahim dan HO saling todong pistol dan membuat warga sekitar ketakutan. Aksi mereka sempat terekam kamera CCTV dan kemudian viral.

"Jadi ini ada perselisihan terkait daerah operasi curanmor," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Komisaris Polisi Teuku Arsya yang saat ini bersama jajarannya masih memburu dua pelaku yakni Ibrahim dan TK selaku penadah.

Baca Juga:  Kampar Masih Juara Tangani Stunting

Diketahui, sebelumnya terjadi perampokan sepeda motor Honda Beat warna putih B4502 BKN milik korban atas nama Hendri Sujiatmoko yang terparkir di rumahnya pada Kamis (9/1) sekitar pukul 10.00 WIB di Jalan Latumenten II, Komplek Perdas No.15 RT 013/011, Jelambar Grogol Petamburan Jakarta Barat.

Pelaku yang sempat dikejar warga kemudian menodongkan senjata api untuk memuluskan aksinya. Aksi tersebut sempat terekam kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial.

Atas kejadian tersebut, korban Hendri Sujiatmoko menderita kerugian sebesar Rp7 Juta dan selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Metro Jakarta Barat.

Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat mengamankan pelaku perampokan (begal) berinisial AO, HO, dan JR. Polisi juga mengamankan barang bukti dua buah jimat dan senjata api (senpi) rakitan.

Kanit Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat Iptu Dimitri Mahendra mengatakan, jimat tersebut milik pelaku AO (31). Menurut pelaku jimat itu digunakan agar kebal terhadap senjata.

"Jimat buat dia, biar enggak ketangkap sama untuk memudahkan kejahatan," kata Dimitri di Jakarta, Selasa (4/2).

Hanya berbekal, dua jimat dan senjata api rakitan, AO dan HO berhasil menggasak 51 sepeda motor dalam kurun waktu empat bulan.

Namun, kesaktian jimat tersebut tak terbukti saat AO, HO dan JR dicokok polisi yang akan menangkap mereka di Jalan Semeru, Grogol Petamburan, Selasa dini hari. Ketiga tersangka tersebut sempat melawan petugas.

Baca Juga:  Antusiasme Masyarakat Dukung Uji Klinis Vaksin Covid-19

AO dan JR menggunakan senjata kayu, sedang HO melawan petugas dengan menggunakan senjata api. Namun, petugas berhasil melumpuhkan HO dengan timah panas hingga tewas.

Menurut Dimitri, aksi ketiga pelaku tersebut saat mencuri motor di kawasan Jelambar pada Kamis (9/1) sempat membuat komplotan perampok lain yang diketuai Ibrahim tak senang.

Perkelahian dua pelaku curanmor itu pun tak terhindarkan. Mereka saling ancam dan tak ragu untuk saling membunuh. Aksi itu terjadi di pertigaan Jalan Hadiah, Jelambar, Jakarta Barat pada pagi hari dan disaksikan warga sekitar.

Ibrahim dan HO saling todong pistol dan membuat warga sekitar ketakutan. Aksi mereka sempat terekam kamera CCTV dan kemudian viral.

"Jadi ini ada perselisihan terkait daerah operasi curanmor," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Komisaris Polisi Teuku Arsya yang saat ini bersama jajarannya masih memburu dua pelaku yakni Ibrahim dan TK selaku penadah.

Baca Juga:  Legislator DPR Anggap Penggabungan Depok ke DKI Bukan Perkara Mudah

Diketahui, sebelumnya terjadi perampokan sepeda motor Honda Beat warna putih B4502 BKN milik korban atas nama Hendri Sujiatmoko yang terparkir di rumahnya pada Kamis (9/1) sekitar pukul 10.00 WIB di Jalan Latumenten II, Komplek Perdas No.15 RT 013/011, Jelambar Grogol Petamburan Jakarta Barat.

Pelaku yang sempat dikejar warga kemudian menodongkan senjata api untuk memuluskan aksinya. Aksi tersebut sempat terekam kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial.

Atas kejadian tersebut, korban Hendri Sujiatmoko menderita kerugian sebesar Rp7 Juta dan selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Metro Jakarta Barat.

Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari