PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Lama libur berjualan nasi uduk di tepi Jalan Sudirman, Pekanbaru, Dila (40) yang membuka kembali warungnya, Selasa (26/5/2020) mencium bau bangkai menyengat. Sembari memasang tenda dan menyusun kursi, telisiknya menemu sesosok mayat di bawah jembatan depan pertokoan seberang Sudirman City Square tersebut.
Ia pun melaporkan kejadian penemuan mayat tersebut kepada pihak kepolisian sekitar pukul 17:00 WIB. Pemandangan ramai ini pun mengundang minat pengendara yang ramai melintas di jalan protokol ibukota Provinsi Riau tersebut. Karena beberapa petugas kepolisian tampak berjaga dan memasang garis polisi di depan ruko tepat di depan swalayan tersebut.
“Kami baru buka hari ini (Selasa,red), dan saat siap-siap tadi sekitar jam limaan, ada bau menyengat, rupanya mayat di parit itu,” kata Dila sambil menunjuk ke arah dalam parit di bawah jembatan kepada Riaupos.co.
Dijelaskan pengusaha nasi uduk tersebut, mayat yang ditemukan merupakan tunawisma yang memang setiap malam masuk ke dalam parit tersebut untuk beristirahat. Tak tanggung-tanggung, diungkapkannya, pria paruh baya yang sehari-sehari merupakan seorang pemulung tersebut sudah lima tahun menetap di bawah jembatan tersebut.
“Kalau siang cari kara-kara (barang bekas,red). Seminggu lalu kami lihat, sudah bertahun-tahun disitu, ada lima tahunan,” ungkap Dila yang libur sejak sepekan sebelum lebaran.
Pantauan RIAUPOS.CO di lokasi, kondisi ruas jalan protokol yang ramai lancar di hari raya ketiga, sempat macet karena banyaknya kendaraan yang berhenti untuk sekedar melihat kejadian. Pihak kepolisian pun, membubarkan kerumunan masyarakat di tengah kondisi pandemi saat ini.
Di bawah jembatan tersebut, terlihat sosok mayat berjenis kelamin laki-laki sudah membusuk. Posisinya berada di atas sebuah kasur usang, dan di sisinya tampak tumpukan pakaian. Parit tepi Jalan Sudirman yang dangkal, membuat di beberapa sisi tepi parit terdapat tumpukan pasir. Disinilah tunawisma tersebut menetap selama ini.
Kepolisian dari Sektor Bukit Raya bersama pihak Polres Kota Pekanbaru melakukan identiikasi mayat. Kemudian sejam berselang, tim dari RS Bhayangkara mengevakuasi jenazah tersebut untuk dibawa ke rumah sakit yang berada di Jalan Kartini, Pekanbaru tersebut.
Laporan: Bayu Saputra (Pekanbaru)