PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pascapesta demokrasi Indonesia 2024, Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) kembali mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk kembali bersatu dalam membangun Indonesia yang lebih baik ke depannya.
Dibalut dalam acara open house Imlek 2575 Kongzii di rumah pribadi Sekretaris Umum PSMTI Pusat, Peng Suyoto, Selasa (20/2) mengajak masyarakat termasuk Tionghoa agar kembali bersatu meksipun perbedaan pilihan dalam pelaksanaan Pemilu terjadi beberapa waktu lalu.Pasalnya perbedaan dalam calon presiden dan legislatif merupakan hal yang wajar, sehingga usai pesta demokrasi masyarakat harus kembali bersatu, hidup rukun dan berdampingan, karena merupakan hak dan kewajiban seluruh warga Indonesia dan harus bersyukur bisa melalui pemilu dengan lancar.
alt=""Yamaha Alfa alfascorpii"”Saat ini Pemilu 2024 sudah selesai . Jadi kita harus kembali merajut kesatuan dan kerukunan untuk Indonesia maju ke depannya,” tuturnya.
Selain itu, dijelaskan Peng Suyoto lagi, lantaran Imlek ditahun 2024 ini berada pada musim pemilu sehingga seluruh perayaan Imlek di Indonesia hanya dilakukan secara sederhana.
Namun, dirinya sendiri sengaja mengadakan open house dikediaman pribadinya di Komplek perumahan Green Forest Jalan Duyung Kecamatan Marpoyan Damai dengan mengundang keluarga dan pimpinan daerah serta organisasi sosial tionghoa di Kota Pekanbaru untuk menjalin silaturahmi pasca Imlek dan pasca-Pemilu 2024.
Bahkan kegiatan open house ini juga dihadiri sejumlah tokoh penting di Provinsi Riau, di antaranya Gubernur Riau Edy N Nasution, mantan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) dan sejumlah tokoh penting lainnya.
”Open house baru dilaksanakan mengingat ada imbauan dari PMSTI Pusat untuk tidak merayakan Tahun Baru Imlek saat minggu tenang Pemilu 2024. Namun perayaan Imlek bersama akan tetap dilakukan di Hotel Furaya Pekanbaru, Sabtu (24/2) mendatang,” katanya.(ayi)
