PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pekanbaru memberikan peringatan sekaligus imbauan kepada ratusan refugees atau pengungsi luar negeri yang ada di Kota Pekanbaru. Mereka diminta untuk selalu menjaga ketertiban dan keamanan di lokasi penampungan dan sekitarnya.
Kepala Badan Kesbangpol Pekanbaru Zulfahmi Adrian mengatakan, saat ini pengungsi luar negeri yang tinggal di Pekanbaru berjumlah kurang lebih 900-an orang. Mulai dari anak-anak hingga dewasa dari negara konflik di dunia seperti Afghanistan, Arab, dan lainnya.
alt=""Yamaha Alfa alfascorpii"Mereka ditempatkan di sembilan lokasi penampungan yang ada di Kota Pekanbaru. Di antaranya, Wisma Orchid Jalan Tambusai ujung, Gang Musyawarah, Kecamatan Payung Sekaki; Hotel Satria Jalan Teuku Cik Ditiro, Tanah Datar, Kecamatan Pekanbaru Kota; Siak Restart Jalan Meranti ujung, Kecamatan Senapelan; Wisma Indah Jalan Putri Indah, Kecamatan Bukit Raya; Wisma Nevada Kecamatan Marpoyan Damai.
"Kami dari pemerintah kota dan pihak keamanan akan terus melakukan pemantauan di lapangan. Kami akan lihat aktivitas mereka beberapa hari ini," katanya, kemarin.
Pengawasan dilakukan karena adanya berbagai kekhawatiran yang disampaikan warga di sekitar lokasi penampungan. "Jadi berbagai kekhawatiran kami terima dari warga sekitar. Makanya kami meminta mereka tidak berada jauh dari lokasi pengungsian," ucapnya.
Ia tegaskan, para imigran mesti mematuhi aturan yang berlaku di Indonesia dan mematuhi tata tertib yang telah ditetapkan. Bagi mereka yang melanggar, maka akan langsung diberikan penindakan.(ayi)
