PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — – Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT bertemu dengan Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi pekan lalu. Pertemuan disebut untuk mensinergikan langkah menghidupkan ekonomi daerah di tengah pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Pertemuan itu sendiri digelar Selasa (2/6) malam di kediaman Gubri. Berbagai hal dibahas, diantaranya penyelarasan program pembangunan di Kota Pekanbaru dengan Provinsi Riau serta mendorong penguatan ekonomi kerakyatan.
- Advertisement -
Demikian dikatakan Wako Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT, Senin (8/6).
"Yang kemarin dibahas adalah bagaimana kita sekarang dan ke depan membangun masyarakat produktif. Bisa membuka lapangan pekerjaan," kata dia.
- Advertisement -
Seluruh pemerintah daerah di Indonesia termasuk Riau dan Pekanbaru, kata dia, saat ini memang tengah dalam upaya menekan penyebaran Covid-19. Namun langkah untuk menghidupkan ekonomi tak boleh dilupakan.
"Jadi kita tidak boleh hanya fokus ke Covid-19 tapi ekonomi terganggu. Sekarang bagaimana menghidupkan ekonomi kerakyatan dan padat modal," imbuhnya.
Agar hal ini tercapai, kata dia lagi diantara pemerintah daerah harus bisa bersinergi.
"Potensi pemerintah juga harus bersinergi. Wali kota sendiri dan gubernur sendiri juga tidak boleh," tambahnya.
Dalam pertemuan kata dia dibahas bagaimana percepatan pembangunan Kawasan Industri Tenayan (KIT) di Kecamatan Tenayan Raya yang masuk dalam kawasan industri strategis nasional. Ini beserta berbagai rencana kegiatan lainnya.
"Kita bahas percepatan KIT untuk membuka lapangan pekerjaan. Juga Pasar Cik Puan, Tour de Siak harus kita sesukseskan. Intinya semua rencana untuk menghidupkan ekonomi harus dijalankan," tutupnya.(ali)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — – Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT bertemu dengan Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi pekan lalu. Pertemuan disebut untuk mensinergikan langkah menghidupkan ekonomi daerah di tengah pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Pertemuan itu sendiri digelar Selasa (2/6) malam di kediaman Gubri. Berbagai hal dibahas, diantaranya penyelarasan program pembangunan di Kota Pekanbaru dengan Provinsi Riau serta mendorong penguatan ekonomi kerakyatan.
Demikian dikatakan Wako Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT, Senin (8/6).
"Yang kemarin dibahas adalah bagaimana kita sekarang dan ke depan membangun masyarakat produktif. Bisa membuka lapangan pekerjaan," kata dia.
Seluruh pemerintah daerah di Indonesia termasuk Riau dan Pekanbaru, kata dia, saat ini memang tengah dalam upaya menekan penyebaran Covid-19. Namun langkah untuk menghidupkan ekonomi tak boleh dilupakan.
"Jadi kita tidak boleh hanya fokus ke Covid-19 tapi ekonomi terganggu. Sekarang bagaimana menghidupkan ekonomi kerakyatan dan padat modal," imbuhnya.
Agar hal ini tercapai, kata dia lagi diantara pemerintah daerah harus bisa bersinergi.
"Potensi pemerintah juga harus bersinergi. Wali kota sendiri dan gubernur sendiri juga tidak boleh," tambahnya.
Dalam pertemuan kata dia dibahas bagaimana percepatan pembangunan Kawasan Industri Tenayan (KIT) di Kecamatan Tenayan Raya yang masuk dalam kawasan industri strategis nasional. Ini beserta berbagai rencana kegiatan lainnya.
"Kita bahas percepatan KIT untuk membuka lapangan pekerjaan. Juga Pasar Cik Puan, Tour de Siak harus kita sesukseskan. Intinya semua rencana untuk menghidupkan ekonomi harus dijalankan," tutupnya.(ali)
