Minggu, 7 Juli 2024

Buku Kumpulan Kultum Sang Jenderal Kembali Didistribusikan

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Brigjen TNI (Purn) H Edy Natar Nasution menyerahkan buku "Kumpulan Kultum Sang Jendral" karya Wagubri kepada pondok pesantren (Ponpes) di Riau. Kali  ini buku tersebut diserahkan kepada Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Darussalam Gontor Pekanbaru, Sabtu (7/5).

Buku tersebut diterima lansung oleh Ketua Umum Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Darussalam Gontor Pekanbaru H Fajriansyah pada acara halal bi halal Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Darussalam Gontor Pekanbaru di Panggung Datok Jantan (Toktan) Jalan Harmonis Hangtuah Ujung.

- Advertisement -

Dalam sambutanya, Wagubri mengharapkan buku tersebut bisa bermanfaat bagi para santri sebagai dasar menambah ilmu dalam mensiarkan agama kedepan. Dimana, isi dari buku tersebut merupakan kajian kultum sesuai dalam alquran yang juga menjadi tauladan bagi ummat muslim.

"Sebelumnya, saya sudah menyerahkan kepada sekitar 18 Ponpes dari berbagai  daerah di Riau yang sebelumnya juga merequest untuk mendapatkan buku ini," kata Wagubri.

Baca Juga:  Sayur-mayur dari Sumbar Masih Mahal

Buku "Kumpulan Kultum Sang Jenderal" ini, ia menyampaikan sebelumnya juga menerima masukan dan saran dari berbagai Ponpes dari berbagai daerah di Riau. Yaitu, untuk terus melanjutkan pada edisi berikutnya. Selain itu, buku tersebut juga sangat mebantu para santri sebagai dasar dalam meberikan ceramah.

- Advertisement -

"Yang pasti kita cukup bangga, dan berharap buku ini bisa terus bermanfaat dan membantu pengetahuan masyarakat, khusunya bagi para santri dan generasi kita kedepan dalam membesarkan agama," katanya.

Lebih jauh dikatakan mantan Danrem 031 Wira Bima ini, ia juga tidak lupa untuk menceritakan kisah asal usul penulisan buku yang saat ini terus diminati tersebut. Dimana, menurutnya isi buku itu merupakan kumpulan kajian kultum yang ia sampaikan disetiap mengisi acara keagamaan saat masih bertugas di TNI dan hanya ditunjukan pada prajurit TNI dan tidak untuk dipublikasikan.

Baca Juga:  Polsek Senapelan Hentikan Transaksi Narkoba di Tenda Biru

Namun, seiring waktu berjalan kumpulan kajian kultum tersebut mendapat dorongan sang istri untuk bisa diteruskan dan dikembangkan yang kedepan juga akan bermamfaat untuk masyarakat.

"Alhamdulillah, saat ini bermamfaat bagi anak-anak dan Ponpes kita di berbagai daerah di Riau. Insyaallah, kedepan akan terus kita bagikan," tuturnya.

Sementara, Ketua Umum Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Darussalam Gontor Pekanbaru H Fajriansyah, mengaku sangat berterimakasih kepada Wagubri yang juga telah meberikan buku tersebut untuk IKPM Riau. Dimana, ia juga  sangat mengapresiasi Wagubri terkait penulisan buku keagamaan yang sangat berguna untuk santri dan Ponpes ini.

"Kami sangat berterimakasih kepada bapak Wagubri dan kami akan lansung bagikan kepada santri yang diharapkan membantu dalam membesarkan agama kedepan," tuturnya.(sol)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Brigjen TNI (Purn) H Edy Natar Nasution menyerahkan buku "Kumpulan Kultum Sang Jendral" karya Wagubri kepada pondok pesantren (Ponpes) di Riau. Kali  ini buku tersebut diserahkan kepada Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Darussalam Gontor Pekanbaru, Sabtu (7/5).

Buku tersebut diterima lansung oleh Ketua Umum Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Darussalam Gontor Pekanbaru H Fajriansyah pada acara halal bi halal Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Darussalam Gontor Pekanbaru di Panggung Datok Jantan (Toktan) Jalan Harmonis Hangtuah Ujung.

Dalam sambutanya, Wagubri mengharapkan buku tersebut bisa bermanfaat bagi para santri sebagai dasar menambah ilmu dalam mensiarkan agama kedepan. Dimana, isi dari buku tersebut merupakan kajian kultum sesuai dalam alquran yang juga menjadi tauladan bagi ummat muslim.

"Sebelumnya, saya sudah menyerahkan kepada sekitar 18 Ponpes dari berbagai  daerah di Riau yang sebelumnya juga merequest untuk mendapatkan buku ini," kata Wagubri.

Baca Juga:  Lima Belas Dewan Perpustakaan Riau Dilantik Gubri

Buku "Kumpulan Kultum Sang Jenderal" ini, ia menyampaikan sebelumnya juga menerima masukan dan saran dari berbagai Ponpes dari berbagai daerah di Riau. Yaitu, untuk terus melanjutkan pada edisi berikutnya. Selain itu, buku tersebut juga sangat mebantu para santri sebagai dasar dalam meberikan ceramah.

"Yang pasti kita cukup bangga, dan berharap buku ini bisa terus bermanfaat dan membantu pengetahuan masyarakat, khusunya bagi para santri dan generasi kita kedepan dalam membesarkan agama," katanya.

Lebih jauh dikatakan mantan Danrem 031 Wira Bima ini, ia juga tidak lupa untuk menceritakan kisah asal usul penulisan buku yang saat ini terus diminati tersebut. Dimana, menurutnya isi buku itu merupakan kumpulan kajian kultum yang ia sampaikan disetiap mengisi acara keagamaan saat masih bertugas di TNI dan hanya ditunjukan pada prajurit TNI dan tidak untuk dipublikasikan.

Baca Juga:  Kejar Piutang Rp200 Miliar, Bapenda-Kejari Panggil Lagi Penunggak Pajak

Namun, seiring waktu berjalan kumpulan kajian kultum tersebut mendapat dorongan sang istri untuk bisa diteruskan dan dikembangkan yang kedepan juga akan bermamfaat untuk masyarakat.

"Alhamdulillah, saat ini bermamfaat bagi anak-anak dan Ponpes kita di berbagai daerah di Riau. Insyaallah, kedepan akan terus kita bagikan," tuturnya.

Sementara, Ketua Umum Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Darussalam Gontor Pekanbaru H Fajriansyah, mengaku sangat berterimakasih kepada Wagubri yang juga telah meberikan buku tersebut untuk IKPM Riau. Dimana, ia juga  sangat mengapresiasi Wagubri terkait penulisan buku keagamaan yang sangat berguna untuk santri dan Ponpes ini.

"Kami sangat berterimakasih kepada bapak Wagubri dan kami akan lansung bagikan kepada santri yang diharapkan membantu dalam membesarkan agama kedepan," tuturnya.(sol)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari