PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Fraksi PKS DPRD kota Pekanbaru memastikan tidak merubah komposisi Alat Kelengkapan Dewan (AKD) sebagaimana sejumlah fraksi melakukannya.
Keterangan ini disampaikan Ketua Fraksi PKS, M Sabarudi. Pihaknya tetap menyampaikan surat usulan rotasi AKD ke pimpinan. "Tidak ada yang dirubah dari komposisi AKD di DPRD Kota Pekanbaru, dan ini hasil rapat dengan internal kami," ujar Sabarudi kepada wartawan.
Informasi dari internal DPRD Kota Pekanbaru, lima fraksi sudah menyerahkan data roling AKD ke pimpinan DPRD Pekanbaru.
Rapat paripurna roling AKD, akan digelar pada 7 Maret 2022. Hal ini seiring masa periodesasi anggota DPRD Pekanbaru 2019-2024, sudah berjalan 2,5 tahun.
Disebutkan, untuk roling AKD ini ada aturan yang berlaku, meski nanti ada fraksi yang tidak mau melakukan roling anggotanya. Itu hak fraksi tersebut.
"Sudah lima fraksi yang menyerah data masing-masing Fraksi Gerindra Plus, Fraksi PAN, Fraksi PDIP, Fraksi Hanura-NasDem, dan Fraksi Golkar,” tegas Wakil Ketua DPRD Pekanbaru T Azwendi Fajri SE, Kamis (3/3).
Dua fraksi yang belum menyerahkan data tersebut, yakni Fraksi PKS dan Fraksi Demokrat.
"Untuk Fraksi Demokrat, dalam satu dua hari ini diserahkan. Nama-namanya sudah ada," tuturnya.
Saat ini dari 4 komisi yang ada di DPRD, Komisi I diketuai dari fraksi PAN, Komisi II dari Fraksi Gerindra, Komisi III dari Fraksi PKS, Komisi IV dari Fraksi Demokrat.
Sementara untuk pimpinan badan, untuk Bapemperda diketuai dari Fraksi Hanura, Badan Kehormatan dari Fraksi PDI-P. Sedangkan Banmus dan Banggar, langsung dikomandoi pimpinan DPRD.
Jumlah anggota DPRD Pekanbaru saat ini 45 orang, masing-masing terdiri dari 7 fraksi, yakni Fraksi PKS (8 kursi) Fraksi Gerindra Plus (8 Kursi), Fraksi Demokrat (7 Kursi), Fraksi PAN (6 Kursi), Fraksi PDIP (6 Kursi) Fraksi Hanura-NasDem (6 Kursi) dan Fraksi Golkar (4 Kursi).
"Artinya, perubahan komposisi AKD segera akan di paripurnakan sesuai aturan yang berlaku," tuturnya.(gus)