PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pekanbaru telah membentuk Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) calon ketua KONI Kota Pekanbaru periode 2022-2026 mendatang.
Ketua KONI Pekanbaru Anis Murzil mengatakan, tim penjaringan itu sudah terbentuk pada saat rapat kerja (raker) KONI beberapa waktu lalu. Pada rapat itu sudah diputuskan unsur beserta orang-orang yang bertugas sebagai TPP.
- Advertisement -
Dijelaskannya, ada lima orang yang ditetapkan dalam raker tersebut untuk menjadi TPP calon ketua KONI Pekanbaru. Lima orang itu terdiri dari dua pengurus KONI Pekanbaru dan tiga dari pengurus cabang olahraga (cabor).
"Mereka yang sudah ditetapkan sebagai TPP calon ketua KONI Pekanbaru ini nantinya bertugas untuk menjaring para calon ketua dan melaksanakan Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) KONI Pekanbaru," ujar Anis Murzil, Ahad (2/1).
Lebih lanjut dijelaskannya, tim penjaringan sudah dibentuk dan mereka akan di SK kan sekitar akhir Februari atau awal Maret yang nantinya mereka akan melakukan penjaringan terhadap calon ketua KONI Pekanbaru.
- Advertisement -
Terkait syarat sebagai calon ketua, kata Anis, KONI Pekanbaru juga telah membahas dan menetapkannya di raker. Para calon harus memenuhi syarat yang telah ditetapkan pada raker untuk bisa maju sebagai calon ketua KONI Pekanbaru.
"Syarat calon ketua KONI Pekanbaru itu ada beberapa, yang jelas syarat yang mendasar adalah pernah atau sedang mengurus/pengurus di KONI Provinsi, KONI Kabupaten/Kota, pengurus cabor di provinsi maupun Kabupaten/Kota," ungkapnya.
Kemudian, para calon ketua KONI Pekanbaru harus mendapatkan dukungan 20 persen dari anggota KONI Pekanbaru.(dof)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pekanbaru telah membentuk Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) calon ketua KONI Kota Pekanbaru periode 2022-2026 mendatang.
Ketua KONI Pekanbaru Anis Murzil mengatakan, tim penjaringan itu sudah terbentuk pada saat rapat kerja (raker) KONI beberapa waktu lalu. Pada rapat itu sudah diputuskan unsur beserta orang-orang yang bertugas sebagai TPP.
Dijelaskannya, ada lima orang yang ditetapkan dalam raker tersebut untuk menjadi TPP calon ketua KONI Pekanbaru. Lima orang itu terdiri dari dua pengurus KONI Pekanbaru dan tiga dari pengurus cabang olahraga (cabor).
"Mereka yang sudah ditetapkan sebagai TPP calon ketua KONI Pekanbaru ini nantinya bertugas untuk menjaring para calon ketua dan melaksanakan Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) KONI Pekanbaru," ujar Anis Murzil, Ahad (2/1).
Lebih lanjut dijelaskannya, tim penjaringan sudah dibentuk dan mereka akan di SK kan sekitar akhir Februari atau awal Maret yang nantinya mereka akan melakukan penjaringan terhadap calon ketua KONI Pekanbaru.
Terkait syarat sebagai calon ketua, kata Anis, KONI Pekanbaru juga telah membahas dan menetapkannya di raker. Para calon harus memenuhi syarat yang telah ditetapkan pada raker untuk bisa maju sebagai calon ketua KONI Pekanbaru.
"Syarat calon ketua KONI Pekanbaru itu ada beberapa, yang jelas syarat yang mendasar adalah pernah atau sedang mengurus/pengurus di KONI Provinsi, KONI Kabupaten/Kota, pengurus cabor di provinsi maupun Kabupaten/Kota," ungkapnya.
Kemudian, para calon ketua KONI Pekanbaru harus mendapatkan dukungan 20 persen dari anggota KONI Pekanbaru.(dof)
