PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menggratiskan biaya transportasi bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) bagi para aparatur sipil negara (ASN) dan Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan Pemko Pekanbaru. Tapi ini khusus bagi mereka yang berdinas di Kompleks Perkantoran Wali Kota Pekanbaru di Tenayan Raya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru Yuliarso mengatakan, penggratisan ini diberikan untuk memberikan transportasi yang layak dan aman. Dan program ini sudah diberlakukan sejak pekan lalu.
”Iya, tujuan penggratisan bus TMP bagi pegawai untuk memberikan transportasi yang layak dan aman bagi para pegawai. Di samping itu juga diharapkan bisa memotivasi warga agar turut menggunakan bus TMP,” ujar Yuliarso, Rabu (28/2).
Dijelaskan Yuliarso, para ASN dan THL ini bisa memanfaatkan layanan transportasi umum ini untuk pergi dan pulang kantor. ”Bagi pegawai yang berangkat dari pukul 06.00 WIB-08.00 WIB free dari halte MPP ke Tenayan. Kemudian pukul 16.00 WIB free dari halte. Free sesuai dengan jam kerja para pegawai dan THL,” ungkapnya.
Menurutnya, dengan menggunakan bus TMP akan lebih nyaman, aman dan biayanya terjangkau. Sehingga, warga pun bisa terbantu dengan berkurangnya biaya transportasi yang dikeluarkan setiap hari.
Terkait gratisnya bus TMP bagi pegawai, Yuliarso menyatakan tidak berpengaruh terhadap pendapatan. Sebab, biaya operasional bus TMP sendiri telah disubsidi oleh pemerintah kota.
”Bus TMP ini pada prinsipnya kan dalam rangka mengurangi kepadatan kendaraan di jalan raya, serta untuk memberikan transportasi yang nyaman, aman dan terjangkau bagi warga. Jadi, bus TMP ini bukan untuk usaha, tapi pelayanan. Karena itu disubsidi oleh pemerintah,” jelasnya.
Jadi, ada atau tidak ada penumpang, dikatakan Yuliarso bus TMP akan tetap berjalan. Hal inilah yang membuat bedanya dengan angkutan swasta.
”Kalau swasta biasanya kan harus menunggu full dulu baru jalan. Kalau kita (bus TMP, red) gak, kita tetap berjalan sesuai rute dan waktunya. Sebenarnya kita mau launching. Tapi karena jadwal Bapak Pj Wali Kota yang sangat padat, sampai sekarang belum sempat kami launching,” ujarnya.(dof)