31.6 C
Pekanbaru
Kamis, 8 Mei 2025
spot_img

Lisa Mariana Makin Berani, sang Model Majalah Dewasa Bilang Begini terhadap Ridwan Kamil di Podcast Richard Lee

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Kasus Lisa Mariana dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) belum juga mereda. Sang model majalah dewasa itu sepertinya tidak ada ketakutan sama sekali meski telah dilaporkan RK ke Bareskrim Polri terkait kasus pencemaran nama baik.

Bahkan Lisa Mariana semakin berani bicara apa yang terjadi terkait hubungan gelapnya dengan RK hingga memiliki anak perempuan yang saat ini berusia sekitar 3 tahun.

Baca Juga: Reuni Akbar Universitas Riau, Bupati Kuansing Suhardiman Amby Dinobatkan Jadi Alumni Terfavorit

Tak hanya itu, Lisa Mariana juga mengaku mendapat ancaman dari pihak Ridwan Kamil pada masa kehamilan. Yang membuatnya sanget sedih, ancaman itu juga diarahkan kepada keluarganya.

“Mamaku diancam sampai stroke sebelah kiri dan masih stroke sampai sekarang. Diancam sama ajudannya mau penjarain aku dan anak aku mau diambil,” kata Lisa Mariana dalam podcast dr Richard  Lee.

Baca Juga:  Audy Akui Sempat Merinding Bawakan Lagu “Tobat”

Ancaman dari pihak Ridwan Kamil mulai datang setelah Lisa Mariana diam-diam mengabaikan perintah. Lisa diberi uang hampir Rp100 juta untuk menggugurkan kandungannya setelah dia memberi tahu kalau dirinya hamil. Namun, Lisa Mariana tidak melakukan hal tersebut.

Baca Juga: Hari Otonomi Daerah Ke-29, Wako Pekanbaru Agung Nugroho Dorong Inovasi dan Akuntabilitas

Menurut pengakuan Lisa Mariana, Ridwan Kamil mengetahui bahwa dirinya tidak menggugurkan kandungan di saat usia kandungan sudah memasuki 4 bulan. Ridwan Kamil disebutnya sangat murka begitu mengetahui Lisa tidak mengikuti perintahnya.

- Advertisement -

“Akang marah, mengancam. Ancamannya sama terus, kamu saya penjarakan dan anak akan diambil negara,” bebernya.

Pihak Ridwan Kamil juga sempat memaksa Lisa Mariana untuk menandatangani surat perjanjian yang dia sendiri tidak tahu apa isinya. Menurut Lisa, saat dirinya diancam, ada Ayu Aulia dan ada ajudan Ridwan Kamil berinisial R bersama beberapa orang lainnya.

Baca Juga: Real Madrid Akan Bermain di Final Copa del Rey meski Ada Protes terhadap Wasit

“Aku tanda tangan karena aku diancam mau diramein satu kompleks mau dibilang ke RT, RW (Lisa berbohong soal kehamilan, red), mau dipenjarakan juga, anak aku mau diambil negara. Aku sampai berdiri ya sudah nggak usah dinafkahi, aku bisa kok kerja sendiri,” ungkapnya.

Sementara itu, Ridwan Kamil dan kuasa hukumnya membantah semua yang dikatakan Lisa Mariana. Mereka menyebut Lisa berbicara tanpa dilandasi bukti dan termasuk gosip murahan.***

Editor: Edwar Yaman

Sumber: jawapos.com

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

BERITA LAINNYA

PHR Sosialisasikan Keselamatan Hulu Migas kepada Warga Sekitar Obvitnas di Duri

PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) melaksanakan sosialisasi keselamatan kepada warga Desa Buluh Manis dan Desa Petani, Kecamatan Bathin Solapan, yang berada di dekat area Pematang GS.

Petugas Bandara SSK II Gagalkan Kiriman Sabu dalam Kemasan Makanan Ringan

Sebanyak 297 gram sabu ditemukan tersembunyi dalam empat bungkus makanan ringan yang hendak dikirim ke Makassar melalui kargo udara. Kecurigaan muncul saat paket tersebut melewati pemeriksaan X-Ray oleh petugas gabungan dari Satpom, Intelijen Lanud, dan Aviation Security (Avsec) bandara.

Kecelakaan Tragis Bus ALS di Padangpanjang: 12 Tewas, Termasuk Dua Warga Riau

Kecelakaan tragis kembali terjadi di Sumatera. Sebuah bus Antar Lintas Sumatera (ALS) dengan nomor polisi B 7512 FGA mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Bukit Surungan, Kecamatan Padangpanjang Barat, Kota Padangpanjang, Selasa pagi (6/5/2025) sekitar pukul 08.15 WIB. Peristiwa memilukan ini merenggut 12 nyawa dari total 34 penumpang yang berada di dalam bus.

Diduga Serang Warga, Dua Anggota Geng Motor Terjaring Operasi Polisi

Dua remaja yang diduga terlibat dalam aksi kekerasan sebagai bagian dari kelompok geng motor berhasil ditangkap oleh Tim Opsnal Polsek Binawidya Pekanbaru, Minggu (27/4/2025).