Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Harga TBS Kelapa Sawit Riau Mulai Naik

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit periode 20-26 Juli mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur. Jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp141,54/kg dari harga pekan lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan naik menjadi Rp1.650,92/kg. 

Kepala Dinas Perkebunan Riau Zulfadli mengatakan, kenaikan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.           

Faktor internal naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikkan harga jual CPO dan Kernel dari perusahaan yang menjadi sumber data. 

"Untuk harga jual CPO, PTPN V menjual CPO dengan harga Rp7.630,20/kg dan mengalami kenaikan harga sebesar Rp749,53/kg dari harga minggu lalu, Sinar Mas Group menjual CPO dengan harga Rp7.471,85 dan mengalami kenaikan harga sebesar Rp522,04/kg dari harga minggu lalu," katanya. 

Baca Juga:  Samsung Galaxy Note S10 Lite Resmi Dijual

Sedangkan untuk harga jual Kernel, PTPN V, Sinar mas Group, CRS dan Musim Mas tidak melakukan penjualan pada minggu ini. PT. Astra Agro Lestari menjual kernel dengan harga Rp4.504,50/kg dan PT. Asian Agri menjual dengan harga Rp4.152/kg.

"Sementara dari faktor eksternal, harga minyak sawit mentah Crude Palm Oil (CPO) melejit di sesi awal perdagangan pada Jumat (15/7/2022), harga CPO sempat melonjak hampir 5 persen karena kekhawatiran produksi CPO Malaysia berkurang setelah Indonesia membekukan rencana mengirim tenaga kerjanya ke Malaysia," paparnya.

Saat ini, demikian Zulfadli, Malaysia sedang mengalami krisis tenaga kerja asing dan membutuhkan sebanyak 120.000 pekerja untuk memproduksi CPO, di mana sebanyak 80 peraen pekerja CPO di Malaysia merupakan pekerja asing yang mayoritas berasal dari Indonesia. 

Baca Juga:  Investor Respons Positif Stimulus Fiskal

"Selain itu, kenaikan pada harga CPO minggu ini, tak terlepas dari kebijakan pemerintah Indonesia karena Indonesia merupakan produsen terbesar CPO dunia, maka kebijakan pemerintah sekecil apapun, tentunya akan berdampak pada pergerakan harga CPO dunia," jelasnya.

Penetapan  Harga TBS Kelapa Sawit Prov Riau

No. 28 periode 20 – 26 Juli 2022 :

Umur 3th (Rp 1.219,04);

Umur 4th (Rp 1.319,94); 

Umur 5th (Rp 1.442,03); 

Umur 6th (Rp 1.476,58); 

Umur 7th (Rp 1.534,10); 

Umur 8th (Rp 1.576,37); 

Umur 9th (Rp 1.613,27);

Umur 10th-20th (Rp 1.650,92); 

Umur 21th (Rp 1.581,08); 

Umur 22th (Rp 1.573,17); 

Umur 23th (Rp 1.566,58);

Umur 24th (Rp 1.500,69); 

Umur 25th (Rp 1.464,65).
 

Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)

Editor: E Sulaiman

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit periode 20-26 Juli mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur. Jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp141,54/kg dari harga pekan lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan naik menjadi Rp1.650,92/kg. 

Kepala Dinas Perkebunan Riau Zulfadli mengatakan, kenaikan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.           

- Advertisement -

Faktor internal naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikkan harga jual CPO dan Kernel dari perusahaan yang menjadi sumber data. 

"Untuk harga jual CPO, PTPN V menjual CPO dengan harga Rp7.630,20/kg dan mengalami kenaikan harga sebesar Rp749,53/kg dari harga minggu lalu, Sinar Mas Group menjual CPO dengan harga Rp7.471,85 dan mengalami kenaikan harga sebesar Rp522,04/kg dari harga minggu lalu," katanya. 

- Advertisement -
Baca Juga:  Capella Honda Sambut Tahun Baru dengan Kemilau

Sedangkan untuk harga jual Kernel, PTPN V, Sinar mas Group, CRS dan Musim Mas tidak melakukan penjualan pada minggu ini. PT. Astra Agro Lestari menjual kernel dengan harga Rp4.504,50/kg dan PT. Asian Agri menjual dengan harga Rp4.152/kg.

"Sementara dari faktor eksternal, harga minyak sawit mentah Crude Palm Oil (CPO) melejit di sesi awal perdagangan pada Jumat (15/7/2022), harga CPO sempat melonjak hampir 5 persen karena kekhawatiran produksi CPO Malaysia berkurang setelah Indonesia membekukan rencana mengirim tenaga kerjanya ke Malaysia," paparnya.

Saat ini, demikian Zulfadli, Malaysia sedang mengalami krisis tenaga kerja asing dan membutuhkan sebanyak 120.000 pekerja untuk memproduksi CPO, di mana sebanyak 80 peraen pekerja CPO di Malaysia merupakan pekerja asing yang mayoritas berasal dari Indonesia. 

Baca Juga:  BTN Pertebal Pembentukan CKPN

"Selain itu, kenaikan pada harga CPO minggu ini, tak terlepas dari kebijakan pemerintah Indonesia karena Indonesia merupakan produsen terbesar CPO dunia, maka kebijakan pemerintah sekecil apapun, tentunya akan berdampak pada pergerakan harga CPO dunia," jelasnya.

Penetapan  Harga TBS Kelapa Sawit Prov Riau

No. 28 periode 20 – 26 Juli 2022 :

Umur 3th (Rp 1.219,04);

Umur 4th (Rp 1.319,94); 

Umur 5th (Rp 1.442,03); 

Umur 6th (Rp 1.476,58); 

Umur 7th (Rp 1.534,10); 

Umur 8th (Rp 1.576,37); 

Umur 9th (Rp 1.613,27);

Umur 10th-20th (Rp 1.650,92); 

Umur 21th (Rp 1.581,08); 

Umur 22th (Rp 1.573,17); 

Umur 23th (Rp 1.566,58);

Umur 24th (Rp 1.500,69); 

Umur 25th (Rp 1.464,65).
 

Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari