Rabu, 9 April 2025

Keren, Apple dan Hyundai Fokus Garap Mobil Listrik

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sebelumnya dikabarkan kalau perusahaan teknologi Apple akan membuat mobil listrik dan memilih Hyundai sebagai mitra kerja. Bahkan informasi yang didapat dilapangan kalau besar kemungkinan platform yang akan digunakan adalah platform Hyundai e-GMP.

Hal ini bukan tanpa alasan kalau Apple memilih platform ini, karena platform ini memang adalah salah satu platform terbaru yang dimiliki Hyundai dan juga digunakan di beberapa mobil listrik terbaru mereka termasuk Hyundai Ioniq 5.

Pihak Apple menyadari kalau tidak memiliki pengalaman sama sekali dalam membuat kendaraan listrik. Maka memilih platform kendaraan yang dibuat oleh perusahaan yang sudah berpengalaman adalah langkah strategis dan efisien untuk membangun mobil listrik secepat mungkin.

Baca Juga:  Tebar Promo di Daihatsu Virtual Festival

Bahkan kabar terbaru dilansir dari laman Reuters, Apple telah “menarik” Ulrich Kranz, mantan eksekutif senior di divisi mobil listrik BMW AG untuk ikut dalam proyek mobil listrik.

Dikatakan kalau Kranz, yang baru-baru ini menjadi kepala eksekutif startup kendaraan listrik Canoo Inc, akan melapor kepada pejabat senior Apple, Doug Field, yang memimpin pengembangan Model 3 pasar massal Tesla dan sekarang menjalankan proyek mobil Apple, kata laporan itu.

Selain itu juga Apple tengah melakukan pembicaraan tahap awal dengan dua produsen baterai kendaraan listrik asal Tiongkok yaitu CATL dan BYD. Sepertinya membahas terkait pasokan baterai untuk mobil listrik Apple.

Sebagai informasi kalau Apple yang dikenal sebagai produsen iPhone, tertarik memproduksi mobil mulai tahun 2014 melalui Project Titan. Bahkan pihak Apple merancang sendiri kendaraannya dari tahap awal. Kita tunggu saja kabar selanjutnya.

Baca Juga:  10 Kali Lebih Hemat, PLN Dukung Usaha Makanan Khas Kampar

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sebelumnya dikabarkan kalau perusahaan teknologi Apple akan membuat mobil listrik dan memilih Hyundai sebagai mitra kerja. Bahkan informasi yang didapat dilapangan kalau besar kemungkinan platform yang akan digunakan adalah platform Hyundai e-GMP.

Hal ini bukan tanpa alasan kalau Apple memilih platform ini, karena platform ini memang adalah salah satu platform terbaru yang dimiliki Hyundai dan juga digunakan di beberapa mobil listrik terbaru mereka termasuk Hyundai Ioniq 5.

Pihak Apple menyadari kalau tidak memiliki pengalaman sama sekali dalam membuat kendaraan listrik. Maka memilih platform kendaraan yang dibuat oleh perusahaan yang sudah berpengalaman adalah langkah strategis dan efisien untuk membangun mobil listrik secepat mungkin.

Baca Juga:  Meski Turun, Harga TBS Kelapa Sawit Masih di Atas Rp2.000 per Kg

Bahkan kabar terbaru dilansir dari laman Reuters, Apple telah “menarik” Ulrich Kranz, mantan eksekutif senior di divisi mobil listrik BMW AG untuk ikut dalam proyek mobil listrik.

Dikatakan kalau Kranz, yang baru-baru ini menjadi kepala eksekutif startup kendaraan listrik Canoo Inc, akan melapor kepada pejabat senior Apple, Doug Field, yang memimpin pengembangan Model 3 pasar massal Tesla dan sekarang menjalankan proyek mobil Apple, kata laporan itu.

Selain itu juga Apple tengah melakukan pembicaraan tahap awal dengan dua produsen baterai kendaraan listrik asal Tiongkok yaitu CATL dan BYD. Sepertinya membahas terkait pasokan baterai untuk mobil listrik Apple.

Sebagai informasi kalau Apple yang dikenal sebagai produsen iPhone, tertarik memproduksi mobil mulai tahun 2014 melalui Project Titan. Bahkan pihak Apple merancang sendiri kendaraannya dari tahap awal. Kita tunggu saja kabar selanjutnya.

Baca Juga:  YBM BRI Launching Bright Dormitory

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Keren, Apple dan Hyundai Fokus Garap Mobil Listrik

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sebelumnya dikabarkan kalau perusahaan teknologi Apple akan membuat mobil listrik dan memilih Hyundai sebagai mitra kerja. Bahkan informasi yang didapat dilapangan kalau besar kemungkinan platform yang akan digunakan adalah platform Hyundai e-GMP.

Hal ini bukan tanpa alasan kalau Apple memilih platform ini, karena platform ini memang adalah salah satu platform terbaru yang dimiliki Hyundai dan juga digunakan di beberapa mobil listrik terbaru mereka termasuk Hyundai Ioniq 5.

Pihak Apple menyadari kalau tidak memiliki pengalaman sama sekali dalam membuat kendaraan listrik. Maka memilih platform kendaraan yang dibuat oleh perusahaan yang sudah berpengalaman adalah langkah strategis dan efisien untuk membangun mobil listrik secepat mungkin.

Baca Juga:  Pengurus Pekindo Binawidya Segera Dilantik

Bahkan kabar terbaru dilansir dari laman Reuters, Apple telah “menarik” Ulrich Kranz, mantan eksekutif senior di divisi mobil listrik BMW AG untuk ikut dalam proyek mobil listrik.

Dikatakan kalau Kranz, yang baru-baru ini menjadi kepala eksekutif startup kendaraan listrik Canoo Inc, akan melapor kepada pejabat senior Apple, Doug Field, yang memimpin pengembangan Model 3 pasar massal Tesla dan sekarang menjalankan proyek mobil Apple, kata laporan itu.

Selain itu juga Apple tengah melakukan pembicaraan tahap awal dengan dua produsen baterai kendaraan listrik asal Tiongkok yaitu CATL dan BYD. Sepertinya membahas terkait pasokan baterai untuk mobil listrik Apple.

Sebagai informasi kalau Apple yang dikenal sebagai produsen iPhone, tertarik memproduksi mobil mulai tahun 2014 melalui Project Titan. Bahkan pihak Apple merancang sendiri kendaraannya dari tahap awal. Kita tunggu saja kabar selanjutnya.

Baca Juga:  Meski Turun, Harga TBS Kelapa Sawit Masih di Atas Rp2.000 per Kg

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sebelumnya dikabarkan kalau perusahaan teknologi Apple akan membuat mobil listrik dan memilih Hyundai sebagai mitra kerja. Bahkan informasi yang didapat dilapangan kalau besar kemungkinan platform yang akan digunakan adalah platform Hyundai e-GMP.

Hal ini bukan tanpa alasan kalau Apple memilih platform ini, karena platform ini memang adalah salah satu platform terbaru yang dimiliki Hyundai dan juga digunakan di beberapa mobil listrik terbaru mereka termasuk Hyundai Ioniq 5.

Pihak Apple menyadari kalau tidak memiliki pengalaman sama sekali dalam membuat kendaraan listrik. Maka memilih platform kendaraan yang dibuat oleh perusahaan yang sudah berpengalaman adalah langkah strategis dan efisien untuk membangun mobil listrik secepat mungkin.

Baca Juga:  Investor Muda Selalu Incar Saham Fundamental Kuat

Bahkan kabar terbaru dilansir dari laman Reuters, Apple telah “menarik” Ulrich Kranz, mantan eksekutif senior di divisi mobil listrik BMW AG untuk ikut dalam proyek mobil listrik.

Dikatakan kalau Kranz, yang baru-baru ini menjadi kepala eksekutif startup kendaraan listrik Canoo Inc, akan melapor kepada pejabat senior Apple, Doug Field, yang memimpin pengembangan Model 3 pasar massal Tesla dan sekarang menjalankan proyek mobil Apple, kata laporan itu.

Selain itu juga Apple tengah melakukan pembicaraan tahap awal dengan dua produsen baterai kendaraan listrik asal Tiongkok yaitu CATL dan BYD. Sepertinya membahas terkait pasokan baterai untuk mobil listrik Apple.

Sebagai informasi kalau Apple yang dikenal sebagai produsen iPhone, tertarik memproduksi mobil mulai tahun 2014 melalui Project Titan. Bahkan pihak Apple merancang sendiri kendaraannya dari tahap awal. Kita tunggu saja kabar selanjutnya.

Baca Juga:  Tebar Promo di Daihatsu Virtual Festival

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari