Sabtu, 27 Desember 2025
spot_img
spot_img

Keren, Apple dan Hyundai Fokus Garap Mobil Listrik

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sebelumnya dikabarkan kalau perusahaan teknologi Apple akan membuat mobil listrik dan memilih Hyundai sebagai mitra kerja. Bahkan informasi yang didapat dilapangan kalau besar kemungkinan platform yang akan digunakan adalah platform Hyundai e-GMP.

Hal ini bukan tanpa alasan kalau Apple memilih platform ini, karena platform ini memang adalah salah satu platform terbaru yang dimiliki Hyundai dan juga digunakan di beberapa mobil listrik terbaru mereka termasuk Hyundai Ioniq 5.

Pihak Apple menyadari kalau tidak memiliki pengalaman sama sekali dalam membuat kendaraan listrik. Maka memilih platform kendaraan yang dibuat oleh perusahaan yang sudah berpengalaman adalah langkah strategis dan efisien untuk membangun mobil listrik secepat mungkin.

Baca Juga:  Kebutuhan Baja Ringan untuk Properti Masih Tinggi

Bahkan kabar terbaru dilansir dari laman Reuters, Apple telah “menarik” Ulrich Kranz, mantan eksekutif senior di divisi mobil listrik BMW AG untuk ikut dalam proyek mobil listrik.

Dikatakan kalau Kranz, yang baru-baru ini menjadi kepala eksekutif startup kendaraan listrik Canoo Inc, akan melapor kepada pejabat senior Apple, Doug Field, yang memimpin pengembangan Model 3 pasar massal Tesla dan sekarang menjalankan proyek mobil Apple, kata laporan itu.

Selain itu juga Apple tengah melakukan pembicaraan tahap awal dengan dua produsen baterai kendaraan listrik asal Tiongkok yaitu CATL dan BYD. Sepertinya membahas terkait pasokan baterai untuk mobil listrik Apple.

Sebagai informasi kalau Apple yang dikenal sebagai produsen iPhone, tertarik memproduksi mobil mulai tahun 2014 melalui Project Titan. Bahkan pihak Apple merancang sendiri kendaraannya dari tahap awal. Kita tunggu saja kabar selanjutnya.

Baca Juga:  Cegah Potensi Penyuapan, PLN Lakukan Internalisasi SMAP

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sebelumnya dikabarkan kalau perusahaan teknologi Apple akan membuat mobil listrik dan memilih Hyundai sebagai mitra kerja. Bahkan informasi yang didapat dilapangan kalau besar kemungkinan platform yang akan digunakan adalah platform Hyundai e-GMP.

Hal ini bukan tanpa alasan kalau Apple memilih platform ini, karena platform ini memang adalah salah satu platform terbaru yang dimiliki Hyundai dan juga digunakan di beberapa mobil listrik terbaru mereka termasuk Hyundai Ioniq 5.

Pihak Apple menyadari kalau tidak memiliki pengalaman sama sekali dalam membuat kendaraan listrik. Maka memilih platform kendaraan yang dibuat oleh perusahaan yang sudah berpengalaman adalah langkah strategis dan efisien untuk membangun mobil listrik secepat mungkin.

Baca Juga:  Ini Alasan Mitsubishi L-300 Jadi Andalan Bagi Pengusaha Kecil

Bahkan kabar terbaru dilansir dari laman Reuters, Apple telah “menarik” Ulrich Kranz, mantan eksekutif senior di divisi mobil listrik BMW AG untuk ikut dalam proyek mobil listrik.

Dikatakan kalau Kranz, yang baru-baru ini menjadi kepala eksekutif startup kendaraan listrik Canoo Inc, akan melapor kepada pejabat senior Apple, Doug Field, yang memimpin pengembangan Model 3 pasar massal Tesla dan sekarang menjalankan proyek mobil Apple, kata laporan itu.

- Advertisement -

Selain itu juga Apple tengah melakukan pembicaraan tahap awal dengan dua produsen baterai kendaraan listrik asal Tiongkok yaitu CATL dan BYD. Sepertinya membahas terkait pasokan baterai untuk mobil listrik Apple.

Sebagai informasi kalau Apple yang dikenal sebagai produsen iPhone, tertarik memproduksi mobil mulai tahun 2014 melalui Project Titan. Bahkan pihak Apple merancang sendiri kendaraannya dari tahap awal. Kita tunggu saja kabar selanjutnya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Kenaikan Harga Sawit Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sebelumnya dikabarkan kalau perusahaan teknologi Apple akan membuat mobil listrik dan memilih Hyundai sebagai mitra kerja. Bahkan informasi yang didapat dilapangan kalau besar kemungkinan platform yang akan digunakan adalah platform Hyundai e-GMP.

Hal ini bukan tanpa alasan kalau Apple memilih platform ini, karena platform ini memang adalah salah satu platform terbaru yang dimiliki Hyundai dan juga digunakan di beberapa mobil listrik terbaru mereka termasuk Hyundai Ioniq 5.

Pihak Apple menyadari kalau tidak memiliki pengalaman sama sekali dalam membuat kendaraan listrik. Maka memilih platform kendaraan yang dibuat oleh perusahaan yang sudah berpengalaman adalah langkah strategis dan efisien untuk membangun mobil listrik secepat mungkin.

Baca Juga:  Bank BJB Raih Penghargaan Infobank Top BUMD Award 202

Bahkan kabar terbaru dilansir dari laman Reuters, Apple telah “menarik” Ulrich Kranz, mantan eksekutif senior di divisi mobil listrik BMW AG untuk ikut dalam proyek mobil listrik.

Dikatakan kalau Kranz, yang baru-baru ini menjadi kepala eksekutif startup kendaraan listrik Canoo Inc, akan melapor kepada pejabat senior Apple, Doug Field, yang memimpin pengembangan Model 3 pasar massal Tesla dan sekarang menjalankan proyek mobil Apple, kata laporan itu.

Selain itu juga Apple tengah melakukan pembicaraan tahap awal dengan dua produsen baterai kendaraan listrik asal Tiongkok yaitu CATL dan BYD. Sepertinya membahas terkait pasokan baterai untuk mobil listrik Apple.

Sebagai informasi kalau Apple yang dikenal sebagai produsen iPhone, tertarik memproduksi mobil mulai tahun 2014 melalui Project Titan. Bahkan pihak Apple merancang sendiri kendaraannya dari tahap awal. Kita tunggu saja kabar selanjutnya.

Baca Juga:  Cegah Potensi Penyuapan, PLN Lakukan Internalisasi SMAP

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari