PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit periode 11–17 November mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur.
Jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp15.69/Kg dari harga minggu lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp 2.130,88/Kg.
Kepala Dinas Perkebunan Riau Zulfadli melalui Kabid Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Defris Hatmaja mengatakan, kenaikan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.
Untuk faktor internal, naiknya harga TBS periode ini dengan persentase yang sedikit disebabkan oleh terjadinya kenaikan dan penurunan harga jual CPO dan kernel dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data.
"Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami penurunan harga sebesar Rp41,33/kg, Sinar Mas Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp52,00/Kg, PT Astra Agro mengalami kenaikan harga sebesar Rp34,00/kg, PT Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp72,66/Kg dari harga minggu lalu," katanya.
Sedangkan untuk harga jual kernel, PT. Astra Agro mengalami penurunan harga sebesar Rp27,27/Kg, PT Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp577/Kg dari harga minggu lalu.
Sementara dari faktor eksternal, naiknya harga TBS minggu ini karena harga komoditas minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) Malaysia kembali melesat.
"Kini kontrak futures CPO diperdagangkan di harga tertinggi sepanjang tahun jika dibandingkan dengan harga penutupan perdagangan sebelumnya. Senin (9/11/2020), harga CPO untuk kontrak pengiriman Januari 2021 di Bursa Malaysia Derivatif Exchange naik 1,4 persen dari posisi penutupan akhir pekan lalu ke level RM 3.226/ton," sebutnya.
Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman