Sabtu, 18 Oktober 2025
spot_img

Data Ekonomi AS Positif, Emas Antam Turun Rp3.000 per Gram

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Harga emas dunia merosot karena disebabkan oleh sentimen data ekonomi Amerika Serikat yang positif. Hal tersebut merusak daya tarik investasi berisiko rendah seperti emas.

Mengutip laman Reuters, harga emas di pasar spot turun 0,6 persen menjadi 1.930,24 dolar AS per ounce pada pukul 01.18 WIB. Sementara, emas berjangka Amerika Serikat ditutup menyusut 0,4 persen menjadi 1.937,8 dolar AS per ounce.

Direktur High Ridge Futures David Meger mengatakan, adanya klaim turunnya jumlah pengangguran AS di bawah 1 juta dan data manufaktur yang positif pada awal pekan ini mengurangi daya tarik emas. Meskipun klaim pengangguran mingguan AS turun di bawah 1 juta, tetapi tidak menandakan pemulihan yang kuat di pasar tenaga kerja. Sebab penurunan tersebut sebagian besar mencerminkan perubahan dalam metodologi yang digunakan guna mengatasi fluktuasi musiman pada data.

Baca Juga:  PT Jotun Indonesia Berikan Edukasi kePainter Riau

Namun, data awal pekan ini meningkatkan optimisme tentang pemulihan yang stabil. Pesanan baru untuk barang-barang buatan AS meningkat lebih dari ekspektasi pada Juli. Sementara data manufaktur Amerika menunjukkan aktivitas yang berakselerasi mendekati level tertinggi dua tahun pada Agustus.

Selain itu, Gubernur The Fed Lael Brainard mengatakan, dukungan lebih lanjut bagi perekonomian diperlukan. Pihaknya berupaya untuk membantu ekonomi mengatasi dampak pandemi dalam beberapa bulan mendatang.

"Tindakan Gubernur The Fed untuk memberikan lebih banyak stimulus memperkuat fakta bahwa ekonomi masih dalam krisis dan sedikit penurunan aset safe-haven seperti emas yang kita lihat hanyalah konsolidasi," tuturnya.

Adapun logam mulai lainnya, seperti perak anjlok 3 persen menjadi 26,66 dolar AS per ounce, sementara platinum turun 1,7 persen menjadi 890,52 dolar AS per ounce. Palladium melesat 1,6 persen menjadi 2.282,90 dolar AS per ounce, setelah mencapai level tertinggi sejak 31 Maret.

Baca Juga:  Kencangkan Kolaborasi, Novotel Pekanbaru Siap Dukung UMKM

Mengutip emas batangan Antam hari ini (kemarin, red) turun Rp3.000 per gram. Harga emas Antam dijual di level Rp1.021.000 per gram. Sedangkan harga buyback turun Rp2.000 per gram ke Rp921.000 per gram.(jpg)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Harga emas dunia merosot karena disebabkan oleh sentimen data ekonomi Amerika Serikat yang positif. Hal tersebut merusak daya tarik investasi berisiko rendah seperti emas.

Mengutip laman Reuters, harga emas di pasar spot turun 0,6 persen menjadi 1.930,24 dolar AS per ounce pada pukul 01.18 WIB. Sementara, emas berjangka Amerika Serikat ditutup menyusut 0,4 persen menjadi 1.937,8 dolar AS per ounce.

Direktur High Ridge Futures David Meger mengatakan, adanya klaim turunnya jumlah pengangguran AS di bawah 1 juta dan data manufaktur yang positif pada awal pekan ini mengurangi daya tarik emas. Meskipun klaim pengangguran mingguan AS turun di bawah 1 juta, tetapi tidak menandakan pemulihan yang kuat di pasar tenaga kerja. Sebab penurunan tersebut sebagian besar mencerminkan perubahan dalam metodologi yang digunakan guna mengatasi fluktuasi musiman pada data.

Baca Juga:  New Honda ADV160 Resmi Mengaspal di Pekanbaru

Namun, data awal pekan ini meningkatkan optimisme tentang pemulihan yang stabil. Pesanan baru untuk barang-barang buatan AS meningkat lebih dari ekspektasi pada Juli. Sementara data manufaktur Amerika menunjukkan aktivitas yang berakselerasi mendekati level tertinggi dua tahun pada Agustus.

Selain itu, Gubernur The Fed Lael Brainard mengatakan, dukungan lebih lanjut bagi perekonomian diperlukan. Pihaknya berupaya untuk membantu ekonomi mengatasi dampak pandemi dalam beberapa bulan mendatang.

- Advertisement -

"Tindakan Gubernur The Fed untuk memberikan lebih banyak stimulus memperkuat fakta bahwa ekonomi masih dalam krisis dan sedikit penurunan aset safe-haven seperti emas yang kita lihat hanyalah konsolidasi," tuturnya.

Adapun logam mulai lainnya, seperti perak anjlok 3 persen menjadi 26,66 dolar AS per ounce, sementara platinum turun 1,7 persen menjadi 890,52 dolar AS per ounce. Palladium melesat 1,6 persen menjadi 2.282,90 dolar AS per ounce, setelah mencapai level tertinggi sejak 31 Maret.

- Advertisement -
Baca Juga:  Meriahkan Hari Perumahan Nasional, BNI Gelar 2.904 Akad KPR Massal

Mengutip emas batangan Antam hari ini (kemarin, red) turun Rp3.000 per gram. Harga emas Antam dijual di level Rp1.021.000 per gram. Sedangkan harga buyback turun Rp2.000 per gram ke Rp921.000 per gram.(jpg)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Harga emas dunia merosot karena disebabkan oleh sentimen data ekonomi Amerika Serikat yang positif. Hal tersebut merusak daya tarik investasi berisiko rendah seperti emas.

Mengutip laman Reuters, harga emas di pasar spot turun 0,6 persen menjadi 1.930,24 dolar AS per ounce pada pukul 01.18 WIB. Sementara, emas berjangka Amerika Serikat ditutup menyusut 0,4 persen menjadi 1.937,8 dolar AS per ounce.

Direktur High Ridge Futures David Meger mengatakan, adanya klaim turunnya jumlah pengangguran AS di bawah 1 juta dan data manufaktur yang positif pada awal pekan ini mengurangi daya tarik emas. Meskipun klaim pengangguran mingguan AS turun di bawah 1 juta, tetapi tidak menandakan pemulihan yang kuat di pasar tenaga kerja. Sebab penurunan tersebut sebagian besar mencerminkan perubahan dalam metodologi yang digunakan guna mengatasi fluktuasi musiman pada data.

Baca Juga:  Kencangkan Kolaborasi, Novotel Pekanbaru Siap Dukung UMKM

Namun, data awal pekan ini meningkatkan optimisme tentang pemulihan yang stabil. Pesanan baru untuk barang-barang buatan AS meningkat lebih dari ekspektasi pada Juli. Sementara data manufaktur Amerika menunjukkan aktivitas yang berakselerasi mendekati level tertinggi dua tahun pada Agustus.

Selain itu, Gubernur The Fed Lael Brainard mengatakan, dukungan lebih lanjut bagi perekonomian diperlukan. Pihaknya berupaya untuk membantu ekonomi mengatasi dampak pandemi dalam beberapa bulan mendatang.

"Tindakan Gubernur The Fed untuk memberikan lebih banyak stimulus memperkuat fakta bahwa ekonomi masih dalam krisis dan sedikit penurunan aset safe-haven seperti emas yang kita lihat hanyalah konsolidasi," tuturnya.

Adapun logam mulai lainnya, seperti perak anjlok 3 persen menjadi 26,66 dolar AS per ounce, sementara platinum turun 1,7 persen menjadi 890,52 dolar AS per ounce. Palladium melesat 1,6 persen menjadi 2.282,90 dolar AS per ounce, setelah mencapai level tertinggi sejak 31 Maret.

Baca Juga:  PT Jotun Indonesia Berikan Edukasi kePainter Riau

Mengutip emas batangan Antam hari ini (kemarin, red) turun Rp3.000 per gram. Harga emas Antam dijual di level Rp1.021.000 per gram. Sedangkan harga buyback turun Rp2.000 per gram ke Rp921.000 per gram.(jpg)

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari