- Advertisement -
(RIAUPOS.CO) – Hari ini, hari pertama Eko masuk sekolah setelah libur panjang. Ingin tampil rapi, Eko pun menyemir rambutnya yang sebelumnya sempat ia cat pirang.
Sesampainya di sekolah, seperti biasa, Eko untuk menuju ke kantin sekolah. Tak terkecuali Eko. Awalnya ia ragu untuk menempuh hujan menuju ke kantin. Takut cat rambutnya luntur. Tapi, karena sudah lapar dan berpikir cat rambutnya sudah kering, ia pun tetap berlari ke kantin, menempuh hujan.
- Advertisement -
Dan ternyata yang ditakutkan Eko terjadi. Sesampainya di kantin, baju putihnya berubah jadi hitam. Wajahnya pun tak luput dari lunturan cat rambut hitamnya itu. ”Alamak, Koo..Mukamu hitam, Koo,”pekik Isan diiringi tawa seisi kantin.
”Alamak…..!! Luntur cat rambutku,” jawab Eko sambil menutup wajahnya dengan tangan.(azr)
(RIAUPOS.CO) – Hari ini, hari pertama Eko masuk sekolah setelah libur panjang. Ingin tampil rapi, Eko pun menyemir rambutnya yang sebelumnya sempat ia cat pirang.
Sesampainya di sekolah, seperti biasa, Eko untuk menuju ke kantin sekolah. Tak terkecuali Eko. Awalnya ia ragu untuk menempuh hujan menuju ke kantin. Takut cat rambutnya luntur. Tapi, karena sudah lapar dan berpikir cat rambutnya sudah kering, ia pun tetap berlari ke kantin, menempuh hujan.
- Advertisement -
Dan ternyata yang ditakutkan Eko terjadi. Sesampainya di kantin, baju putihnya berubah jadi hitam. Wajahnya pun tak luput dari lunturan cat rambut hitamnya itu. ”Alamak, Koo..Mukamu hitam, Koo,”pekik Isan diiringi tawa seisi kantin.
”Alamak…..!! Luntur cat rambutku,” jawab Eko sambil menutup wajahnya dengan tangan.(azr)