Jumat, 22 November 2024

Poliklinik dan Puskesmas Koto Garo Hangus Terbakar

- Advertisement -

TAPUNG HILIR (RIAUPOS.CO) – Api yang melalap habis poliklinik dan perkantoran Puskesmas Koto Garo, Kecamatan Tapung Hilir tidak bisa menghambat pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Guna memberikan pelayanan kesehatan prima bagi masyarakat, Puskesmas Koto Garo untuk sementara waktu mengalihkan pelayanan ke gedung sebelah yang selama ini dipakai untuk rawat inap. 

- Advertisement -

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar dr Zulhendra Das'at didampingi Kabid Pelayanan Kesehatan (Yankes) dr Alimora usai meninjau kondisi kebakaran Puskesmas Kota Garo bersama Sekda Kampar Drs Yusri MSi, Sabtu malam (28/05/22) kepada wartawan mengatakan, bahwa kebakaran yang menghabiskan gedung poliklinik dan perkantoran Puskesmas Koto Garo tidak boleh menghentikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Mengingat pelayanan kesehatan merupakan kebutuhan dasar masyarakat.

Baca Juga:  Lapas Bangkinang Maksimalkan Penitipan Paket dan Video Call

Zulhendra menjelaskan, setelah mendapatkan informasi kebakaran Puskesmas Koto Garo, guna memberikan jaminan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, dia bersama Kabid Yankes langsung turun melihat kondisi ril Puskesmas Koto Garo yang terbakar Sabtu malam (28/5/2022) sekitar pukul 19.40 WIB. 

"Setelah melihat kondisi ril bersama tim, kami menyepakati untuk sementara waktu, kita akan mengalihkan pelayanan kepada masyarakat ke gedung sebelah yang selama ini dipakai untuk rawat inap," ujar Zulhendra.

- Advertisement -

"Masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan tidak perlu khawatir. In sya Allah pelayanan kesehatan masyarakat tetap jalan, tentunya dengan kondisi yang ada pasca kebakaran ini," kata Zulhendra.

Zulhendra menjelaskan, bahwa gedung yang terbakar merupakan gedung lama yang dibangun sekitar tahun 2002 yang lalu. Mengenai  kerugian akibat kebakaran ini belum bisa ditaksir. 

Baca Juga:  Pemkab Komitmen sebagai Kabupaten Layak Anak

"Kami masih mengumpulkan informasi dan data yang valid dan akurat," ungkap Zulhendra.

"Di lokasi kebakaran, juga terlihat tim dan mobil kebakaran. Baik dari tim dan mobil kebakaran milik Pemda Kampar, juga terlihat tim dan mobil kebakaran dari Kandis. Di lokasi juga terlihat Camat dan Kapolsek Tapung Hilir," pungkas Zulhendra.

Dari informasi di lapanhan diduga  penyebab kebakaran akibat korseleting listrik. Kebakaran ini mengakibatkan kerugian ratusan juta rupiah dan tidak ada korban jiwa.

 

Laporan: Kamaruddin (Bangkinang)

Editor: E Sulaiman

 

TAPUNG HILIR (RIAUPOS.CO) – Api yang melalap habis poliklinik dan perkantoran Puskesmas Koto Garo, Kecamatan Tapung Hilir tidak bisa menghambat pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Guna memberikan pelayanan kesehatan prima bagi masyarakat, Puskesmas Koto Garo untuk sementara waktu mengalihkan pelayanan ke gedung sebelah yang selama ini dipakai untuk rawat inap. 

- Advertisement -

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar dr Zulhendra Das'at didampingi Kabid Pelayanan Kesehatan (Yankes) dr Alimora usai meninjau kondisi kebakaran Puskesmas Kota Garo bersama Sekda Kampar Drs Yusri MSi, Sabtu malam (28/05/22) kepada wartawan mengatakan, bahwa kebakaran yang menghabiskan gedung poliklinik dan perkantoran Puskesmas Koto Garo tidak boleh menghentikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Mengingat pelayanan kesehatan merupakan kebutuhan dasar masyarakat.

Baca Juga:  Berhasil Tekan Stunting, Pemkab Kampar Raih Penghargaan

Zulhendra menjelaskan, setelah mendapatkan informasi kebakaran Puskesmas Koto Garo, guna memberikan jaminan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, dia bersama Kabid Yankes langsung turun melihat kondisi ril Puskesmas Koto Garo yang terbakar Sabtu malam (28/5/2022) sekitar pukul 19.40 WIB. 

- Advertisement -

"Setelah melihat kondisi ril bersama tim, kami menyepakati untuk sementara waktu, kita akan mengalihkan pelayanan kepada masyarakat ke gedung sebelah yang selama ini dipakai untuk rawat inap," ujar Zulhendra.

"Masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan tidak perlu khawatir. In sya Allah pelayanan kesehatan masyarakat tetap jalan, tentunya dengan kondisi yang ada pasca kebakaran ini," kata Zulhendra.

Zulhendra menjelaskan, bahwa gedung yang terbakar merupakan gedung lama yang dibangun sekitar tahun 2002 yang lalu. Mengenai  kerugian akibat kebakaran ini belum bisa ditaksir. 

Baca Juga:  Tabrakan Beruntun, Sopir Truk Meninggal, Diduga Mengantuk

"Kami masih mengumpulkan informasi dan data yang valid dan akurat," ungkap Zulhendra.

"Di lokasi kebakaran, juga terlihat tim dan mobil kebakaran. Baik dari tim dan mobil kebakaran milik Pemda Kampar, juga terlihat tim dan mobil kebakaran dari Kandis. Di lokasi juga terlihat Camat dan Kapolsek Tapung Hilir," pungkas Zulhendra.

Dari informasi di lapanhan diduga  penyebab kebakaran akibat korseleting listrik. Kebakaran ini mengakibatkan kerugian ratusan juta rupiah dan tidak ada korban jiwa.

 

Laporan: Kamaruddin (Bangkinang)

Editor: E Sulaiman

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari