JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Jenazah aktris senior Mieke Widjadja binti De Ryder yang juga dikenal dengan nama Mieke Wijaya, akan dimakamkan siang ini, Rabu (4/5), usai waktu salat Dzuhur. Prosesi pemakaman dilaksanakan di TPU Tanah Kusir Jakarta Selatan.
Makam Mieke Wijaya rencananya akan disatukan dengan makam mendiang suaminya, aktor Dicky Zulkarnaen. Nia Zulkarnaen selaku putri dari Mieke Wijaya mengatakan, penyatuan makam ibu dan ayahnya ini diputuskan keluarga berdasarkan wasiat yang sempat disampaikan Dicky Zulkarnaen sebelum meninggal pada 10 Maret 1995 silam.
“Insya Allah dijadikan satu tempat dengan almarhum papa. Itu permintaan papa dulu, ingin satu dengan mama,” kata Nia Zulkarnaen saat ditemui di rumah duka di bilangan Kemang Jakarta Selatan, tadi malam.
Sebelum Mieke Wijaya meninggal dunia, dia sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta selama sekitar satu bulan. Namun beberapa hari menjelang lebaran Idul Fitri atau pada hari Rabu (27/4), Mike Wijaya dirawat oleh keluarga di rumah.
“Mama pulang dari rumah sakit ke rumah hari Rabu, pengin lebaran di rumah. Jadi lebarannya kumpul semua ya. Alhamdlillah kami masih bisa cium tangan mama di hari Lebaran,” tuturnya.
Kondisi kesehatan Mieke Wijaya diakui sempat menurun 1 hari sebelum lebaran Idul Fitri. Sampai akhirnya dia dinyatakan meninggal dunia Selasa (3/5) tadi malam sekitar pukul 19.30 WIB setelah berjuang melawan penyakit diabetes dan kanker yang dideritanya.
Mewakili pihak keluarga, Nia Zulkarnaen meminta publik untuk membukakan pintu maaf buat ibunda selama ini. Baik dosa- dosa yang disengaja ataupun yang dosa tidak disengaja.
“Mudah-mudahan karya- karyanya bisa dikenang selalu sebagai legenda perfilman Indonesia. Karena hati Mama memang untuk perfilman Indonesia,” tutur Nia Zulkarnaen.
Selama sekian dekade berkarir di dunia perfilman tanah air, ada puluhan judul film dan sinetron dibintangi Mieke Wijaya. Sebut saja Tiga Dara, Delapan Pendjuru Angin, Gadis Kerudung Putih, Ayat-ayat Cinta dan yang lainnya. Mieke Wijaya juga membintangi serial televisi yang tayang di TVRI, Losmen Bu Broto, pada tahun 80-an.
Berkat konsistensinya di dunia perfilman, Mieke mendapatkan sejumlah penghargaan. Seperti penghargaan kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik lewat film Gadis Kerudung Putih di ajang Festival Film Indonesia tahun 1967, Pemeran Pendukung Wanita Terbaik Festival Film Indonesia tahun 1975 (Ranjang Pengantin), Pemeran Utama Wanita Terbaik Festival Film Indonesia tahun 1981 (Kembang Semusim), dan sejumlah penghargaan lain.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman