PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal men-support perhelatan Honda DBL 2021 Riau Series yang digelar mulai hari ini (22/1) hingga 28 Januari mendatang. Bahkan, Kapolda mengungkapkan akan membuka langsung kompetisi basket pelajar bergengsi di Tanah Air itu di GOR Tribuana, hari ini.
Dukungan itu disampaikan langsung Mohammad Iqbal didampingi Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi saat menerima kunjungan Senior Manager Coorporate Comunication DBL Indonesia Roky Magbal, Projects Officer DBL Indonesia Indaryanto, Direktur Riau Pos Sumedi Susanto, dan Pemimpin Redaksi Riau Pos Firman Agus di ruang kerjanya, Jumat (21/1).
"Kami telah berkoordinasi dengan teman-teman DBL bagaimana menyukseskan event Honda DBL 2021 Riau Series di GOR Tribuana Pekanbaru," ujar Kapolda.
Mohammad Iqbal mengungkapkan akan men-support dan mengingatkan untuk memperhatikan betul dan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Tentunya hal itu sudah dipahami oleh panitia. Kapolda sangat mengapresiasi detail prokes yang telah disiapkan DBL Indonesia selaku penyelenggara. Dia juga mengapresiasi event Honda DBL sebelumnya di NTB dan Sumsel yang berhasil digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat luar biasa.
"Ini merupakan kebangkitan basket untuk adik-adik kita (remaja). Di era pendemi tetap sehat, namun juga tetap bugar untuk menatap masa depan lebih gemilang," ungkapnya.
Kapolda berharap agar para peserta menaati prokes tersebut dan panitia juga akan mengevaluasi prokes hari demi hari. Pada kesempatan ini orang nomor satu di jajaran Polda Riau itu juga menerima secara langsung jersey dan bola basket dari Senior Manager Coorporate Comunication DBL Indonesia Roky Magbal. Tentunya adanya dukungan dari kepolisian daerah ini makin memperbesar peluang terselenggaranya kembali liga basket pelajar terbesar di Riau ini. Setelah sempat vakum pada tahun 2020 lalu, akibat pandemi Covid-19.
Sementara itu Roky Magbal mengungkapkan terima kasih kepada Kapolda yang sangat mendukung perhelatan Honda DBL 2021 Riau Series.
"Pak Kapolda Irjen Pol Mohammad Iqbal benar-benar men-support perhelatan Honda DBL 2021 Riau Series ini. Mudah-mudahan kepercayaan dan dukungan dari Pak Kapolda bisa dijalankan oleh para peserta yang terlibat selama pelaksanaan Honda DBL Riau Series," ujar Roky.
Selain dari Kapolda, pelaksanaan Honda DBL 2021 Riau Series juga sudah mendapat lampu hijau dari pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan dan Dispora Riau. Ada dua aspek yang bakal sangat diperhatikan DBL Indonesia terkait penerapan prokes selama pelaksanaan Honda DBL. Pertama, adalah penerapan 3M (menjaga jarak, mengenakan masker, dan mencuci tangan). Yang kedua pelaksanaan 3T (testing, tracing, dan treatment).
"Dari hasil tes swab PCR yang dilakukan, Jumat (21/1) pagi di GOR Tribuana kepada seluruh peserta dari empat tim yang bertanding, serta crew dan panitia hasilnya negatif semua," ungkapnya.
"Seluruh pemain, pelatih, ofisial tim, petugas pertandingan hingga panitia yang terlibat langsung dalam kegiatan wajib melakukan tes, dan harus bisa membuktikan diri negatif Covid-19 agar bisa berpartisipasi, sebagai upaya menghindari dan mengantisipasi penyebaran Covid-19," kata Roky.
Laga Pembuka As-Shofa Lawan SMAN 8 Pekanbaru
Kompetisi basket paling bergengsi di Tanah Air, Honda DBL 2021 Riau Series digulirkan, hari ini (22/1) di GOR Tribuana Pekanbaru. Berbeda dengan penyelenggaraan sebelum-sebelumnya, karena pandemi Covid-19, event digelar dengan komitmen bersama dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat sesuai dengan arahan Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal dan pemerintah daerah.
Sebanyak 22 tim yang terdiri dari 16 tim putra dan 6 tim putri yang akan mengikuti kompetisi ini. Opening party hari ini, digelar dua petandingan. Diawali tim putra SMA As-Shofa menghadapi SMAN 8 Pekanbaru. Pada game kedua, SMA Dharma Loka akan berjumpa dengan SMA Witama Pekanbaru.
Senior Manager Coorporate Comunication DBL Indonesia, Roky Magbal mengatakan, event belum bisa berjalan sesuai dengan kondisi normal. Yang utama misalkan berkaitan dengan penonton. Penonton hanya diizinkan sebanyak 25 persen.
"Tiket untuk penonton tidak mungkin bisa memenuhi semua pihak. Solusinya yaitu menonton secara live streaming. Ada banyak program di live streaming itu salah satunya adalah mengisi link yang nanti berhadiah satu unit motor Genio persembahan dari Honda dan juga berbagai hadiah menarik lainnya," ujar Roky.
Lebih lanjut dikatakannya, untuk sementara ini memang sekitar 75 persennya diharapkan secara online dari live streaming. Karena kapasitas yang disetujui untuk dihadiri hanya 25 persen dari kapasitas venue.
Sementara itu SMA As-Shofa siap melakoni laga pembuka kontra SMAN 8 Pekanbaru. Mereka akan tampil dengan kekuatan penuh. Bahkan sang pelatih Taufik Hidayat menyebut seluruh pemainnya dalam kondisi fit dan siap diturunkan.
"Sebenarnya persiapan kami jauh dari cukup. Kenapa? Karena kami baru bisa latihan baru satu bulan terakhir ini. Sedangkan tim yang lain mereka sudah latihan sejak jauh-jauh hari. Tetapi kami tetap optimistis bisa tampil maksimal," harapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, selain minimnya latihan, fisik anak didiknya juga menjadi kendala karena minimnya latihan. Tetapi walaupun bagaimana dirinya tetap optimis dengan penampilan anak asuhannya walaupun dengan minimnya latihan.
Terkait kekuatan lawan, ia mengaku sedikit mengetahui dan bisa menggambarkan kekuatan lawan karena sempat bertemu dengan di kompetisi lain. Namun, dia tidak ingin memikirkan hal itu. Ia hanya fokus pada kekuatan tim sendiri.
"Paling penting adalah kemampuan tim sendiri. Dan bisa mengatasi kekuatan lawan. Apalagi anak-anak secara fisik juga sudah mempunyai kemampuan walaupun waktu latihan yang singkat ini," pungkasnya.
Sementara itu pada game kedua, SMA Dharma Loka akan dijajal SMA Witama Pekanbaru. Coach SMA Witama, Afwan Kurniawan mengungkapkan optimistis bisa memenangkan pertandingan. "Persiapan sudah kami matangkan untuk mengahadapi SMA Dharma Loka," ujar Afwan kepada Riau Pos, Kamis (20/1).
Terkait kekuatan lawan, Afwan mengaku sama sekali belum mengetahui seperti apa kekuatan Dharma Loka karena belum pernah bertemu di laga-laga sebelumnya. Namun dirinya tidak ingin memikirkan hal itu.
"Dengan usaha latihan yang rutin, in sya Allah kami optimistis bisa menang di laga nanti," ungkapnya.
Ia juga mengungkapkan, untuk latihan rutin baru dilakukan sejak dua bulan terakhir ini karena sama-sama diketahui kendala latihan disebabkan olah adanya pandemi Covid-19 sehingga orangtua belum bisa memberikan anaknya izin untuk mengikuti latihan.
"Intinya kami harus semangat dulu. Kalau mental anak-anak bagus pasti akan bermain bagus. Target bisa tampil maksimal dan tidak ada yang cedera," harapnya.(dof)